icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

WEDDING TEARS

Bab 4 4. Status Baru

Jumlah Kata:1087    |    Dirilis Pada: 30/11/2021

engan nuansa abu-abu itu tampak sangat elegan dengan beber

liti. Tampak sangat berbeda dari kamarnya. Bahkan jika di ban

Melihat Reyhan yang hanya keluar mengenakan handuk dan bertelanjang dada itu

n sambil mengusap rambutnya yan

ersenyum tipis dan menghampiri istrinya itu. Pria itu duduk di samping Relia, sedangka

k akan berbuat macam-macam pada

ahut Relia merasa tidak enak karena suami

pi bagaimanapun juga Relia belum siap dengan status yan

atir, aku tidak akan melewati batasan ku, jika

noleh seketika. Apa itu artinya suaminya mau memahami bahwa ia

.." liri

asti lelah karena acara resepsi tadi,

anya lagi. "S-saya akan m

knya dan beranjak untuk pergi ke kamar

uami tampan nya itu. "Ada a

ami mu, bukan atasan mu. Jadi, lebih baik kamu menggunakan bah

d ku... Aku mengerti," sah

ergi untuk membersihkan diri

lia dan berlalu m

yumnya melihat tingkah is

eorang istri bertingkah seperti itu? Kamu cukup be

matanya hingga ia menjemput mimpi. Sementara Relia masih duduk di atas closet kamar mandi dan

arena menggunakan kekuasaan nya untuk menikahi dirinya. Namun, hari ini

baik padaku," gumam Rel

kamar mandi dan melihat Reyhan ya

Reyhan dan melihat suami nya ya

amu, Reyhan..." lirih Relia sambil membena

en rumah tangga di rumah mewah Reyhan itu. Tangannya sibuk berkutik dengan peralatan memasak dan

6:00 dan Viona baru saj

bisa m

ihkan perhatian Relia yang t

berbalik tanya ketika melihat san

Reyhan rindu masakan Mama. Tapi, sepertinya tidak

gung mendengar ucapa

ama bantu?" tany

sak sendiri. Mama tidak perlu repot-re

. Dan lagi, Reyhan alergi dengan merica. Jadi, pastikan masakan

kit kesepian karena tinggal sendiri, sedangkan kakak Reyhan dan istrinya juga tinggal di tempat yang berbeda. Melihat Relia yang sanga

atas meja makan, Viona mendudu

kan padamu," ucap Viona pa

apa, Ma?"

dak tertekan dengan pern

Mama bag

abatan tinggi untuk paman mu. Tetapi, ini menyangkut dengan keba

salah tentang pernikahan ini. Aku bahagia, Ma. Aku cukup beruntung ka

a. Ia pun meraih tubuh Relia dan memeluknya dengan erat. "Kamu adala

melihat Mama dan istrinya saling berpelukan. Pria tampan itu menatap kedua

n? Kenapa pagi-pagi s

an suasana. Viona dan Relia

sudah menyiapkan sarapan pagi untu

pandangannya teralih pada Relia yang tersenyum tipis melihat dirin

ku sebagai seorang istri. Jangan mengucapk

ri istri nya itu. Senyuman di wajah tampan itu semakin lebar seiri

puji Reyhan dan terus memasukkan makanan

dengan erat dari bawah meja makan. "Tolong jaga

m dan mengangguk kec

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka