Dosen Suamiku
ganteng juga
mananya sih je
hidung mancung, kulit putih, alis tebal huhuu pria idaman para wanita." dara melemparkan can
ari melemparkan kembali mengenai dirinya untung saja t
baru seg
afka, dosen tampan gitu padahal banya
wajah tampannya, galak gitu dibilang g
yang menyapanya, tiba saja mendengar suara gosipan dari a
mengoceh tepat dibelakang tubuhnya, ia terdiam menden
ah belakang tubuh Dara yang sudah ada dose
uga menunjukkan tangannya
lihat sahabatnya yang menunjukkan tangannya kepa
nya pun menengok ke arah belakang ia syok melihat
pa-apa lagi selain menatap wajah sangarny
" ujar Rafka menatap tajam ke arah muridnya, semua
pada Risa untuk meminta bantuan pada darinya, tapi ia mala
yah" bodohnya Risa berbicara begitu bukannya
dari dosen killer ini malah namb
emanmu." tanya Rafka yang ma
-apa kok iya ka
k gitu dibilang ganteng itu kan lu yang bilang Dar." teman-temannya me
gw malah cari masalah baru buat gue."
Rafka berbicara begitu kakinya mela
jadi kena imbasn
kepalanya yang tidak gatal memang sih ini semua kar
,," ucap mer
gan pak Rafk
apain dar ke ru
ak liat gara-gara lu gw
" Risa hanya bi
baik Dara pergi ke ruangan dosennya dari pa
pa yah per
ama lu." ucap bersamaan mem
t jika nilainya jadi terancam. Dengan satu tarikan nafas memb
matanya melihat dosennya sedang bersandar dikursi
nggil saya." tanya Dara deng
ra apa saja kamu dikantin bersama temanmu itu
ya tidak bicara apa-apa pa
saya dikantin tadi, kamu pik
uskan meminta maaf pada dosennya dar
saya didepan umum! Minta maaf tidak segampan
ak apa?" pasrah dara dari
mendengar perkataan dosennya, Rafka beranjak da
tidak terima jika dirinya dijadikan babu oleh dosen
sa diamuk oleh fans-fansnya, asal kalian tau Pak Ra
kan pandangannya dari arah
ara menolak permintaan dosennya yang benar saja orang cantik gini dijadiin babu kalo dij
ai kamu" ancam Rafka menatap arah bo
takut sama bapak gitu." dara menyilangkan kedua tangannya di
kan buat kamu tidak lulus dari universitas ini
baik menurutinya saja bisa gawat nanti kalo tidak lulus, pasti ke
anya, tangannya pun mengambil semua buku nilai mahasiswa & mahasiswinya unt
aja pak! ini
akan mengurangi nilai kamu." ancam
tu Dara membuat Rafka tersenyum-senyum sendiri melih
t dosennya tertawa-tawa melihatnya kem