Wanita Dari Masa Lalu
l
erulah l
arah banget. Soalnya Pak Karsa nggak perna
Ratih. Selalu kena
an dia memang anaknya ban
wilayahnya keluarga Ratih terkenal dengan keributan yang selalu ditimbulkan olehnya. Bapaknya yang hanya bekerj
eh teman-teman kelasnya atau lain kelas. Mungkin karena kemiskinan kehidupan kel
as menjaga kehormatan dan harga dirinya sebagai
h Ba
ri. Obat bius itu manjur sekali," ucap salah s
ikir apalagi berharap bisa menyentuh dan menikmatinya!" Peringatan keras itu kelua
tuh dengan titah yang sudah diu
menjelang malam t
mbil memeluk lutut dan pakaiannya yang sudah berceceran
ngatan dari kesombonganmu. Lain kali kamu terlihat begitu culas
r hingga tubuh polosnya membentur sebuah tempat tidur. Da
arena dia merasa sudah ternodai oleh orang yang sama sekali tidak di
h Ba
i rumah ini! Dan jangan pernah kembali lagi. Karena kam
sih berusaha melunakkan kemarahan suaminya bahkan sampai wanita paruh baya itu berlutut dengan air mata yang sudah memba
sa pasrah lalu memunguti semua baju yang berhamburan di da
gga kanan-kiri sudah berjejer dan berkerumun unt
tidak akan pernah muncul lagi di wilayah tempat tinggaln
a. Tidak percaya akan menemui jalan seperti ini untuk putrinya. Bahkan dia tidak tahu kenapa Rati
g-orang yang berkerumun di luar sana. Mereka sudah pasti
erjalan dengan mata nanar untuk men
nimbang tawaran dari ibu yang punya kos. Setidaknya kalau dia menemukan tempat tingg
cap Ratih pada akhirnya. Dia lebih memikirkan
ng atau menggugurkannya. Dan mulai sejak itu Ratih mencoba menjalani kehidup
untuk menghidupi dirinya dan juga
harinya memberikan ribuan naskah dan akan diterbitkan lewat perusahaannya. Kebetulan bos dari perusaha
ingga hitungan kehamilan Ratih mulai memb
sahabat baik yaitu Yuna dan Bagas. Kedua o
ontraksi," teriak Ratih sambil m
kan. Kita bawa ke dokter!" Teriakan Yuna itu ma
mah sakit." Bagas dengan cepat
kalau harus ke rumah sakit besar." Kata-ka
melahirkan dengan selamat." Bagas segera melajukan mobilnya dengan kecepa
a setelah menempuh jarak 15 menit dan Bagas
a bayi dengan
carkan semuanya." Bagas meraup waja
selamat. Putranya berjenis kelamin laki-laki." Baik
erpandangan hingga akhi
setelah dia merenggangkan pelukannya pada Bagas. Bagas menga
kandungan itu
ki-laki dengan berat badan 3,9 kg dan panjang 51 centi meter. Silakan kal
Bagas dengan lembut. Ada tatapan menelisik antara Ba