icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Wholehearted Love

Wholehearted Love

icon

Bab 1 Chapter 1

Jumlah Kata:2350    |    Dirilis Pada: 16/11/2021

menggendong cucu dari kamu. Michellia saja anaknya sudah mau dua. M

i. Sebagai seorang ibu, ia resah karena putranya ini sama sekali tidak menunjukk

aja ada. Lah kamu, umur segini pacarannya cuma satu kali. Itu pun pada masa kuliah bertahun-tahun yang lalu. Perempuan di dunia

ngan cara menjodohkannya. Ia mempunyai banyak sahabat yang memiliki anak gadis cantik-cantik dengan akhlak yang b

Akbar. Kabar terakhir Diandra menikah dengan seorang duda seusia ayahnya karena faktor harta. Semenjak kejadian itu Akbar menutup diri dari masalah asmara. Ia tidak bergeming walau didekati ole

main cepet-cepetan. Memangnya lomba lari?" Akbar menjawab santai pertanyaan ibunya sambil membuka laptop yang ada di samping sofa. Pekerjaannya menggunu

la nafas panjang. Kalau mamanya sudah mulai menambahkan kata Nak dalam kalimatnya, itu artinya ada permin

mungkin Akbar menikah kalau Akbar merasa tidak cocok dengannya. Oke, Ma?" Akbar merasa sekali-sekali menyenangkan hati mamanya kan tidak salah? Masalah dia mau atau tidak menikah d

ala cantiknya sudah tersusun nama-nama kandidat wanita yang akan menjadi ca

minta dibikinin kopi atau sarapan pagi, kopinya malah diaduk pakai pisau dan nasi gorengnya di

mpilannya semakin gahar saja. Ia ilfeel melihatnya. Ngomong-ngomong soal Tama, setengah jam lalu sahabatnya itu baru saja curhat soal batalnya pernikahannya. Ternyata pacarnya berselingkuh dengan Raphael, pacar Tria, adik kandungnya. Double

ningnya. Akbar sepertinya antipati sekali terhadap Tria. Padahal Tria itu anak yang baik dan cantik

rnah sekalipun memakai rok kan, Ma? Sikapnya juga tidak ada manis-manisnya. Tria itu kasar seperti prem

i ke partikel syarafnya. Tapi mau bagaimana lagi, si Lia juga seper

emah lembut seperti putri keraton. Duh Mama jadi tidak sabar ingin mengendong cucu dari kamu, Ba

hilalnya, ini Mama malah sudah membayangkan menggend

tinggalan di rumahnya. Mungkin Akbar pulang agak malam. Soalnya Akbar harus membahas ma

kat dulu. Ass

menjawab pertanyaan mamanya dengan menunjukkan jempolnya. Akhir

===========

yai kalau Raphael sanggup menghianatinya seperti ini. Hatinya remuk saat memergoki Rahpael tengah bercumbu mesra

emosinya. Ia memukul stir mobil berkali-kali. Mencoba melampiaskan emosi yang tak kunjung reda. Tetapi bayangan itu tidak bisa hilang juga. Ia dan Raphael sudah berpacaran h

amar. Bayangkan, seperti apa hancurnya perasaannya tadi saat melihat peristiwa yang setitik debu pun tidak pernah diduganya. Sebenarnya ia tadi hanya ingin mengambil bindernya yang tertinggal di apartemen Raphael. Ia memang sudah tah

ianat menjijikkan itu walau hanya beberapa menit. Tetapi setidaknya ia sudah me

an telepon dan menghiba-hiba memohon maaf pada kakaknya. Ia yang tidak ingin melihat drama receh itu lebih lama lagi, segera

mengulanginya lagi." Raphael yang terus mengekori langkahnya di sepanjang lorong apartemen mulai berprilaku sama seperti Karin tadi. M

lo bilang khilaf? Kalo mau ngibul all out dong, Raph. Jangan nanggung! Jadi keliatan banget kan gobloknya? Denger ya Rap

telah masuk ke dalam lift. Saat Raphael menyusul dan bermaksud ikut masuk ke dalam lift, ia memberinya satu ho

rikan hatinya pada laki-laki mana pun juga di muka bumi ini. Laki-l

terlalu terpesona dengan laki-laki ganteng. Karena laki-

ja melemparkan ponsel itu keluar melalui kaca mobilnya. Masih tidak puas juga, ia mundur lagi dan menggilas ponsel itu berkali-kali sampai remuk tak berbentuk. Barulah ia merasa puas. Setelah berhenti sejenak untuk menenangkan adrenalinnya yang up and down, ia kembali melanjutkan perjalanannya. Baru

tan ban yang di rem mendadak menggema cukup keras di malam yang semakin larut. Nyaris saja! Tria menarik nafas panjang seraya berkali-kali mengumankan kata alham

terjun sana dari apertemen tingkat 20! Jangan malah bunuh diri dengan

an dan nyaris saja tertabrak olehnya. Gelapnya jalan tanpa lampu penerangan membua

i mereka mendapatkan putri dajjal kayak lo, Tri. Gue turut berduka cita atas matinya hati nurani lo

gin itu, bahkan tanpa si empunya s

kbar De

ya yang sudah sobek-sobek dan tidak layak pakai. Belum lagi jaket kulitnya yang penuh dengan paku. Penampilan Tria ini sudah menyerupai seekor landak saja. Ent

ak laki "belok" kayak lo ini? Kesian, kesian, kesian!" Gantian Tria yang kini mencemooh anak teman baik ibunya ini. Banyak orang mengatakan bahwa Akbar yang laki abis ini gay, karena sama sekali tidak doyan perempuan. Secant

daan sama calon kakak ipar lo kan? Lo nggak usah ngelak, ini kakak lo baru aja curhat sama gue. Jadi y

rsamaan di hatinya. Ia sedih dan malu. Tanpa bisa ia tahan, air matanya me

ti ini. Tria terlihat menutupi wajahnya dengan kedua belah telapak tangannya yang bergetar. Dadanya berombak-ombak menaha

eperti si Raphael itu. Masih banyak laki-laki baik lainnya yan

juga unik. Ia tidak beraroma seperti bunga seperti umumnya para wanita. Tria beraroma buah. Ada rasa segar yang me

roma pinus dan tembakau yang samar-samar menguar dari tubuhnya. Ia menganggap Akbar seperti Tama saat ini. Kakaknya itu selalu

, Tri. Contoh ko

itu gay, pecinta "batangan". Bu

mptt

an menggigil bersamaan. Tanpa sadar, ia membiarkan dirinya tenggelam dalam pusaran berputar-putar yang membuainya dalam panasnya hasrat. Ia tidak bisa

h menganggap kalo gue ini gay, Tri?" Akbar berbi

-gue

erkata-kata. Setelah ingatannya terku

rt! Gue matiin lo sek

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka