icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Pesona Istri CE0

Pesona Istri CE0

Penulis: Heri Satria
icon

Bab 1 Sebuah Kenyataan Pahit

Jumlah Kata:1487    |    Dirilis Pada: 13/07/2022

un, mam

a akan menghadapi ujian pagi ini. Kalau telat, dia harus mengulang sendirian. Wanita berbola ma

ihat sedikit lebih feminim dari sebelumnya, memakai jeans dan baju wanita sewajarnya.

. Wanita tua yang satu-satunya dia miliki

adanya. Dagangan nenek kemarin lakun

adalah menu terenak yang aku sukai. Jadi, nenek nggak per

memang cucu nenek

, Nek," ucap Neysa, s

an yang apa adanya tersebut. Neysa menghabiskan sarapannya dengan cepat, karena

ehat, kan?" ta

ya kena

mu lucu," l

sekarang. Namun, karena ia baru melihatnya, sehin

. Ngeledek deh," kel

Kalau kayak gini, baru cewek namanya," sahut Mira yang terlih

angkan senyumnya. "Exel itu baik, Nek. Aku berpenampilan gima

ledek sang

deh. Udah ya, ak

neneknya sebelum beranjak. Dia melangkah penuh

iamannya. Lagu selow, turut menghiasi paginya s

gaun berwarna putih di acara pernikahannya, sangat romantis. Lalu di

r ingin menjadi nyon

Dia tidak ingin buru-buru mengemudi motornya, dan memili

hujan kemarin. Hingga membuat pakaian Neysa basah dan kotor.

ntikan motornya di depan mobil yang tengah melaj

seorang pria yang mengeluarka

ungan dengan pria itu. Lalu menghampiri pemilik mobil itu dengan p

marah?" tanya

embuat pakaiank

nya. Silakan!" seru pria itu de

ia di depannya. Bukannya minta maaf, ma

u caranya marah sama

at itu. Dia langsung menendang tulang k

Neysa, dan bergega

Arghhh, sakit!"

inggalkan pria tak tahu diri itu. Sepanjang perjalanan

*

mpus. Dia membaca pesan dari sang kekasih tercinta. Lantas b

angan tanya sebahagia apa Neysa hari ini, tidak

selalu menyapa pagi gue

tersebut, dia lalu turun dari motornya dan melangkah menuju l

Wait!" pan

n disampaikan oleh sahabatnya. Tentu saja ratusan pertanyaa

ah nggak LDR la

edek Linda lagi. "Sekarang udah ena

g aja. Exel juga lagi bahagia, kalian omon

caya aja sama mit

ngaruh di zaman sek

karena akan ada mata kuliah semest

yang baru saja keluar dari ruangannya. Linda dan Serly pun me

n berdua sama calon suami," gumam Neysa, dalam hati seraya me

a itu dengan senyum hangat terlukis di wajahnya. Jantung Neysa

g. Padahal sudah 7 tahun hubung

Neysa, dengan

gulang lagi," ujar Exel, bernada ejekan ke keka

acak poni wanita cantik di depannya. Neysa mengemb

a Exel dengan sorot m

pa

. Tolong, jangan pernah sedih di hadapan gue ya. Lo harus janji sama gu

ah tahu bagaimana keadaannya nanti. Dia cuma bisa pasrah dan berusaha memperca

ma dua sahabatnya, tiba-tiba terhenti ketika suara ponselnya

, say

rang yang Neysa tidak kenal. "Pemilik

e

ngan cepat mendapat kabar buruk itu

coba memukul-mukul pipinya pelan. Hanya untuk memastikan

mpi. Kedua sahabatnya tampak bingung dengan ekspresi yang ditunjukkan oleh Neysa.

yang terjadi?" tany

ngkit meninggalkan dua sahabat. Tentu saja Linda dan

dengan Exel?

" jawab Neysa, sebelu

k sahabatnya naik mobil bersamany

ang perjalanan. Padahal ini merupakan bulan pertama yang

rdoa ya. Gue nggak mau lo mikir yang nggak-ngg

knya wanita itu tidak mampu lagi menangan kesedihan dan ket

e okay," ucap Serly menco

erus menangis

Exel mau nikah. Undangan udah tersebar. Dan kalau sampai Ex

api oleh Neysa. Bukan situasi yang baik-baik saja s

orang tua Exel yang ada di Bandung. Di

u UGD tempat Exel berada. Dua sahabatnya mengeko

ya, Neysa bertabrakan dengan seorang pri

a kalau jalan,"

, terus melangkah

menarik tangan Neysa, hingga memb

ergi-pergi aja. Minta maaf sama

yang menabrak genangan air yang membuat pakaiannya

abatnya bangkit. Lalu Neysa

ak

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Sebuah Kenyataan Pahit2 Bab 2 Terpaksa Nikah Dengan Pria Asing3 Bab 3 Istri Tak Diharapkan4 Bab 4 Pergi Di Malam Pertama5 Bab 5 Hati Neysa Terluka Terlalu Dalam6 Bab 6 Neysa Menjadi Musuh Satu Keluarga7 Bab 7 Neysa Dalam Masalah Serius8 Bab 8 Ketangkap Basah9 Bab 9 Menghadapi Ibu Mertua Jahat10 Bab 10 Niat Licik Adik Ipar11 Bab 11 Kata Talak12 Bab 12 Mulai Ada Cemburu13 Bab 13 Menolak Bercinta14 Bab 14 Ancaman Kepada Neysa15 Bab 15 Membuat Citra Mati Kutu16 Bab 16 Otot Kekar Suamiku17 Bab 17 Tubuh Istriku Tanpa Busana18 Bab 18 Gejolak yang Tertunda19 Bab 19 Sebuah Rahasia Terungkap20 Bab 20 Neysa Adalah Istri yang Setia21 Bab 21 Diam-Diam Suka22 Bab 22 Rencana Licik Bobby Ke Neysa23 Bab 23 Neysa Bukan Wanita Sembarangan24 Bab 24 Neysa Kepergok Suaminya25 Bab 25 Neysa Ke Swiss Sendirian26 Bab 26 Munculnya Wanita Pembuat Masalah27 Bab 27 Akankah Lepas Perawan Sekarang 28 Bab 28 Istri yang Menggairahkan29 Bab 29 Neysa Di Antara Dua Pria30 Bab 30 Neysa Mabuk Karena Wine31 Bab 31 Gairah yang Memuncak32 Bab 32 Menuntaskan Urusan Masa Lalu33 Bab 33 Tergoda Keromantisan Paris34 Bab 34 Pesona Neysa Sebagai Wanita Cerdas35 Bab 35 Pelukan Mesra Di Ranjang36 Bab 36 Kemenangan Alby Dan Neysa37 Bab 37 Haruskah Memberinya Kepuasan 38 Bab 38 Malam Bergejolak di Provence39 Bab 39 Perang Besar40 Bab 40 Neysa Dalam Bahaya Besar41 Bab 41 Neysa Dalam Keadaan Kritis42 Bab 42 Siapa Pelakunya 43 Bab 43 Ciri-Ciri Si Pelaku44 Bab 44 Alby Tertangkap Polisi45 Bab 45 Wanita Paling Beda46 Bab 46 Mengungkap Siapa Pembunuh Exel47 Bab 47 Penculikan Neysa48 Bab 48 Neysa Terselamatkan49 Bab 49 Berita Bahagia50 Bab 50 Ajakan Berhubungan Badan51 Bab 51 Jodoh Untuk Bibi52 Bab 52 Misi Cinta53 Bab 53 Pembunuh Exel Telah Tertangkap54 Bab 54 Sosok Penting55 Bab 55 Kepanikan Alby56 Bab 56 Kata Cerai