icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Rebirth Spoiled by CEO

Bab 4 4. Maaf

Jumlah Kata:1014    |    Dirilis Pada: 22/12/2022

gat sunyi. Hanya terdengar dentin

ine tidak ada yang be

lalu. Salahnya memang selama ini selalu menolak dan berusaha untuk kabur dari sisinya. Aki

bisa membiarkan Kevlan terus salah paham. Ini memb

Tapi sekilas, Madeline bisa melihat sudut bibir Kevlan yang melengkungkan senyuman. Len

kannya begitu saja? Tidak akan ia biarkan. Dia tidak akan membiarkan Kevlan teru

ya. Seakan dia merasa kesakitan secara tiba-tiba. "A

at!" Kevlan terlihat sangat panik, dia bahkan bangk

nya? Ah, apakah kamu perlu obat? Tidak, apakah kita harus ke rumah sakit sekarang? Ayo, kita pergi sekarang kau pasti sangat kesakitan." Kevlan berbicara dalam satu tarikan naf

e pergi ke rumah sakit. Tapi tiba-tiba saja Madeline dengan cepat menahan t

lain?" tanya Kevlan yang masih panik. Nada suaranya terde

embawa tangan Kevlan ke bawah dadanya di bagian kanan, tepat di mana posisi hati berada. "Di

engerti mengapa tiba-tiba sa

panggilnya s

Maka dari itu, tolong maafkan aku. Jangan menghukum aku dengan asumsimu terus-menerus. Kevlan, maksud perkataanku tentang pertunangan kita. Aku setuju, aku berjanji tidak akan kabur lagi. Aku akan dengan senan

sungguhan. Sehingga membuat Kevlan sulit

an merasa goyah. Ini adalah wanita yang dia cintai selama bertahun-tahun. Melihat wa

dia mempercayai

ngkhianatinya dan kembali bersama de

tipis. Dia mengangkat tangannya lalu membelai lembut waj

alam. Seolah mereka tengah berkom

hnya dengan wajah Kevlan. Dia mulai menutup ma

mbut, seolah ia tengah menyalurkan setiap

ne. Awalnya dia merasa kaget. Namun, lama kelamaan dia

uman yang menuntut. Bahkan kini tangan Kevlan yang ber

langan akal. Sampai mereka berdua lupa bahw

hentikan aksinya. Dia harus menahan nafsunya, karena dia tid

n kendali. Kau tahu bukan aku selalu hampir kehilangan kendali tiap kali bersamamu? Jadi ke

ai setiap perkataanku. Kamu meragukan aku. Jadi ... aku pikir hal ini bisa membuatmu percaya, maaf." Mad

Dia mengelus puncak kepala Madeline secara lembut. "Baiklah, aku percaya padamu, aku

ya ini yang ia inginkan. Mendapatkan kemba

n erat. "Aku berjanji Kevlan tidak akan merusak

undak Madeline. "Ya, aku tahu, kau tidak

Kevlan. Sangat, san

hidup, dia merasakan kebahagiaan yang begitu membuncah dalam hatinya. Dia tidak t

un akan merasakan hal yang sama? Begitulah yang Kevlan rasakan. Dia merasa tidak perc

ar membalas perasaannya saat ini? Entahlah, Kevlan sendiri tidak t

luk erat, seolah takut hari esok aka

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka