Pemalas Penantang Dewi
sa memikirkan tentang sisa mana miliknya. Dia berpikir untuk memberikan serangan terakhir kepada monster kelinci selagi masih terkena efek senga
e tempat yang aman,' pikir Ken yang l
i meraung semakin keras seol
dan dia langsung berlari. Kecepatan berlari yang seperti kilat membuatnya mencapai tempat Ken dalam waktu singkat. Ken terkejut dengan monster k
rget utamanya. Karena saat Ken menuju tempat dia bersembunyi, Ken sempat bertemu dengan monster lain yang sedang memakan mayat monster yang berserakan di sekitar sana. Nor
i harus melawannya karena monster kelinci itu akan terus mengejarnya bila dia kabur. Ken yang sudah menutupi tubuhnya dengan daun penghilang aroma, berhasil membuat bin
ci kembali meraug dengan kera
ttt! Bl
abur begitu saja dari kejaran monster kelinci, dia yang sudah mengira bila monster kelinci akan mengincarnya saat melihatnya
nster kelinci yang dia beri jebakan listrik yang membuat monster kelinci tidak bisa bergerak dan langsung tengelam dalam lumpur hingga tersisa setengah bagian
khirat monster jelek," teriak Ken
Jleb
nah karena lelah dan mulai kehabisan tenanganya. Kemudian dia bergegas meminum air danau untuk memulihkan dirinya
tidak bisa bergantung pada keberuntungan yang tidak pasti ini." ucap Ke
nster ini dan kembali ke danau," ucap Ken y
ncul pada mayat monster?" Ken langsung bingun
elinci itu berwarna orange gelap yang harusnya bisa dia serap kemampuannya, tetapi bila cahaya itu tidak muncu
angsung menyerang kepala monster kelinci dengan senjata tulangnya. Saat senjata Ken hampir mengenai kepal
aag
iliknya untuk menyerang monster kelinci yang masih terjebak dengan sihir terkuat yang dia pikirkan. Ken mencoba m
aat tanganya tetap kosong setelah dia menco
Kark!
rinya," ucap Ken yang mulai panik saat melihat kekuat
langsung memikirkan cara untuk kabur dari tempat itu. Ken memang memiliki rencana cadangan saat monster kelinci itu bisa kabur dari jebakan y
jantungnya berada dan memastikan bila dia sudah tidak bernafas lagi, na
emua rencana yang sudah aku persiapkan untuk bebe
r akal sehatku," gumam Ken saat dia mencoba
Duuuuaaarrr!
kan. Ken yang sudah menggunakan sisa mana miliknya untuk pertahanan diri, kini hanya bergantung pada rencananya dan keberuntungan yan
n seperti yang dia inginkan. Rencana yang Ken pikirkan saat itu adalah sebuah rencana yang bisa membuatnya bisa kabur d
na yang aku miliki, ini membuat aku harus bisa menghindari
a kabur dari kejaran monster kelinci itu untuk sementara w
nculan monster kelinci yang sudah berada di hadapannya dengan kecepatan kilat yang Ken pikir semakin cepat. Armor tipis yang terbuat dari el
Ken saat dia melancarkan ser
hatinya Ken terus berharap dan meyakinkan dirinya bisa mengatasi pukulan tersebut. Pad
tukar pukulan dan apa yang akan terjadi apda Ke