Diamnya Istriku
usap punggung A
n Ayu perlahan
h cukup lama akhirnya tangisan Ayu berhenti, dia terlihat lebih tena
ir mata yang sedari kutahan agar tak sampai jatuh berderai, akhirnya menganak sungai juga, padahal kini aku tengah dalam perjalanan dinas hendak bertemu Klien. Aku masih belum memat
ain kartu
sedikit tak percaya kalau M
ku sama Mamah kamu sama Tante Dian, nih kamu
e sini." Aksan pun memanggil
ntuk berhenti, anak-anaknya berisik sekali, teriak-teriak seperti sedang me
arang agak pucat, sa
sa
lu deh, Mbak
hkan sampai melarangmu menjualnya langsung ke tetangga hanya karena gengsi, lalu kamu tidak menyerah malah nekat menjualnya lewat online di aplikasi shopee, agar harga diri suami Managermu yang setinggi langit tidak hancur, tidak cukup sampai si
iba-tiba Mona sekretarisku memberi tahu kalau aku harus bertemu investor u
g, aku sama mas Abdul aja pengen nam
nya di
mungkin perkataanku ba
inkan anak ini, lagian usia Mbak gak
alah ngomong begitu," ucap Dian. Jarak Reno dan Ilham sekitar 12 tahun, karena waktu itu Ayu sempat mengalami kecelakaan dan perutnya t
, anak ini datang tanpa aku harus
. Akhirnya Dian memutuskan untuk pulang,
tuk pulang ke rumah, jadilah aku harus pulang pergi Bandung-Karawang dalam sehari. Aku tak sabar bertemu Ayu dan menyapa calon anakku di perutnya, sesampainya di rumahku dapati Ayu sedang tertidur di ruang salat. Baru kali ini kulihat dia tertidur saat berzikir sepertinya Dian berhasil mengurangi beban di hati Ayu hingga dia bisa tertidu
endong Ayu ke kamar, baru set
aku, aku ambilin
yang, Abang
banyak ya." Aku memancingnya agar dia m
pnya. Masih t
paskan mukena yang melekat ditubuhnya, Ayu hanya diam saja, Aku sudah
awahan mukenanya, ternyata Ayu memakai dress berbahan kaos yang panjangnya di atas lutut, dress itu aku belikan saat aku pergi bersama Reno dan Ilham ke Mall, Reno yang memilihkan Dre
u sebagai laki-laki normal, akhirnya aku pun menggendo