icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

IMPERFECT BOSS

Bab 5 Hobi jatuh

Jumlah Kata:1097    |    Dirilis Pada: 18/09/2023

ada di belakang mobil orang ini bisa mengontrol kendali, sehingga saat mobilnya berhenti di tepi jalan seperti ini masih bisa mengatasinya dengan baik. Dan kini jantungnya semakin berpa

a seseorang yang sekarang suda

engendara tersebut. Perlahan Lea mengangkat wajahnya ke depan dan melihat seseorang yang sekarang sudah berdiri

pelan setelah bisa melihat wa

lag

-benar tidak pernah bermimpi buruk sampai-sampai harus terlibat dengan pere

pugkas Lea kemudian. Ia benar-benar menunduk takut ka

ndengar ucapan dari bossnya itu lagi. Justru pria itu malah terdiam b

i ikut saya ke rumah sakit seka

mematung di tempatnya. Sedangkan wanita itu yang masih belum percaya dengan apa yang barusan ia d

I

I

ang membuyarkan lamunan Lea

g sengaja menyembulkan kepala

an sedikit tertatih lantaran menahan rasa sakit pada lututnya yang sedang terluka. E

ngnya saya sopirmu?" sarkas Elgar dengan

ia menghargai dan tidak ingin membuat bossnya malu karena harus duduk berja

sekarang!" ucap Elgar l

k, P

ngambil duduk pada kursi depannya. Setelah ia berhasil mendaratkan bokongnya di kursi penumpang de

abuk pen

t. Ia sungguh sangat kebingungan bagaimana caranya agar bisa memasang seat belt tersebut dengan benar.

ia pergi merantau dari kampung halamannya ke sini. Sedangkan Elgar yang sangat gemas melihat perempuan di sampin

erlakuan mendadak seperti itu sontak menahan napasnya untuk beberapa detik karena jarak antara wajah dirinya dengan Elgar

g seat belt saja tidak bisa," ucap Elgar kemudia

inya saya naik mobil mahal seper

enoleh ke arahnya d

dengan kembali mengarahkan pand

a tak menyangka jika boss yang terkenal sempurna dan tak memiliki 'keburukan' sama sekali ini memiliki mulu

ia mengalah dan tidak menghiraukannya lagi. Alhasil sekarang keduanya saling terdiam dan tak berniat untuk berbicara sama sekali. B

sakit, Pak?" tanya L

mu terluka. Apa i

ya dengan baik, ia bergegas melepas seat

k-baik saja, P

Elgar yang seakan tak ingin

kota ini dan memiliki boss yang menyebalkan seperti Elgar itu. Ternyata

umah sakit. Sebenarnya Lea masih sedikit trauma jika datang ke tempat ini, karena dari situ ia mas

ea dengan berjalan tertatih karena kesus

du

terburu-buru oleh dua suster di sana. Bahkan jari tangannya nyaris terlindas

uru- buru. Apa Anda baik-baik saja?" tanya salah seor

baik suster pergi aja kalau ada pasien darurat," kat

kali lagi kam

a masih belum berniat bangkit karena merasakan lututnya yang terasa semakin sakit. Sedangkan Elgar yang tadinya

tuh?" tanya Elgar dengan m

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Ceroboh2 Bab 2 Berubah3 Bab 3 Sakit4 Bab 4 Menyebalkan5 Bab 5 Hobi jatuh6 Bab 6 Kabur7 Bab 7 Sirine ambulance8 Bab 8 Terima kasih9 Bab 9 Meeting10 Bab 10 Mati rasa11 Bab 11 Cemburu 12 Bab 12 Pria normal13 Bab 13 Dinner14 Bab 14 Meja nomor 615 Bab 15 Tanggung jawab16 Bab 16 Secuil perhatian17 Bab 17 Mengenalnya18 Bab 18 Nomor Elgar19 Bab 19 Alasan (jawaban) yang sebenarnya20 Bab 20 Ternyata21 Bab 21 Urusan dengan Elgar22 Bab 22 Kepikiran23 Bab 23 Bantuan24 Bab 24 Fakta baru25 Bab 25 Confess26 Bab 26 Yakin 27 Bab 27 Menantang28 Bab 28 Peringatan29 Bab 29 Menutupi 30 Bab 30 Kecewa31 Bab 31 Gagal fokus32 Bab 32 Peduli33 Bab 33 Ikut campur34 Bab 34 Mood 35 Bab 35 Ajakan36 Bab 36 Perfect Boss37 Bab 37 Emosional38 Bab 38 Selamat39 Bab 39 Sakit 40 Bab 40 Ternyata41 Bab 41 Asumsi42 Bab 42 Persiapan43 Bab 43 Berhenti44 Bab 44 Hanya meeting45 Bab 45 Mencurigakan46 Bab 46 Tak seperti biasanya47 Bab 47 Amarah yang meledak48 Bab 48 Obati49 Bab 49 Salah paham50 Bab 50 Sabar51 Bab 51 Kediaman Batara52 Bab 52 (Hubungan) 53 Bab 53 Hanya karyawan54 Bab 54 Bentuk kepedulian Elgar55 Bab 55 Menuduh56 Bab 56 Keluarganya baik. 57 Bab 57 He fell first58 Bab 58 Saya yang tanggung. 59 Bab 59 Persidangan60 Bab 60 Perasaan61 Bab 61 Kue kacang62 Bab 62 Tolong Monica63 Bab 63 Merasa bersalah64 Bab 64 Mencari Lea65 Bab 65 Ternyata selama ini... 66 Bab 66 Salah paham67 Bab 67 Ternyata fakta ( ) 68 Bab 68 Tuduhan69 Bab 69 Merasa gagal70 Bab 70 Kecewa71 Bab 71 Ancaman72 Bab 72 Tersesat lagi73 Bab 73 Pencarian74 Bab 74 Atensi Elgar75 Bab 75 Introspeksi76 Bab 76 Yakin ( ) 77 Bab 77 Mulai ragu78 Bab 78 Trauma79 Bab 79 Rumor80 Bab 80 Perjodohan81 Bab 81 Jangan putus82 Bab 82 Mabuk berat83 Bab 83 Tak tahan84 Bab 84 Rencana 85 Bab 85 Patah 86 Bab 86 Tidak pantas87 Bab 87 Diawasi88 Bab 88 Pembelaan89 Bab 89 Korban90 Bab 90 Rambut warna-warni91 Bab 91 Fahmi92 Bab 92 Tindak kriminal93 Bab 93 Hikmah 94 Bab 94 Gugup95 Bab 95 Mendukung96 Bab 96 Ibu kost97 Bab 97 Sifat asli Elgar98 Bab 98 List99 Bab 99 Lea Hilang100 Bab 100 Terbongkar