icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Hati Alpha yang Terlambat

Bab 4 

Jumlah Kata:884    |    Dirilis Pada: 05/09/2025

mengingat pesan mereka, dan

ngku, dan jari-jariku gemetar saat menyentuh hasil

menyebabkan kem

as dendam mereka, termasuk fakta bahwa saya

lah obat penghilang rasa sakit sama sekal

g lagi. Itu Timoth

amu tidak ada di rumah?" Tim

uh khawati

a khawati

hawatir aku a

enenangkan diri, lalu menjawab dengan tenang, "Aku sed

belum berkata, "Tunggu aku.

ekerja dengan baik, dan saya sudah merasa lebih baik. Anda si

bertanya dengan gugup, "Sudah

mengetahui rencana

pura tidak tahu apa-apa. "Belum

elunak. "Jangan khawatir. Aku tida

epon, yang saya ras

ak membiarkank

terus-menerus mengat

rumah sakit, saya di

i dengan Timothy, jadi aku

an menjauh dari arah vila. Saya menyadari ada sesuatu

pangan. "Itu tidak akan menyita banyak waktu Anda." Sopir itu

at masuk. Dia menutup mulut dan hidung saya sebelum saya

ubuhku. Aku mendapati diriku terikat di sebuah gudang ko

" kata salah satu penjahat itu. Dia menarik kerah bajuku

"Biarkan aku pergi," aku memohon dan melawan dengan putus asa. Namun ran

a penjahat itu makin bersemangat. Me

ah dan segera

dang dengan putus asa, dan a

uara benturan keras, dan pintu g

rah, dan otot-ototnya langsung membengkak saat ia berubah menjadi s

Para penjahat itu dikalahkan d

wujud manusia dan b

tidak tahu apakah kekhawatiran dan

serak, sambil mengulurkan tangan

ya hanya bagian lain dari permainan balas dendam. Sa

an wajahnya menunj

ukanku seperti itu, tetapi tiba-tiba ras

embuka mataku, mendapati diriku kemb

ri luar pintu. Meski dia berusaha pelan-pe

alas dendam tanpa izin

? Kami baru saja melampiaskan kemarahan Bryanna. "Akan sama saja apakah kami atau kamu yang melakukan bala

nar-benar menyewa beberapa penjahat untuk

i akan menghukumnya seratus kali lipat. Kenapa kamu begitu marah? Dia ha

Dia baru saja menendang tong s

ar-bena

pa dia begitu marah

selalu tersenyum. Saya memercayai apa pun yan

hagiaan dan berpelukan malu dalam pelukannya. Setiap ka

ah membayangkan ak

akutan dan tak berdaya

ikan matahari, tapi kini

n panik. Dia tidak ingin mel

a sakit. Saya tampaknya lebih takut pada Timothy sen

ama, dan semua orang me

i sesuatu dan tampak ngeri. "Timothy, kamu se

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka