Dalam Genggaman Sang Penguasa
Magdalena yang sangat b
a di jalan dan mengajaknya pulang bersama." ter
menuruti perintahnya agar dijemput sopir saat pulang sekolah.
a terhenti ketika sosok yang ditakutinya sudah berdiri tegak di hadapannya.
?" Suara berat lelaki paruh b
dalena menu
Tuan Morris." suara Jona
idak akan tunduk begitu saja ataupun menghormatinya seperti penjilat di luar sana. Banyak orang berbondong-bondong untuk mendekati Jonathan, untuk memint
embuat janji dengan asisten Anda dan menurut laporannya, Anda menyetujuinya." ucap Jonathan tegas. Sebagai p
il Abraham kep
emu Anda, adalah Tuan Jonathan
sedang menatap Jonathan dengan kagum. Sedangkan laki-laki terkaya yang menjadi tamunya malam ini tidak m
uk!" titah
a." ucap Lena patuh. Gadis itu melirik sekilas kepada Jonathan
onathan dan Peter di belakang. Peter memberi tand
braham yang dingin dan keras. Mansion ini berada di atas bukit, mempunyai halaman yang sangat luas di belakang mansion, di pojok bagian kiri t
Abraham bukan tipe orang yang suka mengikuti trend kekinian. Terlihat jelas,
arganya." suara Abraham menyentak Jonathan yang sedang memperhatik
ya sudah siap." Pet
u meja makan tanpa me
menggantikan majikannya,
untuk duduk di ujung yang bersebrangan dengan Abraham. Mereka terpisah dengan letak meja yang memanjang. Sesaat kemudian, pelayan
ai rasa hormat. Sedangkan Abraham melakukan hal yang sama lalu makan dalam diam. Tidak berapa lama, Magdalena turun dari lantai atas de
si meja makan berjumlah dua kursi saja. Satu untuk Abraham dan satu lainnya untuk Magdalena. Namun
dah terbiasa dengan sikap dingin ay
kan dirinya bersama dengan Jonathan masuk kedalam ruang kerja. Abrah
rtemu dengan saya, malam ini."
nnya, tepatnya di kota Virginia. Berapa pun kem
tuk dihamburkan. Saya tidak memerlukan uang sep
rat apa yang
temani putrik
b