icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Kamu Menidurinya

Kamu Menidurinya

Penulis: Lucy
icon

Bab 1 Prolog (Kamu Menidurinya )

Jumlah Kata:884    |    Dirilis Pada: 11/04/2022

dadak beru

sti akan

a itu hanya mematung berdiri di jendala melihat sang suami baru saja keluar dari mobil. Tidak ada pancaran kebahagian dari raut wajahnya

dekati istrinya, melingkarkan tangan di perut ramping Alia. "Hei sayang. Aku pulang," bisiknya tepa

Alia mulai melilit nyeri, bersama dengan perasaan gelisah, bimbang, dan takut pikiran negatif itu benar-ben

Fahmi dibuat heran. "Apa kamu

ng telat dan baru pertama kali

mi. Alia terpaku di tempat, membeku tak bergerak, mengerjabkan sepasang matanya sekali. "Apa

hmi sangat terkejut dengan pertanyaan Alia yang secara tiba-tiba. "Sweetheart, kenap

ahmi ter

ku dengan sejujur-juju

an aku! A-ku sama

saha untuk memboho

ggak b

cepat. "Liat! Jelaskan Ini foto apa, Mas?!

sejak tadi. "Ini ... ini tidak seperti yang kamu liat,"

sinis. "Kamu m

jah Alia yang sudah memerah. "Ini semua nggak benar,

a Fahmi dan memandang wajahnya secara dekat dengan tatapan begitu tajam. "You fu

nyaan Alia. "What? Fucked her?" Lelaki itu me

nis dari Alia membuat

erus berbohong. Tidak habis p

AH?! SAMPAI KAMU MENDUAK

ggi. Melampiaskan segala

a bisa membicarakan ini dengan baik-baik. Ta

gannya di bawah dada. Alia sedang berada dipuncak

beberap

adi, sekarang lebih terdengar serak, menahan tangis. Sangat berat untuk mengatakan, lebih tepatnya takut dengan jawaba

a perasaan bersalah pada A

yang tidak ada a

pasti, Mas!" desak Alia. "Tidak m

" jawab Fahmi dengan jujur. Menunduk kepala secara perlahan, memainkan

mpan bangkai pasti akan tercium juga, serapih apapun bangkai ditutupi tetap saja bau busuk akan menyebar kemana

engar jawaban Fahmi. Wanita itu membukam mulutnya dengan sekuat tenaga agar tidak me

a-sama mendengar rintik yang mengetuk di luar jend

r bu

benar-bena

Fahmi dengan rasa bersalah. "Ak

ntaan maaf tidak akan menyembuhkan luka

an tangis agar tidak pecah. Dia tahu suaminya berselingkuh setelah mendapatkan pes

pertanyaan Alia. "Aku sayang kamu, Li.

ingin memeluk Alia, tapi diurungkan. Mungkin lelaki itu me

nar-bena

buat hatinya terluka. Selama ini Alia menar

adannya 'tuk menatap hujan yang turun. Menggigit bibir bawah sembari menahan amarah, kesedihan, dan

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Prolog (Kamu Menidurinya )2 Bab 2 Suami Mesum!3 Bab 3 Overthinking4 Bab 4 Satu Bulan Yang Lalu5 Bab 5 Rindu Tak Tertahankan6 Bab 6 Luka Yang ditaburi Garam7 Bab 7 Menghindari Dokter8 Bab 8 Lelaki Berengsek9 Bab 9 Diabaikan Oleh Suami10 Bab 10 Pasien Bunuh Diri11 Bab 11 "I Need You."12 Bab 12 Sentuhan Menggelora13 Bab 13 Bermain di Ranjang14 Bab 14 "I Want To Eat You."15 Bab 15 Mencumbuinya16 Bab 16 "You So Beautiful, Alia."17 Bab 17 Bertemu Istri Sah Fahmi18 Bab 18 Dokter Obgyn19 Bab 19 Pasien Mengalami Keputihan20 Bab 20 Foto Pernikahan21 Bab 21 Obat Penenang22 Bab 22 Buah Hati23 Bab 23 Sweet Dream24 Bab 24 Alia dan Abian25 Bab 25 Suara Wanita26 Bab 26 Foto Tanpa Baju27 Bab 27 "You Look So Sexy."28 Bab 28 Kehamilan Tidak Boleh Terjadi29 Bab 29 Baju Basah30 Bab 30 Bercinta di Meja Makan31 Bab 31 Menjadi Hidangan Lezat32 Bab 32 Dinner!33 Bab 33 Ingin Membabi Buta34 Bab 34 Alia Kecewa35 Bab 35 Setelah Dinner36 Bab 36 DAMN IT! 37 Bab 37 Pengkhianatan Sesungguhnya38 Bab 38 DASAR BAJINGAN39 Bab 39 Kiss Mark40 Bab 40 Menjadi Mata-mata41 Bab 41 Misella Disidang42 Bab 42 OH, GOD. WHY !43 Bab 43 Profesional Merayu Wanita44 Bab 44 Operasi Caesar45 Bab 45 Check In Hotel46 Bab 46 Cincin Berlian47 Bab 47 Bucket dari Siapa 48 Bab 48 Tes Darah49 Bab 49 What The Fuck!50 Bab 50 Alia Bertemu Misella51 Bab 51 Pendapat Soal Perselingkuhan52 Bab 52 Suami Idaman53 Bab 53 Mencari Tahu Selingkuhan Fahmi54 Bab 54 Clue Untuk Alia55 Bab 55 Pesta Ulang Tahun56 Bab 56 Terungkap Rahasia Fahmi57 Bab 57 Kebohongan dan Dusta58 Bab 58 Dia Sudah Beristri!59 Bab 59 Selingkuh di Depan Istri60 Bab 60 Pemilik Nomor Misterius61 Bab 61 Ciuman Panas 162 Bab 62 Ciuman Panas 263 Bab 63 Menangis, Hancur, dan Kecewa64 Bab 64 GET OUT!65 Bab 65 Godaan dari Misella66 Bab 66 Cuddle67 Bab 67 Memaafkan Tidak Mudah68 Bab 68 Makian dari Ayora69 Bab 69 "Yes. I Fucking Love Her."70 Bab 70 DILEMA71 Bab 71 Perkelahian72 Bab 72 Mama Davira73 Bab 73 Tebakan Davira Benar!74 Bab 74 Pertemuan Dengan Nomor Misterius75 Bab 75 Dia Adalah ....76 Bab 76 AKU MAU CERAI!77 Bab 77 AKU MAU CERAI 278 Bab 78 Mencintai Dua Wanita79 Bab 79 Jalang Sialan!80 Bab 80 Melabrak Pelakor81 Bab 81 Tak Akan Membiarkan Bahagia82 Bab 82 Komentar, Hinaan, dan Ejekan83 Bab 83 Tangisan Alia84 Bab 84 Tawaran 20 Jt!85 Bab 85 Ibu Fahmi Sakit