icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Dia Adalah Istriku

Bab 2 2. Awal Mula

Jumlah Kata:1082    |    Dirilis Pada: 16/07/2022

un. Pemuda dengan kecerdasan yang mumpuni,wajah dan aura menawan. Dilihat dari bentuk wajahnya pun sudah

ak yang berprestasi. Saat menginjak pendidikan kuliah, Azam memilih kuliah di luar lingkungan pesantren, ia mengikuti kuliah umum di salah satu Universitas terkenal, beberapa kali ia j

kan lapangan kerja untuk semua orang ad

anggan sekaligus harapan bagi kedua orang tuanya. Ayahnya Aziz Al-Mumtaz adalah salah satu dosen terkenal di salah satu k

sulit didekati, berteman dekat dengan sedikit orang namun memiliki banyak channel. Sosoknya yang pendiam dan kepribadian introvert

ma Al

a memutuskan kembali ke desanya yang terpencil. Hidup dengan keluarganya yang sederhana. Kegiatanya sehari-hari adalah membuka usaha toko online, di waktu

ng memiliki banyak langganan. Kegiatan Lisya memang terlihat monoton, melakukan kegiatan sehari-hari seperti um

isya. Namun wanita itu enggan menanggapi dan tidak memberi jawaban yang menunjukkan isi hatinya. Lisya terlihat seperti gadis yang pemalu saat diluar rumah, namun sebenarnya saat di rumah. ia

a M

enyumnya yang seperti mengandung gula membuat wajahnya bertambah manis saat ia menarik tiap sudut bibirnya. Ia seperti gadis muda pada umumnya, ia adalah gadis yang cukup berterus terang, terbuka. Penampilanya yang khas selalu mengen

erbagai permasalahan yang sering kita jumpai. Jika dibilang n

ta, kesamaan yang terus membuat mereka bertemu adalah mereka menempuh S2 di kampus yang sama. Namun saat Azam mulai

odohan. Ibu Salamah hanya menyarankan agar Azam mengenal salah satu murid yang dulu sangat dekat dengan ibu Salamah. Awa

nar-benar memutuskan mengik

ia turun dari mobil, menelusuri jalanan yang berkerikil hingga ia sampai di depan rumah Kamaira Lisya. Bendera putih terpasang di depan rumah, orang-orang

dari kejauhan ia melihat Lisya menangis dan berteriak memanggil nama ayahnya. Tangisnya bertumpah ruah saat Jenazah ayahnya mulai diangkat k

hi dirinya, begitupun para pelayat, ibu Rika dan Lisya disana. Hujan tak terasa

an, hari pertama Azam bertemu Lisya, Gadis Pilihan Ibu. Air mata

*

bu sarankan, Azam a

eseluruh isi bumi, keputu

irin pernikahan dengan perasaan yang belum jelas kemana. Air mata Lisya menangisi kep

Anna pada Azam masih belum terjawab. Begitupun Lisya, pesan Ayahnya untuk men

sya tentang cita-cita dan hatinya,

ah keyakinan, kemudian Azam mengkhianati pernikahanya dengan Lisya? Atau Lisya, gadis dengan dua kepribadian ini bersikeras

kinian atau modern dan tidak membahas lebih dalam mengenai agama dengan konflik ringan. Saya

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka