icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Single Mom Milik Tuan CEO

Bab 3 Direnggut Takdir

Jumlah Kata:1006    |    Dirilis Pada: 20/06/2023

.. tuuu

sangat keras. Hal itu membuat Zara merasa sangat kaget ketika mendengar

E

ia sadari. Walaupun ia tidak mengetahui dengan jelas, teta

UK

cer ke atas lantai. Barang-barang bermerk yang selalu ia bel

terjatuh, tetapi juga handphone dan diri

tapi sama sekali tidak ada yang berani mendekat ke

" gumam Zara, yang merasa sanga

anya saja yang direnggut, tetapi nyawa k

ah kehancuran. Bisa saja mereka

ai beberapa helai tercabut saking kencangnya ia meremas rambutnya se

dengan lemas Zara pun mengambilny

ya dengan nad

ian setempat. Apa benar

aya se

mpu dalam keadaan merah, mereka menerobos lampu merah sehingga membuat adu banteng terjadi. Ny

asan dari polisi yang saat ini b

saran, karena ia selalu mengganti nomor teleponnya secara

mobil meledak. Saya yang melihatnya, segera mengambil

sejenak. "Ta

dengan orang lain, Zara

ya akan sege

*

at membosankan. Tak ada lagi hal yang bisa ia lakukan, selain melepask

ungan Zara pun sudah menipis, tetapi ia masih saja mengh

an Ren, selalu mengganggu ketenangan hati Zara. Ia selalu

EK

gang. Saat ini, ia sedang berada di salah satu bar favorit tempat ia meng

emani Zara apa pun keadaannya. Tak jarang Zara juga memberikan bantuan kepad

edang putus cinta dengan Zain. Zara mengaku sudah berpaca

arena campur tangan kedua orang tua Zain, membuat Zara mera

ng hampir kabur. Sudah banyak botol kosong berserakan, dan

umam Zara, yang masih menangisi kepergian kedua o

lam. Kata-katanya pun masih terngiang di pikiran Zara, hany

usuri jalanan kota. Cuaca yang dingin, membuat Azhar merasa

zhar, tetapi kondisi Zara yang setengah s

a menyetir mobil milik Zara. Alhasil mereka meninggalkan mobil

rk BMW seri terbaru. Di dalamnya ada Zain yang sudah menatap sinis ke a

ah Zara. Seorang lelaki bernama Zain keluar dari dalam mobi

, yang tak terima dengan apa

mandang sinis ke arah Zain yang ti

n kita sudah lama berakhir?" bentak Zara

berjanji, aku tidak akan mem

pasnya, karena mendengar hal yang

Zara! Jangan mempermainkanku!" bentak Zai

ain, Zara lalu memand

nkan aku? Kenapa sekarang kau yang

nar tidak bisa berbuat apa pun di hadapan m

ngan membuatku kesal karena kesala

pa katamu? Bukan salahmu? Lantas salah si

eperti i

s Zara, yang sangat tidak senang me

ahan Zain. Keringat dingin sudah mulai mengucur dari kening Zain, ka

u lagi di hatinya," batin Zain, ya

terhadap Zara, Zain tentu sa

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka