Mengungkap Cinta: Pernikahan Kilat dengan Seorang Taipan Rahasia
/0/27975/coverbig.jpg?v=f9113a627856430b5690ee1ba4d47dc7&imageMogr2/format/webp)
n Balai
eluar gedung dengan sur
ala dan mendesah. Dia merasa seperti sedang bermimpi konyol. Surat nika
lu kita lakukan untuk saat ini. Pergilah dan jangan pernah menghubungiku lagi. Setelah s
dingin dan meremehkan, yang membuatnya terde
dak perlu mengatur saya." Yakinlah, Anda tidak akan pernah mendengar kabar dari saya sampai tiba saatnya untuk bercerai. K
engambil sebatang, menyalakannya, dan mulai merokok. Saat asap rokok mengabur
rena dia, Adrian pasti sudah memilih untuk tidak pernah menik
hasil perjanjian antara k
emudian menjadi arsitek kesuksesan keluarga Lambert, nenek Elyse dipandang sebagai penyebab tidak langsung dari kemakmuran
gat ingin melihat anak-anak mereka berkumpul sebelum waktu mereka di Bumi habis. Dengan s
a kejam yang tidak pernah tun
ngecualian. Dia setia dan h
pun dengan Elyse, dia tidak tega melanggar keinginan kakeknya. Jadi,
kata Elyse tiba-tiba dengan dingin. Dia melirik arlojinya dan melanjutkan, "Saya terlamba
sirnya. Namun saat Elyse hendak berjalan pergi, dia melirik r
s-Royce melaju ke gedung balai k
ampiri Adrian, dan berkata dengan hormat, "Tuan Lambert, bo
hendak masuk, dia berhenti sejenak, melirik surat keterangan nikah
melihatnya. Melihat apa itu, matanya
arang suda
arnya yan
in terhadap wanita, bisa menikah begitu saja? Apa
tanya dengan jengkel saat meliha
af, "Maaf, Tuan. Saya akan memastikan Tuan Lam
annya lagi, mengonfirmasi apa yang telah dilihatnya. Memang, Adrian Lambert, pew
lengkan kepalanya karena tidak percaya. Dia t
panggilan masuk dari k
ara Vince terdengar dari ujung sana, bertanya, "Adrian, a
n gigi, "Ya, kami sekarang sudah menikah. Grayson akan mem
ilikku, jagalah dengan baik. Dan ingat, Elyse sekarang adalah tanggung jawabmu. "P
tujui perceraian setahun dari sekarang atau terbukti keras kepala. Untuk semakin membuatnya tidak men
nya mengetahui bahwa ia adalah kepala keluarga Lambert, i
montok darimu, seseorang yang akan meneruskan nama keluarga ki
tu, tetapi tidak sepatah kata pun keluar. D
edatanganku segera. "Saya akan mam
ata, "Hei! Tidak perlu begitu, Kakek! Kami bar
menemui cucu menantu saya? Aku akan datang, entah kau suka atau tidak." Seb
pelipisnya untuk mencoba menenangkan dirinya. Dia haru
arang," perintah
at sebelah alisnya dan
ngin. Kata-kata mengerikan itu membuat Grayson menggigil,
mengapa Adrian tiba-tib