icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Bittersweet Passion

Bittersweet Passion

icon

Bab 1 Jerat Satu Malam

Jumlah Kata:1171    |    Dirilis Pada: 18/08/2023

s, Nevad

an pagi.” Seorang manager mengingatkan Joice untuk tidak pergi ke mana pun.

esuatu yang membuat otakku menjadi tenang. Kau tenanglah.

ap

.” Joice memotong ucapan managernya itu—dan langsung berjalan anggun meninggalkan sang manager yang nampak pas

akin larut suasana di klub malam itu semakin memanas. Aroma temba

pengunjung pria terkagum akan kemolekan pelayan seksi di kl

angan ‘One Night Stand’. Pasangan di mana hanya sekedar cinta satu malam saja. Setelah

ncari teman kencan. Dia sengaja berada di klub malam itu

pemotretan. Hal itu yang membuat Joice merasa jenuh, dan ingin mengha

ia tampan menawarka

menghindar dari pria itu, t

agai model terkenal membuatnya sudah terbiasa dengan kehidupan malam. Tapi meski

e Osbert, namun sayangnya tak ada satu pun pria yang dipedulikan oleh

depan kursi bartender, meminta sang

rtender segera menyia

ikmati alunan musik yang memekak telinga. Suasana klub malam y

P sendirian dan seperti tengah merintih kesakitan. Tampak raut wajah Joice berubah

lekat pria yang duduk sendiri di kursi VVIP. Tanpa

Marcel, dan menyentuh tangan pria tampan da

ilah!” seru

Aku tidak akan meninggalk

ak bisa lagi tertahankan. Sentuhan tangan halus dan lembut Joic

al Marcel dengan baik. “Ikut aku.” Akhirnya, Joice memutu

an lembut Joice membuat pria itu benar-benar tidak bisa berpikir

*

uh dari klub malam. Wanita itu bingung ingin membawa Marcel ke mana. Karena yang Joice tahu Marcel tak tinggal di Las Ve

n tiba-tiba di kala dia hendak menjauh malah Marcel menarik

el sudah langsung berguling menindih tubuh Joice

embali berucap tapi Marcel sudah la

memukuli dada bidang Marcel, meminta Marcel untuk melepaskannya, namun alih-alih terlepas malah pr

angan salahkan aku,” bisik Marce

. Sungguh, mendapatkan sentuhan dari pria yang dia cintai seja

dara Joice menyembul keluar. Puting payudara yang berwarna merah muda

ah di kala jemari Marcel meng

bil membenamkan bibirnya ke puting payudara

ak karuan di kala Marcel me

dahsyat. Wanita itu benar-benar tidak sanggup menahan semua

bermain dengan liar dan panas. Marcel seperti bayi yang begitu lapar

lempar ke sembarangan arah. Tampak Joice terkejut akan tindakan Marcel yang mena

ih Joice namun sama sekal

oice melenguh meloloskan desahan keras. Pria itu sangat tahu bagai

nya itu, dan membuat Joice untuk pertama kalinya melih

di kala Joice menjauh malah Marcel menarik kedua kaki Joice—bahkan pria itu melebarkan paksa ke

mencoba menerobos lubang surga yang selama ini

Joice tanpa memedulikan jeritan Joice. Dia terus semakin memasuki J

mun semua sudah terlanjur. Sekeras apa pun dia berontak tak akan pernah bisa dia lepas dari jerat Marcel. Akhir

Marcel menghunjamnya dengan menggila sepe

eharusnya berpasangan telah terjebak pada kejadian s

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Jerat Satu Malam 2 Bab 2 Jangan Berharap Lebih!3 Bab 3 Pelelangan Berlian Langka 4 Bab 4 Hamil 5 Bab 5 Keputusan Joice 6 Bab 6 Beraninya Kau!7 Bab 7 Kedatangan Orang Tua Joice 8 Bab 8 Perdebatan 9 Bab 9 Perseteruan Dean dan Marcel 10 Bab 10 Pemaksa 11 Bab 11 Permasalahan Keluarga yang Rumit 12 Bab 12 Keputusan yang Tidak Bisa Diganggu Gugat 13 Bab 13 Menjelang Pernikahan 14 Bab 14 Tiba Waktunya 15 Bab 15 Pernikahan 16 Bab 16 Jangan Menggodaku! 17 Bab 17 Rumah Baru 18 Bab 18 Tidur Seperti Bayi 19 Bab 19 Menggoda 20 Bab 20 Masakan Joice 21 Bab 21 Kedatangan Shawn 22 Bab 22 Kau Cemburu 23 Bab 23 Menyusul Marcel ke Klub Malam 24 Bab 24 Keintiman 25 Bab 25 Object yang Indah 26 Bab 26 Aku Selalu Bersalah!27 Bab 27 Hasrat Terpendam 28 Bab 28 Syarat dari Joice29 Bab 29 Dendam Akibat Kecemburuan 30 Bab 30 Hamil Anak Kembar31 Bab 31 Berbohong Demi Kebaikan32 Bab 32 Tabrakan Tak Disengaja 33 Bab 33 Berusaha Menggoda 34 Bab 34 Menyumpal Mulut 35 Bab 35 Sampai Kapan Kau Mencintaiku 36 Bab 36 Bertemu Kembali 37 Bab 37 Kedatangan William Geovan 38 Bab 38 Jamuan Makan Malam 39 Bab 39 Kemarahan Marcel 40 Bab 40 Joice Sakit 41 Bab 41 Peringatan Shawn 42 Bab 42 Rencana 43 Bab 43 Kedatangan Hana44 Bab 44 Mendapatkan Izin dari Marcel45 Bab 45 Apa Kau Bisa Hadir di Acara Fashion Show 46 Bab 46 Insiden di acara Fashion Show 47 Bab 47 Terselamatkan 48 Bab 48 Ini Belum Berakhir 49 Bab 49 Rasa Ingin Tahu Albern 50 Bab 50 Rencana Baru 51 Bab 51 Jebakan Kecil 52 Bab 52 Luka Mendalam 53 Bab 53 Marcel adalah Milikku!54 Bab 54 Sampai Bertemu di Persidangan 55 Bab 55 Aku Tahu, Kau Tidak Mencintaiku 56 Bab 56 Perpisahan adalah yang Terbaik 57 Bab 57 Menolak Bercerai 58 Bab 58 Egois59 Bab 59 Melarikan Diri60 Bab 60 Tamparan Menyakitkan 61 Bab 61 Pria Terbodoh 62 Bab 62 Perasaan Campur Aduk 63 Bab 63 Mobil Milik Albern Wren 64 Bab 64 Ingin Memberikan Pelajaran 65 Bab 65 Mengadu Domba 66 Bab 66 Perkelahian Sengit 67 Bab 67 Terjatuh ke Jurang 68 Bab 68 Perasaan Frustrasi 69 Bab 69 Tak Pernah Merasakan Kebahagiaan 70 Bab 70 Joice Siuman 71 Bab 71 Keputusan yang Tidak akan Diubah 72 Bab 72 Aku Ingin Cerai! 73 Bab 73 Kedatangan Michaela 74 Bab 74 Mari Berpisah75 Bab 75 Mengatakan Pada Keluarga Besar 76 Bab 76 Sidang Perceraian 77 Bab 77 Resmi Bercerai 78 Bab 78 Kelak Kau akan Menyesal 79 Bab 79 Kenyataan yang Harus Diterima 80 Bab 80 Kondisi yang Tak Lagi Sama 81 Bab 81 Aku Suaminya 82 Bab 82 Aku Mencintaimu! 83 Bab 83 Semua Telah Selesai 84 Bab 84 Niat Albern 85 Bab 85 Kau Berhak Mendapatkan yang Terbaik 86 Bab 86 Jangan Menerima Lamaran Siapapun! 87 Bab 87 Memberikan Peringatan 88 Bab 88 Kau Hanya Milikku 89 Bab 89 Mengklaim90 Bab 90 Ucapan dan Tindakan Tidak Sama 91 Bab 91 Jamuan Makan Malam 92 Bab 92 Takutnya Kau Hanya Dijadikan Pelampiasan 93 Bab 93 Jangan Membuatku Marah! 94 Bab 94 Apa Kau Sudah Tidak Waras !95 Bab 95 Sebuah Kecelakaan Tak Disengaja 96 Bab 96 Costa Phebe 97 Bab 97 Saling Merindukan 98 Bab 98 Kejadian Kemarin akan Kembali Terulang!99 Bab 99 Terpergok 100 Bab 100 Obsesi