Sebatas Pernikahan Bisnis
lalu membentangkan tangan seolah menyambut seseorang dari kejauhan. Namun, buk
r anak
er putih, memberikan kesan elegan bagi wanita berusia 70 tahun tersebut. Awet muda? Tentu. Terlihat dari bag
. Tak mendapat pembelaan dari pria tersebut. Akhirnya Arjuna menyerah. Deru nafas mulai tak beratu
ai workout!" Nafas Arjuna memburu, pertanda ia begitu kele
dak bisakah ketuk pintu terleb
mbil meraih kedua pipi sang nenek. "Terima kasih sudah mengingatkanku."
k To
erdengar tiga kali. "He
ke arah yang sama. Dilihatnya seorang pria bersama gadis b
u sambil memeluk neneknya hingga
enek baik. Baga
biasa,
ang gadis disana, "Itu ..." Nenek menghentikan ucapannya. "Oh, ya ..." pria
jarnya, "Dia kekasihku, calon cucu menantu ya
isangka, pria disana datang membawa kejutan untuk keluarga tersebut. Nen
hell!" gum
gadis itu membuyarkan ca
athawardana, Rama Barathawardana. Namanya kerap disebut Rama. Ia merupakan putra kedua dar
ertinggi di perusahaan keluarga. Mereka saling mencari cara untuk bisa menggantikan posisi ayahnya. Ba
ma," gumam Arjuna masih
h. Mari k
lahkan duduk ora
Karena sifatnya internal, Kris dan Kayla pun hanya menunggu di ruang tunggu, sedangk
g lurus bergantian antara kedua cucu kandungnya. Bagaimana pun, Rama masih darah
akan ada rapat
dongak, memandang lurus sang Nenek. Setelahnya Arjuna memandang Ram
alian lakukan untuk bisa mencap
menoleh dengan c
peten, yang bisa bertanggung jawab. Tidak terpengaruh oleh apap
sa di wajah Rama. Seperti ia sudah punya
ngerikan. Diluar sana, banyak yang inginkan posisi ini. Jika kalian lemah, ma
i ia merasa bahwa wanita itu sedang tidak memihak padanya. Apak
k," ucap Rama denga
anning kalian sebaik mungkin," pinta wanita lansia it
ng salah dengan hubungan "tiri" mereka. Akan tetapi, Arjuna terlanjur benci, karena Rama masih berada di bawah kendali ib
nya menuju mobil, namun belum genap pintu terbuka, seseo
belum ia menatap Rama seraya meminta izin. "Aku tunggu di mobil, ya."
sebuah kolam di belakang kantor tersebut. Ada perasaan yang tak bisa
Arjuna menengok ke samping. Melihat wajah gadis yang sejak beberapa tahun lalu tidak ber
ang tergambar di raut wajah gadis itu. Sedetik, dua d
"K
-" sela gadis itu, "dua tahun
at dengan Arjuna dua tahun yang lalu, tepat sebelum sang ayah meninggal. Saat itu, Arjuna merupakan sosok yang hangat, perhatian, dan bisa menjadi sandaran bagi Kayla. Na
"K
ak tepat. Seseorang tengah berdiri diantara mereka. Rama telah menahan tangan Arjuna yang masih menggenggam gadis itu.
nggaman itu lalu memandang