icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

PESONA CINTA CEO

Bab 8 Saya hanya ingin mengucapkan terima kasih

Jumlah Kata:1123    |    Dirilis Pada: 01/09/2022

A

ita bicara

n lalu menoleh kepada lak

kita bicarakan" ucap Hanum, ia me

encekal pergelangan tangan Hanum. Hanum melotot tidak percaya apa yang Tibra lakukan terhadap di

ap Hanum. Hanum merasakan perge

k peduli bahwa Tibra dulu adalah atasannya. Toh, sekaran

,"Hanum m

um menyeimbangi langkah Tibra hingga terseok-seok. Hanum baru tahu, bahwa Tibra ternyata m

sini" ucap Tibra, lalu me

rhatikan wanita itu dari kejauhan, setelah bertemu salah satu klien nya di Hotel ini. Tibra melangkah mendekati Hanum, sepertinya

itu bukan

perhatikan penampilan Hanum, wanita itu

ahu saya sudah be

promi, tidak menjawab pertanyaanya. Ia baru melihat ada seorang wanita bersikap acuh terhadap dirinya. Sela

dah mendapat pekerja

an berbuat apa, karena Tibra masih

a menyingkirlah dari hadapan saya. Saya harus

tadi kekasih kamu" t

anya seperti itu kepadanya. Untuk apa laki-laki itu menan

sama sekali tidak bereaksi apa-apa atas dorongannya. Laki-laki itu justru mengurungnya dengan tangannya,

u sebenarnya

aroma tubuh itu begitu ringan dan lembut. Sehingga ia ingin berlama-lama di posis

mengucapkan terima

isik tepat di telinganya. Seperti ada ri

itu begitu menggoda untuk dicicipi. Tibra mengecup telinga

ja dimana"

Hanum pelan, entah ada dorongan

rkerjakan kamu l

laki di hadapannya ini, apakah ia tidak salah dengar,

kamu sekarang menginginkan saya kembali. Ja

li, kepada orang yang telah mencamp

dari bibir Hanum, dan ia lalu mengangguk pah

erti itu, seakan kita adalah sepasa

ernihlah,"

yentuh rambut lurus Hanum,

rinya dan ia melangkah menjauhi Hanum. T

a dari belakang. Satu kata

r sin

***

saya saja,"

r dan ia mencoba menawarkan

seseorang, mungkin lain kali" ucap Hanum

, saya pulang dulu

i-hati" u

rogoh ponsel miliknya, karena notifikasi masuk. Hanum membuka kunci Ko

menunggu k

tikan lampu dan tidak lupa ia mengunci pintu ruangan. Hanum me

l siapa pemilik mobil Jeep berwarna Hitam itu, pemilik mobil Jeep itu adalah Jo. Hanum melangkahkan kakiny

dah menunggu la

id

u mobil untuk Hanum,

bil ia duduk. Sedetik kemudian mo

in, ibu tidak henti-hentinya, menyuruh saya

h

beranikan diri unt

h, sudah mengajak

menatap ke arah Jendela, ia t

kerjaan b

untuk menyesuaikan diri, karena sa

enarnya kemarin saya juga ke

m lalu menole

inance. Karyawan saya mengundurkan diri k

u saya bisa bekerja di tempat kamu, saya juga cu

nyala. Jo lalu tertawa mendengar ucapan Hanum,

ekerja di t

entu

tidak pantas beker

natap Jo. Ia tidak suka ada seseo

engalaman, saya mahir komputer, saya pernah belajar prog

tt.

Hanum. Jo menghentikan ucapan Hanum

a dapat melihat jelas iris mata itu berwarna cokl

ntas menjadi pemilikn

***

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 TELAT2 Bab 2 Mobil kamu mogok3 Bab 3 Di Pecat4 Bab 4 Night Club5 Bab 5 Seharusnya saya tidak menyelamatkan kamu6 Bab 6 Belanja7 Bab 7 Bisakah kita bicara8 Bab 8 Saya hanya ingin mengucapkan terima kasih9 Bab 9 Karena kamu lebih pantas menjadi pemiliknya10 Bab 10 Apartemen11 Bab 11 Tibra jangan sakiti saudara saya12 Bab 12 Jangan pernah menemui saya lagi13 Bab 13 Malam ini teman di kantor, mengajak saya ke Skye14 Bab 14 Apakah kamu sedang mencoba merayu saya15 Bab 15 Scraf16 Bab 16 Apakah besok kamu ada acara 17 Bab 17 Saya datang menjemput kamu18 Bab 18 Biografi19 Bab 19 Sabar20 Bab 20 Saya ingin berdua denganmu21 Bab 21 Kita mau kemana 22 Bab 22 Kamu Hebat23 Bab 23 Siapa yang membuatmu seperti ini24 Bab 24 Kamu adalah wanita masa depan saya25 Bab 25 Jangan marah terlebih dahulu sayang26 Bab 26 Apakah kamu merindukan saya 27 Bab 27 Linggar28 Bab 28 Mencari Linggar29 Bab 29 Dia memang nakal30 Bab 30 Membantu Hanum31 Bab 31 Saya akan menghubungi kamu32 Bab 32 Saya sudah menemukannya33 Bab 33 Linggar Ada di New York34 Bab 34 Orang Ketiga35 Bab 35 Vampire36 Bab 36 New York37 Bab 37 Dia pantas mendapatkannya38 Bab 38 Kamu menggemaskan sekali39 Bab 39 Kamu adalah alasannya40 Bab 40 Ada apa anda mencari saya41 Bab 41 Kamu sengaja menghindari saya42 Bab 42 Saya tidak ingin menjadi pengganggu 43 Bab 43 Kamu harus pergi dengan saya44 Bab 44 Mengikuti Tibra45 Bab 45 Memeluk Tibra46 Bab 46 Pernikahan47 Bab 47 Saya juga mencintai kamu48 Bab 48 Saya telah menikah, dan ini istri saya49 Bab 49 Meminta Restu50 Bab 50 Hanum dan Tibra Bahagia