icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

DUNIA MAYA

Bab 8 PERTEMUAN DENGAN AYAH

Jumlah Kata:1003    |    Dirilis Pada: 26/04/2022

ya. Tapi Maya harus kuat, harus memantapkan hati. Ia tidak ingin kembali k

sakan sinar mentari pagi, kehangatannya seakan merasuk melalui celah pori - pori kulit. Maya memejam

tak akan sesakit ini dan kita bisa melanjutkan dunia kita bersama. Karena cinta y

ulai membersihkan dirinya agar su

i kira - kira berusia 45 tahun masuk kedalam rumah dengan memakai hoodie dan celana pendek selutut. Badannya tinggi dan tegap, berjalan melewati pintu utama. Wajah

ingah berjalan dengan langkah cepat m

abar? " ucap

g!

adi didepanku ini p

ening Mama dan kemudian pandangannya tertu

ritakan pada Papa lewat telp

a Ma, maksud Papa mencari tahu te

ambil secarik kertas dan memberikan pada Papa, " Ini

memeluknya erat, " Oh, anak Papa, seperti kembali

kebahagiaan terpancar dari m

gga mempertemukan kita diwaktu yang tepat.

g, lakukanlah jika menurutmu itu ba

anggung

iar nanti bisa meneruskan pe

i karena keterbatasan ekonomi mau tidak mau Maya mengubur dal

t selama ini, kalau saja dulu Papa bisa menemukan kamu, m

na haru menyeruak. Si mbok yang berada di dapur pun i

rmasi tentang universitas, dia akan mendaftarkan dirinya ke perguruan tinggi sesuai keinginan Papanya. Dia

dengar suara orang berbicara. Maya mencari sumber suara dan akhirnya dia tahu suara siapa itu, itu suara Mama. Mama

tapi memang suara Mama t

tri mudanya, dan anakmu sehat, dia sedang berencana me

Dengan siapa Mama bicara,

alu banyak pikiran. Kemudian dia mencari bahan - bahan untuk membuat jus dari kulkas, tapi

sayang? "tanya M

i mana? " tanya Maya be

ma ke kamar dulu, liat Papa uda bangun apa belum. " ucap Ma

dengan anggota keluarga yang lengkap. Keba

memiliki keturunan, tapi Tuhan masihlah sangat baik terhadap Papa, menghadirkan kamu kem

u hidup sebatang kara tidak menjadi kenyata

ujung daun yang jatuh dengan membawa rindu pada tanah. Secangkir kopi menemani Maya menikma

pada Toni. Cinta yang dia pupuk bersamanya, tidak bisa dipertahankan walaupun Maya tahu cintanya masih utuh

Tok!

" Ucap mama dari l

Ma, " ja

kamu hari ini? " ucap Mama se

? " tanya Maya yang memang sedari awal ragu untuk datang ke persidangan

uga tidak apa - apa Sayang, biar penga

um, kemudian

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka