Kontrak Eksklusif
lihat seorang wanita jatuh dar
seorang wanita yang tergeletak di tanah s
y, kenapa Kamu meninggalkanku," teriaknya
hendak menikah pun tertu
anya Tarisa, Kak
nama kekasihnya meraung-raung dengan air m
da karena tragedi ini. Semua orang pun ke rumah sakit untu
at tak suka dengan karen
Tarisa pun mengusap lembut pundak adiknya. T
a Emely," panggil dokter
suami Tarisa, Devano pu
tubuhnya tak ada tanda-tanda kekerasan. Sangat disayangkan pasien sedang hamil muda d
nya. Karena Emely tak pernah mengatakan ini dan
Karena melihat kesedihan adiknya yang begitu pilu dan
u tak baik jika lama-lama dibiarkan," uca
kepalanya dan mengajak adiknya untuk
U setempat. Orang tuanya berada di luar negeri dan se
gadis yang baik dan juga periang tapi, tak ada
mely. Ia benar-benar sudah tak bisa melihatnya lagi
*
erapa orang yang berusaha menangkapnya. Tanpa lelah ia terus-menerus
menonton saja tanpa berbuat sesuatu. Dalam pikiran wanita ini sekar
ir. Beberapa kali ia menghembuskan napas panjang. Ia mendudukka
dari tadi ia melarikan diri. Ini kali ketiga wanita i
a pelan-pelan ia melihat sekitar, situasi benar-benar aman. Sebenar
un buru-buru masuk dan bersembunyi di bagasi belakang. Ia pun mel
apa langkah kaki yang ada tepat di samping mobil itu. Wanita itu mencoba
*
ir matanya terus-meneru
Tarisa sembari men
pun m
a pulang,
u di sini kasihan Emely jika Aku tinggalkan Dia ak
Ayo, kita adakan doa bersama agar
mau pulang terlihat sedari tadi Devano berada di belakang
supir membawa mobil Taraka pulang ke rumah dan Tara
ena itu ia lebih suka menyetir sendiri dibandingkan memakai supir. Tapi
bangku belakang berusaha menahan kekesalan
erasakan duka yang mendalam. Devano pun fokus me
berapa kerabat yang masih berkumpul pun yang awalnya
la sungkawa padanya. Tak ada yang mengerti perasaannya saa
tinya? Kepada siapa ia meminta jawab
dan Tarisa. Semuanya khusu memanjatkan doa
pun masuk kamar Emely. Hampir sat
ini? Apa yang sebenarnya terja
r matanya. Pria ini benar-benar
u. Aku sangat mencintaimu. Sekara
ely
r kamar tamu. Pria itu menundukkan kepalanya m
ka saja Aku mampu memutar waktu, Aku ingin mengembalikan waktu untuk menge
at tidur sambil menghadap bantal. Air mat
terselip di balik bantal. Ia pun beranjak bangun dan ber
batal dan mengulurkan tangan
mbunyikan kembali saat seseo
Tarisa berjalan mendekati Ta
ak Tarisa sembari men
enggelengkan
ambu