icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Wanita Pemilik Gairah Liar

Wanita Pemilik Gairah Liar

icon

Bab 1 Tidak Sabar

Jumlah Kata:1342    |    Dirilis Pada: 14/08/2023

abar untuk diresmikan jadi pasangan hi

ngkat ke sana," jawab lelaki yan

anya, Rebeka segera menyentuh layar benda pipih yang ada di

hat wajah pria yang begitu gagahnya. Wajah yang selalu membuat rindu membara di hati

a dengan air muka yan

k sabar ingin menjadikanmu milikku seutuhnya," balas

Bidadari di hatimu," ujar Rebe

jawab Zidan dengan tawa

sangat baik, papa Rebeka mencoba mendekatkan anaknya dengan Zidan. Ternyata usahanya untuk mendekatkan Zidan dan Rebeka tidak butuh proses lama. Keduanya bisa dekat le

ap semua, 'kan?" tanya Rebeka yang sudah t

aku, akhirnya aku angkat dulu teleponnya," jawab Zidan yang memang sebe

us mengangkat telepon terlebih dahuli, Rebeka menarik nafas dengan seulas ses

uma

tan datang kesini," sesal Rebeka yang mengetahui kalau

enuju ke sini, ya. Bukan kamu yang nyetir mobil, 'kan?" Rebeka kembali

semua jadi spesial. Tenagaku disimpan dulu, tidak digunakan sama sekali. Biar nanti malam

ang." Rebeka mengakhiri pang

tidak sabar menunggu calon suaminya sedikit terobati mendengar kabar kalau Zida

k kecewa karena lama menunggu. Soalnya calon lakimu belum juga datang," tiba-tiba suara dari arah bel

k ke sini?" Tanya Reb

dulu, dari pada tamu pada kecewa dan

enyayangi satu sama lainnya. Saling melengkapi dan saling mengayomi, sehingga banyak yang mengira mere

embali karena Rebeka masih

jawab Rebeka

ang? Apakah tamunya banyak?" Tanya R

pasti menjawab seadanya dan mengguna

ai itu pas resepsi?" tanya Rebeka kembali. Pasalnya dia tidak merasa menyebar unda

an memberitahu rekan-rekan mereka. Mama mengundang teman-teman sosialitanya, sedangk

a dan papa tidak memberitahuku tentang ini," celoteh Rebeka

ding Rebeka yang cerewet, Alina memang pendiam dan tidak banyak bicara.

eka setelah mereka

wab Alina

duluan?" tanya Rebeka yang berhasil memb

ens. Alina memandangi Rebeka sejenak sebelum meraih lengan adiknya. Dia men

membuat Rebeka mengernyitka

n, sudah pasti dari awal tidak kakak i

asan Alina. Dia memeluk erat Alina menumpahkan peras

dis Cengeng!" Segera Alina mengurai

u untuk merusaknya." Alina kembali melangkahkan kaki untuk menuruni anak tangga pertama

snya kasih kelembutan pada aku yang lagi terharu, ini malah pake bahas jasa m

Alina menghentikan langkah kaki menuruni anak tangga,

berdiri

tnya yang menguras tenaga. Kalau aku jatuh dan guling-guling ke baw

cil aku bunuh." Balas Alina yang kembal

rumah mereka. Tidak lupa buntut gaun pengantin yang dipakai Rebeka

berapa saat lagi kamu akan dibawa keluar dari rumah ini dan akan jauh dari aku. Kalau kamu tidak mandiri dan selalu manja seperti ini, nanti ketika

karang bukan zaman zembut yang serba terbatas, Kak. Sudah ada

harus mandiri. Kamu tidak boleh cengeng lagi, tidak boleh selalu berg

kuat walau tidak ada aku didekatmu. Pokoknya doaku yang terbaik untukmu. Aku yakin, setelah ini kamu akan lebih dew

kita untuk selama-lamanya," rasa tidak karuan menyelimuti Rebeka.

r dari mulut Alina. Dia seakan tidak akan lagi bersama kakaknya sete

tapi kamu adalah adik tersayang kakak sampai kapan pun!" Al

dilontarkan Alina. Rebeka gemetar dengan keringat dungin mengurur. Dia m

k apa?" Rebeka mengurai pelukan mereka dengan seju

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka