TETANGGAN DENGAN KONGLEMERAT

Y RE

*

min dengan make up seadanya yang ada di dalam tasnya. Ia keluar dari kamar mandi. Ia tidak menyangka bahwa Ray me

ofa. Ia tidak percaya apa yang telah ia lakukan terhadap Ray tadi di kamar ini. Ia sudah bercinta dengan laki-la

a pandangi wajah cantik itu, dia sudah rapi. Ia dap

sud

, rumah ini terlihat sangat modern dengan tema broken white, ditambah dengan gorden berwarna abu-

ruh ubin di rumah ini menggunakan batu marmer. Area dapur bersih,

renang itu jauh lebih besar dari kolam renang di rumahnya. Krystal menarik nafas panjang, sesuai dengan expetasinya bahwa rumah ini memang m

kaos hitam dan celana panjang berwarna s

itu baru saja menyajikan salad, dan American breakfast yang isinya telu

gi juga, bi

ah rumah kita,” Ray memperkenalkan K

ernama Krystal itu, “Saya bibi di ru

bi,” uc

h memandang Ray, pria i

istri

calon pa

car dan bukan teman saja. Saya baru kenalan sama dia semalam,” Kyrstal me

ya cantik banget. Maaf non. Mari non

sih ya, bi

a p

gan sungkan-sungkan. An

putih yang berisi teh hangat, ia melirik Ray pria itu makan dengan tenang. Ia juga melakukan hal yang sama. Jujur seumur hidupnya baru ka

i mana?” Tanya Krystal, i

saku celananya, ia meny

ni

ay, karena sudah mengantarnya pulang dengan selamat? Atau membiarkan saja, karena dia dengan sen

ia menyesal melakukannya? Tentu saja tidak, ia sama sekali tidak menyesal, karena apa yang ia inginkan selama ini, su

enikmati hidangan yang disajikan

tal sudah menyelesiakan makan

lebih lama dengan gadis itu. Masih bany

yst

ucap

um selesa

s dibicarakan?

yang kita lak

natap Ray, “Anggap, saja ia tadi hanya one

all

a khilaf melakukannya. Jadi saya tidak meminta pertan

nnya, karena kita melaku

hy

langsung, bagaimana

u mempermas

ita itu ke ranjang kamu. Saya yakin pa

Krystal, “Kamu pikir, saya pria ya

amu, seperti itu, ka

menganggap saya free sex, dan

wa, “Bukankah

reka sudah melakukan hal yang paling membahagiakan di muka bumi ini

Ray berhadapan dengannya. Ia

anut free sex sepanjang hidup saya. Saya

an ranjang saya. Saya punya prinsip pasangan saya itu harus mirip saya. Saya tidak mendapat pasan

s paham ak

ng Ray, “Thank you, atas penjelas

” Tanya Ray diplomatis, sebelu

terkena penyakit menular seksual atau tidak,” ucap Krysta ia tersenyum penuh arti,l ia

masuk ke dalam mobil dan menstaternya. Mobil

ia sinting, berkata dengan lantang dan menyuruh Ray memeriksakan diri ke dokter. Semoga saja Ray per

eluar dari mobil dan menutup pintu pagar. Ia melangkah masuk ke dalam rumahnya, ia me

al, udah pulan

m dan mengangguk

kenal sama

sengaja

non Krystal?” Bibi

bi, bibi ad

ay pacaran. Soalnya non Kry

ku mabuk, jadi pak Ray bantu. Jadi deh tidur di sana. Tapi beneran nggak ngap

l menjauhi bibi sebelum bibi bertanya

*