TERJERAT OBSESI PEWARIS TUNGGAL
ahan juga mengiringi pertengkaran sepasang ayah dan anak. Seorang lelaki muda berusia 25 tahu
rusahaan milik ayahnya sendiri. Nolan berjiwa bebas dan tidak suka dikekang, s
ri memukul-mukul setir mobi
endadak mual ketika membaca nama seorang
n kota sudah mulai lengang. Nolan mematikan p
ngan kecepatan di atas rata-rata, menembus
. Ia terluka di dalam jiwa meski hidup bergelimang harta. Nolan
II
perempuan yang akan menyebrang ke tempat lain. Nolan memukul stir dengan
RANG LIHAT-LIHA
, ia mendongak takut-takut melihat ke arah Nolan
Nolan. "Anda yang
u merah, seharusnya
ulkan kacamata warna coklat yang bertengger di atas kepala dan tas se
. Cantik, tapi sangat kusam seperti tidak terawat, apalagi kemeja yang
dian, mobil tersebut berhenti di sebuah kafe 24 jam yang terletak di sudut jalan, tempatnya tidak t
r lo?" sapa seorang lelaki yang berjaga di
rang. Masih kacau seperti
manggut-manggut. "Mau win
dua botol,"
alas Edgar sembari mengelap sebuah gelas dan meletakka
annya, hanyut dalam kenikmatan minuman memabukan itu. Kafe tersebut memang berubah menjadi ajang berkumpul orang dewasa setia
e atas perut, sementara bagian pusatnya ditutup dengan kain tipis dengan belahan dada dibi
a Nolan mengedik dagu
?" tanya E
bergidik ketika melihat seoran
ru dua hari,"
ja keliha
ih p
cewek yang polos di
erpaksa kerja di sini. Kadang gue simpati lihatnya, tap
luka lebam kecil di dekat lutut gadis itu, kem
cap perempuan itu mendekati meja bartender, sembari me
antik," sahu
t terkejut ketika menyadari bahwa pelayan di hadapa
" Nolan membuat pere
-h
saja, jalanan tadi cukup gelap apalagi kacamata yang Anaya guna
nda siapa?"
ela napas.
auh dengan yang ia lihat tadi. Tubuh mungil dengan tinggi 158 cm, kulitnya putih bersih, wajahnya terlihat lebih cantik. Pakaian yang ia kenakan j
nya," ucap Edgar sembari meletak
Edgar." Perempuan itu kembali ke mej
n yang wajahnya hampir terlihat setengah mabuk. Meski Anaya enggan,
saat melihat tangan dua pria itu mengusap-usap paha Anaya. Sementara Anaya sendiri t
buktinya digrepe-grep
kalau dia nolak bisa tutup
ue juga bo
n? Grep
meng
ekat-dekat sama waitress di sini
emanggil Anaya. Detik kemudian, Anaya bangkit
g Edgar?" tan
temani," kata Edgar meng
au aku
duk di sini aja, jang
i sampingnya, Nolan tidak banyak bicara kepada Anaya, perempuan itu sendir
a permisi dulu, ya.
pergi? Temani saya sa
-ta
mu temani aja sampai jam
li duduk tenang sembari
a yang tadi duduk di kursi nomor lima yang tiba-ti
s layani tamu, O
gan pria itu bergerak nak
ya agar lebih dekat dengannya kemudian ia
ini, bentar lagi saya bawa
*