icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Perebutan Hati Kekuasaan

Bab 5 ia terjebak di antara mereka

Jumlah Kata:910    |    Dirilis Pada: 30/01/2025

i di sampingnya, namun semakin ia mendekat, semakin ia merasa terasing. Orion di sisi lain, tampak tenang, seperti sese

n membiarkan siapapun-termasuk Orion-menyakiti kamu. Tapi kamu harus memberi aku kesempatan un

. Namun, ada sesuatu yang menghalangi hatinya untuk sepenuhnya memilih pria yang telah bersamanya. Kekuatan y

aan," kata Orion, suaranya rendah dan penuh dengan percaya diri. "Dia tidak bisa memberi kamu dunia yang pantas untukmu. Semen

t. Mungkin Orion benar. Mungkin Zorian memang mencintainya, tetapi apakah cinta itu

erasa ada dorongan untuk mengungkapkan pertanyaannya yang selama ini terpendam. "Kenapa

suara penuh keyakinan. "Aku ingin kamu menjadi bagian dari dunia ini, dunia yang lebih besar dari yang pernah kamu kenal

. Namun, di dalam dirinya, ada suara yang menjerit, menolak untuk menerima kenyataan itu begitu saja. Bagaimana bisa

n kekuasaan atau kekayaan. Tetapi aku bisa menjanjikan bahwa aku akan selalu ada untukmu. Apakah itu tidak lebih penting

. Tapi aku... aku ingin tahu siapa yang benar-benar peduli padaku, siapa yang akan tetap ad

simpan. "Kamu tahu jawabannya, Aeliana. Kamu tahu siapa yang bisa melindungimu dalam dunia

Aeliana. Tapi aku bisa memberimu kehidupan yang jauh lebih sed

yang penuh dengan kekuasaan dan janji indah, atau dunia yang sede

asa depan membuatnya ragu. Bagaimana jika kekuasaan Orion bisa memberinya masa depan yang lebih baik? Tetapi ia juga

liana. Tidak ada yang memaksamu. Kamu punya kebebasan untuk menentukan

takutan. "Tapi aku takut, Zorian. Aku takut akan apa ya

wajar, Aeliana. Tapi kamu harus memilih dengan bijak. Pilihanku akan memberimu keku

ia akan memilih kebahagiaan yang mungkin datang dengan kesederhanaan, atau kekuasaan ya

n kata-katanya terhenti begitu

edalaman hatinya. Mungkin tidak ada pilihan yang benar-benar sempurna. Namun, Aelia

andang Zorian. "Aku... aku me

tersisa di matanya. "Kamu memilih dengan hati, Aeliana," katanya den

ya tetap ada. "Kamu memilih jalanmu, Aeliana. Tapi ingat, dunia ini tidak ak

n dengan tekad baru. Dunia yang ia pilih tidak akan pernah muda

telah dibuat? Atau, akankah takdir membawa mer

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka