Obsesi CEO Kejam
ini kau tidak usah b
atapan matanya begitu tegas untuk mengatakan kalau
lah sebelumnya." Amelia bergetar ketika dia mengatakannya, pernyataan mendadak da
n baik tanpa ada hal yang berbeda at
ar sejak pesta pernikahanmu gagal kau
aan yang sangat menyakitkannya. Amelia menggigit bibirnya, dia b
n. Aku tidak tahu harus bekerja di mana, dan bukannya Ib
uk dia menguatkan dirinya sendiri. Sementara kakinya dia paksa untuk kuat a
udian berdiri dari tempat duduknya dan mel
on, sekarang kau sedang menga
n beg
au membuktikan pada semua orang kau itu hancur. Bagaimana ma
anya itu membuat kepala Amelia rasanya pusing. Dia mempertah
n." Suara Amelia sangat bergetar, dia sekarang hampir saja meneteska
dia menggigit bibirnya den
r dari sini dan semuanya bisa berjalan dengan baik. Dia kasihan sejujurnya, melihat Amelia ya
h tunanganmu itu, Amelia. Lebih baik c
uhkan banyak tenaga agar dia mamp, Bu I
agaimana bisa Iren mengatakan hal-hal kejam padanya. Padahal dia tidak bersalah atas perselingkuhan
ya! Dia mengambil pesangonnya dan keluar da
ya secara kasar dan melewati orang-orang
ian jangan s
rcaya pada kejadian yang dia alami. Bagaimana mungkin ini terjadi beg
an berjalan kaki, dia melangkah lebar dan sejak
pemandangan matanya telah kabur. Amelia tahu kalau ini akan menjadi sangat buruk jika dia memaksakan
kepalanya semakin menjadi dan membuat
nanya yang membuat matanya berkaca, dia telah bisa merasaka
tidak merasakan k
nut Amelia
matanya, dia melihat cahaya lampu yang terang. Seolah dia berada di tempat r
dia mendesis sendiri karena r
at terkejut. Orang itu terlihat sangat indah, Amelia bahk
k pelan-pelan sa
dar kalau dia belum tiba di surga, sentuhan
elihat ke arah pria yang memil
tanya Amelia
a membuat Amelia mengu
ingsan di jalanan dan sa
rta lembut sekali, sikapnya yang sangat sop
lia menunjuk dirin
edang menunggu taksi untuk pulang. Ya, sinar matahari yang masuk ke d
karena telah menyusahk
an orang ini. Dia melihat sendiri kalau Damian menggunakan pakaian yang bagus dan r
." Damian tersenyum
itu b
zin pada Amelia, bahkan dia sangat s
nggil saja aku A
embuat Damian senang. Dia begitu senang ta
arnya, dia sadar kalau ini di rumah sakit. "S
ihat ke ar
natap Amelia dengan tatapan ha
a dan membuat Amelia me
api aku menemukan surat ini ketik
. Ini sungguh sesuatu yang tidak masuk akal menurutnya. Amelia langs
masam dan sedih
nya Damian memancing Amelia, dia menunggu r
tanya Amelia denga
ya mungkin kecil, tapi kurasa lumayan dibanding
lembut, dia tidak terlihat sedikit pun telah merencana
han. Jika kau ingin
telah dia persiapkan hanya untuk Amelia, dia bena