icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Gairah Liar Sang Penggoda

Gairah Liar Sang Penggoda

Penulis: AR_Merry
icon

Bab 1 Godaan Thalia

Jumlah Kata:1563    |    Dirilis Pada: 01/10/2022

h aku,

emahkan sistem kerja otak sang pria yang saat ini sedang berdiri kaku.

ihnya semaki

tal dilakukan pria itu. Yakni, melepas jas yang membalut tubuhn

u .

bir sang gadis. Sehingga, kata-kata umpatan d

meja putih tanpa dasi itu men

sihnya. Gadis yang selama lebih dari 15 tah

ali

bagai isyarat. Tanda bahwa tanpa suara, me

begini,

rsenyum. Mencoba bernegosiasi supaya sang kek

terus melakukan ini. Apalagi ketika mereka berada di

kita belum menikah,” ucap pria itu lembut

las. Bahkan, tidak perlu dii

Beralih meraih dagu sang kekasih un

engan sungguh-sungguh. Sorot matanya memancarkan binar-bin

kewarasan yang harus dipertanyakan mengecup bibir tipis T

n dan membalas dengan pagutan lembut. Membiarkan Gavin y

ikan kuat di leher membuatnya tak memiliki daya

membalasnya. Maka dari itu, tidak butuh waktu lama b

menyudahi, gadis itu malah memperdalam. Sehingga, tak ada cel

dari ponsel Gavin berbunyi. Dengan tak rela, Thalia menarik diri

kabut gairah. Cukup menjadi bukti bahwa ci

da Thalia yang menatapnya tanpa kedip. Lalu, ia mengge

lo,

yang membuat Gavin menj

ersama Tha

ami baru saja selesai menghad

. Malam nanti ajak dia pula

p sang kekasih penuh tanya. “Mama kange

menga

n akan pulang b

nita 54 tahun itu. “Mama t

lan te

orongan dari mana yang membuat ia mengulurkan jari

tersenyum, lalu mengecup kembali bibir Thalia sebelum ia berbalik.

na putih itu menaikkan sa

keluar. Tetap

di tubuhnya. Seolah tidak ada siapa pun di sekitarnya, ia bangkit

emandangan saat ini bukan yang pertama, tapi

olong ban

ia berbalik, tampak punggung mulus itu seolah me

yang menyadarkan Gav

n kembali. Tak seperti biasanya, kali ini ia mendekatkan wajah

bah pikiran?” ta

dengan cepat menarik diri. Ia tampak

ta

alia mendekat dan memeluknya dari belakang. Dalam sekejap, tubuh Gavin menegan

h ulang tahunku ke 21 yang sampai saat ini belum kau pen

ya Gavin yang ia inginkan menjadi satu-satunya pria untuk menjadi suaminya.

ntaan Thalia, yang sulit untuk ia penuhi itu. Tak berniat mengu

adi kekasihnya itu. Tak ada yang berubah. Tatapan penuh cinta di kedua

kedua pipi tirus Thalia dengan

ngan penuh kesadaran dan kesungguhan ia mengucap

dengan orang tuaku dan se

t. Dalam sekejap butiran-butiran kristal i

n, ka

Sayang,” sahut Gavin

yang cukup mendeskripsikan perasaannya saat ini. Bahkan ia nya

a Gavin kemudian. “Kau bisa menun

enunggu. Lebih dari 10 tahun saja ia sudah melew

Thalia mengangguk patuh.

embali pakaianmu. Kita harus

ra, Gavin tak melepaskan genggaman tangannya pada sang keka

a dan membawa gadis itu memeluk erat lengannya. Persis seper

adis yang baru menginjak Sekolah

a keluar dari dapur dan segera menyambut p

elepaskan tangannya dari lengan Gav

sini, Sayang,” protes Deni

khir-akhir ini Thalia

baikan Gavin yang hanya menggelengkan kepala, melihat keakraban

halia tangan duduk manis di samping kekasihnya, yang akan mengantarkan ia pula

ke jalan raya meraih tangan Thalia dan mengecupnya

pa

ara kau dan Mama.” Teringat kembali bahwa kekasihnya itu sempa

nggeleng.

ya dengan tiba-tiba. Bukan untuk berbicara, tapi hanya diam

melakukan sekarang bukan?” desis Thal

t. Ia memejamkan matanya l

mparkan tatapan menggoda yang serin

ulu sebelum membawa Papa dan Mama datang?” tanya Gavin kemudian. Tata

n kita bisa menikah,” jawab Thalia enteng. Bagaimanapun ia tidak ingin melihat lagi

ngecup punggung tangan Thalia, dan kemudian m

mewah yang memiliki keamanan tak main-main, ia segera menemukan mobilnya te

am Thalia yang masih b

dokter

dan kerutan itu semakin banyak tatkala ia melihat sang a

atu langkah lebih

ti melemparkan ta

mbung

H LIAR SANG CEO YANG SUDAH TAMAT. KALAU KALI

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka