ASMARA DI BALIK KEPALSUAN
Di depannya, Arga membaca koran, tampak berusaha terlihat s
salah di kantor?" tanya Rana dengan nada yang tampak bias
Tidak ada masalah, hanya banyak pekerjaan
isis jawaban itu. "Kalau begitu, mungkin aku harus mengunjungi k
nyumnya. "Kau tidak perlu repot-repot, sayang.
. Dalam hati, ia tahu ada
ri, di r
sel Arga tertinggal di atas meja. Ponsel itu bergetar p
rhenti memikirkan
pesan itu lebih lanjut. Ada percakapan panjang yang jelas menuntika mendengar suara pintu depan terbuk
" suara Arga terden
udah ia kendalikan agar tetap tenang. "Aku
lepaskan dasinya. "Ya, ad
kirkan untuk makan malam bersama di luar mala
jut, tetapi ia mengangguk
skan bahwa malam itu ia akan mulai menc
, di apar
el di sofa ketika ponse
Anna menjawab den
aik saja?"
kau bertan
atu. Dia lebih banyak bertanya belakan
tu, mungkin kita harus berhenti
n nada tegas. "Aku hanya ingin kau lebih berhati-hati. Jangan
meski hatinya mulai di
ri, di r
Rana mencoba menciptakan suasana santai, tetapi pikir
da sesuatu yang mengganggumu?" tanya Ran
idak ada. Aku hanya
ormu, kan? Mungkin aku bisa membantumu mengurangi stres," kata Rana sa
at tidak nyaman. "Aku menghargai niatmu,
menyimpan kecurigaan it
, di kama
h lanjut. Ia memasukkan nomor yang muncul di pesan singkat tadi ke mesin pe
a terkejut. Salah satu foto menunjukkan Anna memakai kalung yan
bisik Rana pada
rencana untuk menghadapi Arga. Kali ini, ia tidak aka
di rumah Ar
ur aduk. Ia sudah menyiapkan rencana dan memutuskan untuk men
yian. "Rana, aku sudah siap, kita b
biasa. Matanya terlihat biasa saja, tetapi di dalam, ia sedan
arakan," suara Rana terdengar
uatu yang berbeda dalam nada
elnya, memperlihatkan foto Anna yang dia
ya berubah pucat seketika. "
napa aku menemukan foto-foto itu, A
apa. Ia mencoba mengendalikan napasny
nya mulai gemetar, tetapi ia berusaha keras untuk tetap t
yang penuh rasa bersalah. "Rana, aku mi
ta dengan nada yang mulai terdengar seperti amarah yang tertahan. "Kau pikir aku tidak
rnikahan ini. Aku merasa sendirian meskipun ada kau di sisiku
di, kau mencari kebahagiaan di luar rumah? Dengan ca
ar merasa... bingung." Arga menundukkan kepalanya, meras
namun penuh dengan kepedihan. "Kau tahu, Arga,
, di apart
a sudah merasa ada yang tidak beres, tapi belum siap
h bicara
Anna membalas, _"Ada apa? Keli muncul. "Rana sudah tahu tentang kita.
berdebar-debar. "Apa yang akan terjadi s
Arga meneleponnya. Anna menga
ranya terde
tahu semuanya. Aku tidak tahu bagaimana menjelaskan ini pa
apa?" tanya Anna, suaran
menyelesaikan semuanya, aku janji," jaw
an nada meragukan. "Kau sudah menghancurkan semuanya. Bahk
tepat. "Aku tahu, Anna. Aku tahu aku salah. Aku...
h membawa banyak kebohongan dan rasa sakit, tapi perasaan cintanya pada Arga tak bisa
di rumah A
an dengan Arga pagi tadi. Setiap kata-kata Arga menghantui hatinya.
dengan tatapan kosong. Rana mema
i ini," Rana berkata datar, du
agi, Rana. Aku ingin memperbaiki semu
caya padamu lagi. Kau sudah mengkhianatiku. Dan ak
penyesalan. "Aku tahu, Rana
han. "Ini bukan hanya tentang penyesalan, Arga. Ini tentang
ambu