BUKAN FILOSOFI

ketika menatapnya, terlebih saat ia melihat bintang berta

ndi sahabat Langit yang mengangge

mau pergi dinner ama Vanya," ja

am i

las mal

mah. Langit berniat, bersiap untuk mengambil motor dan juga helmnya untuk menjemput kekasih hatinya itu. Tapi te

ii

ii

putih telah terparkir tep

ia membuka kaca mobilnya dan menatap L

put kamu ke rumah," jawab Lan

la Vanya pada Langit yang tertegun mendengar kalimat yang di ucapkan kekasihny

e dalam bentar y

aca yang ada dalam mobil. Langit yang tadi berada di dalam, kini telah menghampiri. Membukakan pint

satu universitas ternama yang ada di ibu kota. Ia rela menjadi seorang an

pria yang bernama Rendi Agaskara, dia adalah sahabat satu-satunya yang di miliki Langit selama berada di kota orang. Rendi memiliki orang

mulai dari nol tanpa bantuan dari siapapun. Berbanding terbalik dengan V

dian Langit mengendarai mobil gadis itu menuju cafe

sih sama, terlihat manis dan anggun. Bahkan baju apapun yang ia kenakan pasti akan tampa

i, Langit

sa punya pasangan

buyar saat Vanya me

?" tanya Vanya ketus saat sad

ar Langit

kanya baru sadar kalo pacarnya cantik!" celetuk

ar c

gkan kepala mendengar

hatikan Vanya dalam diamnya. Yah meskip

*

i mana banyak orang yang telah berada di sana, bahkan berpasangan hingga akhirnya Van

baru kali ini di ajak dinner dengan bareng dengan temann

angnya?" sapa Vanya pada Tania, y

ya, dan membuat mata Tania tak berhentinya menelesir semua penjuru untuk melihat siapa pasangan sahabatnya

bahkan style mereka lebih kece jika dibandingkan dengan dirinya yang apa adanya

enatap Langit lagi dengan malas, yang sontak mem

?" Tanya Tania s

, sahabat aku!" Uja

ukkan badannya, dan Tania yang mengulur

nada mengejek Vanya karena sikap Langit yang tak ingin terlalu dekat dengan wanita lain

utu Vanya berbisik lirih ke arah Langit

u menghampiri yang lain. Karena memang,

Tadi gue udah pesen ini loh," ajak Tania

walaupun dia di minta untuk duduk dengan Vanya, tapi ia tak diajak be

ngit merasa enggan, bahkan untuk

o? Enggak banget loh Vanya!" bisik Tania pa

gue bisa milih di jadi pasangan gue,

Please deh, jangan pacaran sama orang yang gak selevel ama lo, yang ada bikin malu aja tau gak!" bis

model dia juga paling disayang. Dan apapun maunya pasti bakalan di kabulin. Dia can

a! Liat aja gayanya, ka

n untuk meninggalkan tempat ini, karena ia merasa tempat ini udah gak nyaman lagi baginya. Akan tetapi, ia berpikir dua kali jika i

ulang aja yok,

uru banget pulangnya?"

banget loh," Tania yang mendengar k

eh Lang, kalo lo mau pulang, pulang aja sendiri!" Timpal Vanya pada Langit yang tertegun

a untuk mered

by, aku udah

ak minta pulang, giliran gak diajak di tanyain kenapa, maunya apa sih? Y

e

li menyesakkan dada

__