icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Save Me from Fade Away

Bab 3 SMFFA 02

Jumlah Kata:1031    |    Dirilis Pada: 10/09/2022

tambah Bi Tini menunj

ng dengan tiba-tiba bersama gayanya yang jen

ya Arial berusaha meng

antusias Chi

" tanya A

ri mungilnya ke dahi sambil berusaha

menyahutinya dengan

p meluncur," s

iak Chika b

gelus puncak kepala adiknya. C

*

lanya keluar dari jendela mobil saat Bi T

tergopoh-gopoh menuju mo

riak Chika la

i anak seusia Chika kemudian seger

erseluncur saat ada turunan atau tanjakan yang sesekali membuat Ch

a berteriak. Menikmati angin sejuk dar

inya yang merasakan betapa pilunya menikmati kesunyian. "Udah, Dek. Nan

Ia duduk di s

am terus, kenapa?" tanya Mas

s mengedar ke pemandangan di depannya menoleh. "Ngga

run, entahlah. Hatinya merasa ada yang kurang saat kakinya mulai memijakkan kontur tanah yang terasa lembab ini. Pas

nyeret tangannya untuk se

n membukakan pintu dengan kunci yang digenggamnya. Chika segera melesat masuk,

ng yang menampakkan keindahan semesta dengan ha

k?" Mata Aria

t Chika berseru dengan bo

hika. Tangannya bergerak, merangkul sang adik dengan begitu sayang lalu mengecu

menahan lara yang selalu Arial sembunyikan. "Aku juga. Akan selalu ada buat Kakak," b

ng sudah tertata rapi lengkap dengan bandana merah muda di kepalanya. Tapi Chika merasa t

mu sedih," ujar Ari

meski sebenarnya tidak begitu mengerti dengan k

esak. Terharu dengan gadis kecil yang kini berada d

*

potongan roti dengan selai stroberi dan hembusan angin sejuk dari

uga sedang menikmati potonga

em kayak Kakak," cuap Chika tiba-tiba seakan menyimpan

rsedak karena rotinya sendiri. Tatapannya jatu

ntem." Chika menambahkan

ang aja kamu," k

Kayak super hero!" Chika berseru penuh semangat. Kemudian berdiri setelah menghabiskan ku

!" cicitnya menin

Namun tanpa bisa diduga Chika berulah

seru Chika dengan maksud

, pura-pura memukulnya pelan tanpa harus menyakiti gadis kecil itu. Lalu me

!" Chika kembali berseru lalu mend

alikan rotiku!" balas Arial pada Chik

u semua!" Chika tertawa

Tanpa kehabisan akal dan dengan cepat Arial m

epaskan bungkusan roti yang sempat dirampasnya dan memberikannya pada Arial. Lalu m

palanya dengan penuh rasa sayang. Diam-diam berjanji dalam hati bahwa ia

baik?" Chika bertanya dengan na

meng

, kita nggak

a berhasil membuat Arial terenyuh. Rasanya gadis kecil

hat sama kita." Chika m

u Chika yang lebih pantas untuk men

sama kita." Rupanya Chika masih

hanya itu yang ma

ak boleh sedih. Kata Pak Ustadz, mas

nya lagi puncak kepala Chika dengan hangat. Ah, akankah ia mam

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka