icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Devil Heart Angel

Bab 4 4. Kematiannya

Jumlah Kata:1649    |    Dirilis Pada: 15/08/2023

B

naknya yang 'tak kunjung datang,

hari. Felisia yang menemaninya, sudah '

ghubungi nomor adiknya ya

Alam Mimpi dengan masih terus berh

mama nggak tenang saat mikirin kamu,

malu malu. Felisia terkejut mengetahui dirinya tertidur di sandaran sofa tempatnya menung

anjang. Dia ingin marah saat melihat kondisi ib

ma sih, paling Anesia lagi bermalam di rumah temannya, '

ku coba hubungin

uuuuttt...

semalam nggak diangkat sihh. An

**

Edward

digunakannya, mwnamabh kharisma ketampanannya. Hari ini senyumnya tak pudar, Ia bahagia karena telah menyingkirkan kerikil yang telah mengganggu

an mata birunya yang terus menatap lurus ke depan dan rahang kokoh yang tercipta di wajahnya se

uju Jaguar kesayangannya. Mo

rku?" ucapnya dengan terus melangkah tanpa menatap

Tua

ena aku ingin m

tatapannya teralihkan pada sebuah tas berwarna coklat

is sembari mengalihkan tatapannya. Itu adalah

h saja menyusahkanku dan membuat sampah di mobilku, da

, berharap dia akan menemukan sesu

hingga semua yang di dala

ak berguna di dalamnya yang kemb

one yang didalamnya terdapat seratus pang

tnya," ucap David dengan senyum tipis. Ide gila baru saja mampir ke

uang tas yang sempat mengotori mobil kesayangannya itu, tanpa be

*

ng d

ng memeriksa apakah itu dari Anesia atau bukan,

berasal dari

membaca pesan i

an m

menghubungiku. Apa kau tak punya kerjaan lain? Apa

u tidak akan kembali lagi, karena aku sudah menemukan kebahagia

i hadapan kalian. Itu kebenarannya. Pacarku sangat menc

aku tidak akan terkesan dan aku tidak perduli, mau kalian mati atau hi

untun, lalu kembali diiku

dan sebagiannya terbuka, juga pose seorang lelaki menunduk hingga

wajahnya turut memerah. Adik yang disayanginya mengatakan sesuatu yang 'tak pernah ia bayangkan

Anesia, nomor yang baru saja mengiri

.." terdengar suara operator menjawab pangg

mematikan handphonenya." Di h

n ritual mandinya yang dimana hal itu

, keburu dingin!" ucap Felisia

gen minum susu, mama khawatir sa

okoknya Mama harus minum susunya

imrat langsung mene

ikmu sudah membe

h!! Dia sudah tidak peduli pada kita dan

el?" Bingung Nimrat dan melepaskan gel

mbencinya saat ini." Felisia langsung menyodorkan handpho

esan beruntun dari sang anak dan sebuah gambar yan

bukan Anesia. Mama yakin

san membela anak kesayangan Mama itu, apa pesan i

ngkin setega itu, pasti terjadi sesuatu p

ana kamu Nak?" Nimrat

**

alu dan kondisi Nimr

anpa mau memakan apapun, kec

ama sangat rindu padamu. Mama nggak bisa

at memilukan, ia sang

jugs tak ku

ama mau

tak akan kembali pada kita lagi, karena d

u, mama yakin seratus persen kepada a

i Mah

na mama merasa kondisi mama semakin h

Kamu harus bimbing adikmu ke jalan yang benar. Jangan membelakanginy

gitu, Mama mau buat aku nangis yah." Seke

sayang, mama jadi m

h ngomong gitu lagi." Se

nyum, "hmmm, baiklah

h. Aku mandi d

at Anesia. Namun semua hanya menjadi keinginan yang tak terpenuhi. Saat ia memejamkan mata, ta

a tak bergerak sama sekali. Wanita itu kaku dan dingin. Eru napa

genangan air telah menumpuk di kelopak

n aku secepat ini. Mahh!! hiks hiks.. hiks

Felisia langsung menghampiri dan mengetahui ba

udah mulai mereda. Ia lalu menghubungi

k ada hiks hiks, papa

etelahnya, suara bariton itu kembali terdengar setelah hemb

pa akan seg

*

aku dan Anesia masih butuh kasih sayang Mama. K

jasad ibunya, dengan dikelilingi

g bersenang senang bersama pacarnya, ia tak peduli pada apa yang terjadi pada kita lagi.

k memedulikannya, bahkan sampai kematiannya. Sungguh anak durhaka yah itu Anesia, sa

asihan sekal

i mampu laluin ini semua,"

as meninggalnya ibu sahabat mereka walau mereka sangat kecewa

ia bisa setega ini Fan,"

esal pernah ngejadiin orang seperti dia sebagai sahabat gue." Setelah mendengar penjelasan Felisia beberapa hari yang lalu bahwa Anesia sengaja meninggalkan mereka. Fani dan Ziha m

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 1. Awal kesialan2 Bab 2 2. Lagi lagi Dia3 Bab 3 3. Dia membunuhku4 Bab 4 4. Kematiannya5 Bab 5 5. Kembalinya Anesia6 Bab 6 6. Hantu, siapa 7 Bab 7 7. Kau!8 Bab 8 8. Saatnya pembalasan9 Bab 9 9. Balas Dendam210 Bab 10 10. Tiga Permintaan11 Bab 11 11. Karena Janji12 Bab 12 12. Cheff Dadakan13 Bab 13 13. Perpisahan14 Bab 14 14. Musibah itu15 Bab 15 15. Kemarahan David16 Bab 16 16. Pembalasan David17 Bab 17 17. Sebuah Lelucon18 Bab 18 18. Curhatan Felicia19 Bab 19 19. Melamar Kerja20 Bab 20 20. Kau Bos !21 Bab 21 21. Asisten atau Pembantu 22 Bab 22 22. Salah Paham23 Bab 23 23. Monyet Jantan dan Betina24 Bab 24 24. Semakin rumit25 Bab 25 25. Akhirnya ijazahku berguna26 Bab 26 26. Pasangan Serasi 27 Bab 27 27. Lelaki Brengsek28 Bab 28 28. Kedatangan Laura.29 Bab 29 29. Mereka Berpacaran!!30 Bab 30 30. Ungkapan Cinta David31 Bab 31 31. Kesepakatan32 Bab 32 32. Perayaan33 Bab 33 33. Tatapan itu34 Bab 34 34. Cibiran35 Bab 35 35. Ketahuan36 Bab 36 36. Pertengkaran yang seru 37 Bab 37 37. Semuanya terbongkar38 Bab 38 38. Akhir sandiwara39 Bab 39 39. Semua kacau40 Bab 40 40. Cibiran41 Bab 41 41. Kutukan 42 Bab 42 42. Petisi43 Bab 43 43. FLashback44 Bab 44 44. Kisah Hidup45 Bab 45 45. Iya memelukku, mengapa 46 Bab 46 46. Salah Paham47 Bab 47 47. Laura Kembali48 Bab 48 48. Rencana Laura49 Bab 49 49. Kecelakaan50 Bab 50 50. Kemarahan David51 Bab 51 51. Hasutan Laura52 Bab 52 52. Anesia Kabur53 Bab 53 53. Hampir ketahuan54 Bab 54 54. Akting mereka55 Bab 55 55. Cinta berkedok sahabat56 Bab 56 56. Penculikan Alice57 Bab 57 57. Pembalasan Alice58 Bab 58 58. Laura Tertangkap59 Bab 59 59. Rindu60 Bab 60 60. Ucapan Maaf seorang David61 Bab 61 61. Penolakan Anesia62 Bab 62 62. Ungkapan Cinta Azka63 Bab 63 63. Kabar Pernikahan Anesia64 Bab 64 64. Kemarahan David65 Bab 65 65. David Galau66 Bab 66 66. Amarah Azka67 Bab 67 67.rasa sakit dan insiden bunuh diri68 Bab 68 68. Kepanikan Alex69 Bab 69 69. Bunuh Diri70 Bab 70 70. Garis lurus monitor71 Bab 71 71. Pinta David72 Bab 72 72. Pernikahan!73 Bab 73 73. Ungkapan cinta74 Bab 74 74. First kiss75 Bab 75 75. Motot butut