icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

ARE YOU DONE, MY DEAR?

Bab 7 PELAKOR MENCARI MASALAH

Jumlah Kata:1488    |    Dirilis Pada: 14/05/2023

gat memanggil Kinara lalu memeluk kakiny

sayang. Dulu karena terlalu sibuk, ia j

sekaliiii-" kata Bella sambil mel

ngat masak." Kinara mencubit

bah cemberut. "M

sedih. "Iya, tapi

ngangguk

sesuatu di kepala Bella, ada perban di kepa

adi jatu

menatap

Edward menyadari kasa ditutup plester di kepa

ngadukan ini k

ward sama-sa

, bisa marah ke

jangan diganggu," j

tidak kekurangan apapun tapi sudah bisa berpikir dan bertindak

rumah tangga Kinara dan suaminya.

an istirahat di kam

nya. "Kamar yang mana? kam

mengang

a ke baby sitter. "Tidak keberatan 'ka

diam dan mengamati, bicarapun apa adanya tapi tidak pernah mengucapkan kata t

orang kaya yang ia kenal, terbiasa mela

n saya keberatan." R

d. "Kalau kalian ingin tidur di

eng. "Papa pas

ja papa k

kebe

rjalan mende

reka sementara Edward tidak

ngan orang tua kami!" tunjuk sa

uk orang, belajarlah sopan santun. Apakah

menjadi anak haram! mama selalu menangis di rumah mengi

ang kalian bicaraka

rd mengepal di ma

Cynthia yang sedang mèmbawa camilan

amu bilang ini itu semalam, eh t

s Cynthia. "Memangn

ang kalau kamu m

a, terus kamu gak tanya

menoleh ke anak kembarnya. "Kali

is. "Dia b

elasin penyebabnya

benar, tante sudah menghancurkan hubungan kedua orang tua kam

kalian berpikiran sepe

lirik

menarik si kembar masuk

nta maaf ke Reiko. "Maaf ya, ja

it membawa anak-anak ke kamarnya

yang salah," keluh

pala Bella. "Kok tahu

melirik adiknya supaya diam, Bella me

anggapan itu hanya komentar anak kecil biasa semen

-

kanan bagus. Enak lho." Cynthia mengambil m

dengan cynthia membantu Edward meng

daging, malam juga daging. Ya, gimana gak en

, tante mau?" tanya Edward sambil m

puas. "Tidak, tante sudah dapa

ja makan dan cemberut. "

n kening ketika melihat lauk yang dibeli Cynthia diletakan dekat dirinya dan

gak berani kasih. Takutnya gak sehat seperti tadi pagi

ng enak 'kan pa?" tanya

r tersedak

u mengambil min

a orang tuanya yang s

ya lalu mengangguk. "Bakso

dak percaya. "Bakso itu kan a

tidak pernah belajar makanan

si dan mencoba ters

ama bakso, hanya saja menghindari lemak karena takut gemuk. Jadinya aku bel

. Memang tidak ada lemak seperti biasanya. Dia berk

asakan Kinara sebelum

aku sudah susah cari makanan enak dan sehat buat kamu d

dak setuju begitu men

dari awal kan, tidak ada yang namanya adil dalam pernikahan jika ada

mbeku mendengar

ian memang ingin mende

!" bent

gang perutnya. "Aku- aku ha

t bahan belanjaan yang banyak dan ada tulisan besar milik Cynthia, aku tidak jad

menarik napas dan meredam em

u sederhana buat anak-anak karena mereka tidak suka makan nasi di

alasan Kinara. "Seharusnya kamu bilang dari awal pas aku b

lu pindah duduk ke kursi roda dengan bantuan Reik

engatakan ses

ih bersama- jadi aku bisa mundur tanpa mengganggu," k

kan apapun. Dari belakang, mereka bisa mendengar ben

enggapai kurs

ng tangan lalu mengangkat Bella dan mel

ya, mama dulu kuat.

Bella. "Seandainya mama berpisah sam

rpisah?" t

ama mau tinggal dimana?" ta

enggelen

anya bisa menipiskan bibir

Kata Kinara yang wajahnya ma

ma terlihat kuat dan tidak mudah goyah, sekarang begitu tahu perilaku papanya yang jahat dan setelah melakukan percobaan bu

a dengan tangan mungil. "Ed, sayang mama. Papa sudah

nya dengan sayang. "Mama c

dah memutuskan tidak mengandalkan papa kandungnya lagi.

Bella. "Biar bagaimanapun dia papa kandung kalia

gimana papa waktu mama di luar, selama i

itu. Adit sudah membawa Cynthia dan anak-ana

merasa

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 PENGKHIANATAN2 Bab 2 BUNUH DIRI3 Bab 3 PULANG KE RUMAH4 Bab 4 DEMI ANAK5 Bab 5 KEGELISAHAN PELAKOR6 Bab 6 PRIA ASING7 Bab 7 PELAKOR MENCARI MASALAH8 Bab 8 KENEKATAN EDWARD9 Bab 9 TANGISAN BALITA10 Bab 10 AYAH KANDUNG EDWARD11 Bab 11 MENGEJAR SEORANG WANITA12 Bab 12 PERTEMUAN KELUARGA13 Bab 13 SUMPAH ADELIO14 Bab 14 AYAH & ANAK15 Bab 15 KESEDIHAN KINARA, PERSETERUAN ANAK-ANAK16 Bab 16 KELUARGA MULAI TURUN TANGAN17 Bab 17 PERUNDUNGAN18 Bab 18 KEMARAHAN ADELIO19 Bab 19 BERTEMU KELUARGA SUAMI20 Bab 20 KEKESALAN SAUDARA IPAR21 Bab 21 KINARA SELINGKUH22 Bab 22 KELUARGA KINARA23 Bab 23 PSIKOLOGIS ANAK24 Bab 24 KEMARAHAN SANG SUAMI25 Bab 25 MASA DEPANKU26 Bab 26 PERASAAN ANAK-ANAK27 Bab 27 PERTIKAIAN ORANG TUA ADELIO28 Bab 28 PENYESALAN KINARA29 Bab 29 ADELIO DILAMAR30 Bab 30 BERITA SELINGKUH31 Bab 31 KORBAN SESUNGGUHNYA32 Bab 32 PUNCAK SAKIT HATI33 Bab 33 SERANG 34 Bab 34 KERJA SAMA KELUARGA BESAR35 Bab 35 IBU ADELIO36 Bab 36 HATI NURANI DOKTER37 Bab 37 DADDY38 Bab 38 PERAN TERBALIK39 Bab 39 PENGANTIN BARU40 Bab 40 BISNIS BARU41 Bab 41 PERTIKAIAN ANTARA PELAKOR DAN PEBINOR42 Bab 42 PERTIKAIAN43 Bab 43 KEBODOHAN SESEORANG44 Bab 44 MULAI TERINGAT KINARA45 Bab 45 BLACKLIST46 Bab 46 KESOMBONGAN ADELIO47 Bab 47 ADA YANG MAIN API48 Bab 48 KESEDIHAN IBU ADELIO49 Bab 49 PELAJARAN50 Bab 50 KEBINGUNGAN ADIT51 Bab 51 TEGURAN ANAK KECIL52 Bab 52 KEJUJURAN ANAK KECIL53 Bab 53 ADIT SHOCK54 Bab 54 SALIM55 Bab 55 IDENTITAS KINARA56 Bab 56 EDWARD57 Bab 57 PESTA AMAL VIP58 Bab 58 MASA LALU PARA ORANG TUA59 Bab 59 KELUARGA ADIT DITINGGALKAN60 Bab 60 DOSA PELAKOR61 Bab 61 KEDATANGAN PENGACARA KINARA62 Bab 62 KARMA KELUARGA PELAKOR63 Bab 63 BALAS DENDAM CYNTHIA64 Bab 64 ADI65 Bab 65 MASA LALU KINARA & ADELIO I66 Bab 66 MASA LALU KINARA & ADELIO II67 Bab 67 MASA LALU KINARA & ADELIO III68 Bab 68 MASA LALU KINARA & ADELIO IV69 Bab 69 MASA LALU KINARA & ADELIO V70 Bab 70 INGATAN KEMBALI71 Bab 71 INGATAN KEMBALI II72 Bab 72 MAAF73 Bab 73 PENYESALAN74 Bab 74 PERUNDUNGAN LAGI75 Bab 75 KORBAN76 Bab 76 DOSA MASA LALU77 Bab 77 HAMA78 Bab 78 BAYI CACAT79 Bab 79 HALUSINASI SARAH80 Bab 80 MAYA81 Bab 81 CYNTHIA BANGKRUT82 Bab 82 KEMATIAN SARAH83 Bab 83 KEMATIAN SARAH II84 Bab 84 EDWARD SADAR85 Bab 85 SINDIRAN ADIT86 Bab 86 TIDAK BERHAK MENJADI AYAHNYA87 Bab 87 BACK TO SHOOL88 Bab 88 KARMA UNTUK CYNTHIA89 Bab 89 DUA MENANTU90 Bab 90 TUMBAL KELUARGA91 Bab 91 TIDAK MUDAH MEMAAFKAN 92 Bab 92 SPESIAL