icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

The Trued of Love

Bab 3 Kalut

Jumlah Kata:1021    |    Dirilis Pada: 27/10/2022

diri juga. Hari ini lelah sekali, dit

hkan dirinya yang tampak lengket karena penuh dengan keringat. Setelahnya dia mengg

mar Hotel Bourbon Orleans tempat dia menginap. Matanya menerawang menatap langit-langit kamar, d

khusus yang dibuat Abraham untuk Aubrey, jika dirinya sesekali berkunjung dan bosan

ngenal siapa Aubrey, karena sekali-sekali dia membantu di hotel. Meskipun, tampak luarnya begitu dingin dan cuek, tetapi Aubrey pribadi yang sangat hangat. Dia tidak pernah membentak k

aha. Dia lebih mencintai dunia seni. Dengan melukis dia dapat menyembuhkan luka di hatinya atas kehilangan kedua oran

ey tidaklah cukup. Dia selalu merasa iri kepada teman-temann

an hidup dengan dunianya sendiri. Dengan melukis dia dapat m

p dan bertanya, mengapa sang ibu tidak membawanya serta, tetapi ketika melihat begitu sedih dan terpukulnya Abraham. Sediki

u rembulan begitu indah membulat sempurna menyinari kamar Aubrey melalui jende

*

Dia memicingkan matanya, melihat jam di atas nakas,

andra yang menginginkan tidur bersamanya, terganggu oleh Tony. Akhirnya, dengan

palaku sangat pusing dan tidak mengingat

dra hampir saja berkelahi dengan wanita yang kau rayu semalam. Kalian berdu

sta kalau gak gila, gak asyik."

ahu. Sudah sana, aku mau tidur, lelah

ass. Dia ingin ti

begi

Sekalian pengalaman baru untuk

Dia pun melemparkan semua bantal ke arah To

lu ke kamar mandi untuk membersihkan dir

par yang mendera. Dia bergegas membersihkan diri, kemudia

n diantarkan. Waiter yang telah sampai di depan kamar A

iangnya. Namun, tiba-tiba Cassandra lewat di depan kama

angan selera makannya. Cassandra yang tadinya ingin membuat masalah, karena Aubr

ou awake? Aku bol

sangat malas dan lelah jika hari ini harus berurusan dengan Cassandra lagi. Namun, hal itu

an siang, loh. Kita

makanan yang masuk ke peru

, Dom. J

h, sampai kapan sih wanita itu terus menggangguku. S

erjalan menuju pintu kamarnya. Dia

antuk sekali, nih, kau tidak men

au, lagipula Tony sudah b

u aku. Aku akan membersih

e. Setidaknya meskipun banyak ditolak oleh Dominique, pa

ingin minum, kau ambil

kamar itu. Dengan gaya centilnya dia menatap punggun

kang. Tangan kanannya menelusup ke dalam kemeja Dominique dan memberikan sentuhan-

at Cass, jangan melewati batas. Kau adalah sepupu Tony, oleh kar

ya dan kembali ke ruang tamu. Dengan wajah kesal dan cemberut dia menghempaskan tubuhnya di sofa ruang

sonaku. Ketika hari itu tiba, bukan hanya hatimu, seluruh

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka