icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Di Balik Topeng Bodyguard

Bab 4 4. Garis Dua

Jumlah Kata:1131    |    Dirilis Pada: 01/03/2023

ruh Alice menunjuk ke ben

kainya atau tidak. Saya, permisi keluar seb

mar mandi. Ia menghela napas lalu duduk di samping L

ak manja itu!" ucap Leo seraya

u tugas pekerjaan kita," sahut D

a dengan dekat termasuk pekerjaan kita, D

Ia mengelap mulutnya dengan kemeja panj

ksud kamu?" ta

n bermimpi terlalu tinggi. Kalau jatuh rasanya saki

nahan emosi. Ia tetap tersenyum saat

rus ada kita di sampingnya. Aku sudah menganggap dia seperti adikku sendiri. Aku tidak pernah berpikir sediki

leh ke belakang. Ia sedang memikirkan

! Kita harus tetap menjaga jarak de

ice, hampir 24 jam. Apa tidak ada sedikit rasa sayang di dalam hati kamu pa

terdengar ter

samaan. Keduanya masuk ke dalam kam

" teriak Deny mengged

ta dobrak saja pintunya!" teriak Leo seraya

yang ketiga berhasil. Mereka menemukan Alice duduk di samping bathup dengan memegang alat ditangannya. Air matanya tidak berhenti menetes. Leo diam mengatur napas. Ia berdiri

amil," lirih Deny sa

menatap Alice dengan wajah sangat bingung. Alice masih menang

enggoncang tubuh Alice dengan kencan

elakukan semua ini? Bilang!" Deny em

memukul kepalanya sendiri berkali-kali. Leo hanya diam menatap kawan baikn

membohongi kita! Kita gagal menjaga dia!" lirih

a ini yang terlalu liar!" cibir L

h penuh air mata. Tangan mengepal ingin melampi

mulut kamu! Kalian keluar dari kamarku!" be

intu kamar Alice. Ia menekuk lutut sambil menenggelamkan kepala ke sela pahanya. Le

lakukan semua ini. Kalau dia sandiwara di depan Deny,

di telinga bodyguard Alice. Kakinya terus melangk

kang. Raut muka kaget. Memilih me

?" tanya Nyo

Nyonya Deborah tanpa bertanya lagi langsung melangkahkan kaki ke

onya Debora

atas lantai. Ia menghela napas panjang lalu membuangnya perl

li kamu?" tanya Deborah ta

uk sambil meremas kaos pendeknya. Nyonya D

ja apa yang Alfred lakukan ke kamu!" kata Deborah

. Biasanya dia selalu membalas apa pun yang dilakukan Deborah ke d

lemah dan gampang meneteskan air mata!" sindir

Deborah tanpa menoleh ke belakang. Leo men

lice bertemu teman laki-laki atau diam-diam dia kabur

kerja D

a?" tanya Leo s

ungi Tuan Alfred!" pe

na Alice masih belu

red soal putrinya. Nanti dia pikir aku

ya, Nyonya. Saya permisi, " sah

engikutinya dari belakang. "Leo, bagaimana c

pulang. Kita bilang kalau Nona Al

an Alfred dan Leo. Pikirannya masih khawatir akan keadaan Alice. Lamunan

ku sebentar. Tolong, kamu awasi Nona

h, ia mendengar suara tawa keras dari dalam kamar. Ia geleng-g

Alice merebahkan badan di atas ranjangnya.

anggil Al

" tanya Deny de

nih ini dulu," ucap Alice lemas diiringi tetesan air mata. Dala

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 1. Mendadak Sakit2 Bab 2 2. Sebuah Pertanda3 Bab 3 3. Telat Datang Bulan4 Bab 4 4. Garis Dua5 Bab 5 5. Tuan Alfred Murka6 Bab 6 6. Pengakuan Leo7 Bab 7 7. Ancaman Alice8 Bab 8 8. Terpaksa Merestui9 Bab 9 9. Kecurigaan Deny10 Bab 10 10. Terlalu Nafsu11 Bab 11 11. Kesiapan Alice12 Bab 12 12. Sebuah Rencana13 Bab 13 13. Harus Dipercepat14 Bab 14 14. Mulai Bosan15 Bab 15 15. Sahabat Rasa Kopi16 Bab 16 16. Pilih Menjauh17 Bab 17 17. Kandungan Lemah18 Bab 18 18. Terjatuh19 Bab 19 19. Keselamatan Alice20 Bab 20 20. Satu Ancaman21 Bab 21 21. Dipaksakan22 Bab 22 22. Teror Pernikahan (1)23 Bab 23 23. Teror Pernikahan (2)24 Bab 24 24. Air Mata Pernikahan25 Bab 25 25. Aku Hanya Ingin Dia26 Bab 26 26. Perasaan Aneh27 Bab 27 27. Ada Apa dengan Alice 28 Bab 28 28. Pergi atau Tidak 29 Bab 29 29. Paksaan Malam Pertama30 Bab 30 30. Rintihan Alice31 Bab 31 31. Dugaan Deny32 Bab 32 32. Tentang Rasa33 Bab 33 33. Masih Menduga34 Bab 34 34. Serba Salah35 Bab 35 35. Tidak Akur36 Bab 36 36. Perhatian Khusus37 Bab 37 37. Ternyata Selingkuh38 Bab 38 38. Derita Putri CEO39 Bab 39 39. Kehilangan40 Bab 40 40. Aku Kuat41 Bab 41 41. Deborah VS Alice42 Bab 42 42. Berhenti Sandiwara43 Bab 43 43. Koreksi Kata44 Bab 44 44. Kata Hati45 Bab 45 45. Tidak Tahu Malu46 Bab 46 46. Sebuah Tusukan47 Bab 47 47. Takut Sendiri48 Bab 48 48. Kabur Dari Rumah49 Bab 49 49. Perhatian Deny50 Bab 50 50. Manja51 Bab 51 51. Rasa Canggung52 Bab 52 52. Bersepeda Berdua53 Bab 53 53. Aku Tahu54 Bab 54 54. Membuka Rahasia55 Bab 55 55. Menyesal56 Bab 56 56. Kamu Sayang Aku 57 Bab 57 57. Perempuan Misterius58 Bab 58 58. Aksi Leo59 Bab 59 59. Apel Beracun60 Bab 60 60. Cerai 61 Bab 61 61. Mencari Apel62 Bab 62 62. Terkuaknya Apel Beracun63 Bab 63 63. Keputusan Deny64 Bab 64 64. Ancaman Deny65 Bab 65 65. Deny Pahlawanku66 Bab 66 66. Hujan Saksi Bisu67 Bab 67 67. Sikap Diam68 Bab 68 68. Leo Cemburu69 Bab 69 69. Apa Ini Perasaan Cinta 70 Bab 70 70. Bukan Siapa-siapa71 Bab 71 71. Satu Hari Bersama Deny72 Bab 72 72. Deny Pergi73 Bab 73 73. Sebuah Firasat74 Bab 74 74. Di mana Alice 75 Bab 75 75. Aku Menemukanmu76 Bab 76 76. Sembunyi77 Bab 77 77. Aku Berkorban78 Bab 78 78. Sandiwara Awal79 Bab 79 79. Perlahan 80 Bab 80 80. Tersesat81 Bab 81 81. Sangat Takut82 Bab 82 82. Bodyguard Deny83 Bab 83 83. Cerita Cinta Alice dan Leo84 Bab 84 84. Dugaan Sementara85 Bab 85 85. Mendadak Pulang