icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Difference Twins

Bab 6 Diam!

Jumlah Kata:1417    |    Dirilis Pada: 17/04/2024

g kau sayangi se

n keadaan keluarga ku sangat hancur yang membuat kakak ku berubah 180° d

M FI

☁️

asba

di luncurkan kedalam ruangan itu, dan terlihat pandangan didalam ruangan yang sudah sangat kacau

gi dengan orang-orang yang berbadan ke

a, dasar pak

ng lainnya kalian bisa menghabisi pak tua

one nya yang tersambung melalui haedsetd di

i ruangan yang sempat menjadi saksi dimana ke-dua gadis itu di sekap dan di

ekakkan telinga bagi orang yang mendengarnya, begitu pilu hingga menyayat hati terhar

yang pernah ada dan it

☁️

ng mereka lah yang memeriksa keadaan ke-dua gadis itu, yang sama-sama pingsan di tengah

ikit parah, banyak goresan luka di tubuhnya dan lebam di mana-mana, ia juga banyak sekali kekurangan darah, untung saja pihak

i darah itu sendiri. Monolog N

asakan sakitnya seperti itu dengan umur yang masih sekecil ini," ucap Hendra, yang bisa di

anda untuk beristirahat, dan aku sudah memberitau bawahanmu bua

n Lina di sekap oleh keparat itu, kalau bisa di ingat-ingat ini yang ke-2 kalinya, setelah kita pindah,"

aku biarkan siapapun menyakiti mereka, iya anda benar ini yang ke-2 kalinya, dan aku masih

endeteksi, namun dari mana ia mendapatkan

san, hidupkan alat itu jika kau dalam keadaan mendesak atau ada orang yang melukainya," jelas Nathan, Hendra yang mengertipun meng

-dua orang tuamu, apa kau baik-baik saja?" pamit Hendra pada akhirnya, sembari memastikan keadaan

main-main dengan adik ku lagi terutama Lisa, sebelum Lisa bermain dengan mu, aku yan

nda sendiri Paman, biarlah waktu yang menjawabnya,' lanjut Nathan kembali, semba

u bakal terjadi dengannya, melihat sifa Lisa yang seperti i

sbcak

☁️

get Rafa, keringat dingin yang sudah mem

sudah terjadi beberapa tahun yang la

sih terengah-engah R

n teriakan dari luar san

SEPAGI INI, EOH?" Teriak Lina, dari luar kam

kau juga berteriak, kau tau?" ucap Raf

udah pada menunggu," balas Lina, s

ng tanpa di sadari Rafael se

mendengar perkataa

adian tadi malam?

utur Lina lagi, dan menarik

an urusan masing-masing, dan tidak selang beberapa menit, Lisa keluar ka

etkan dengan semua pengawal mereka yang su

tua itu? Kurasa sudah. Monolog Lisa dalam hati nya, yang bergelut dengan pik

ecahkan lamunan Lisa yang masih melihat mereka dengan

iasa akan hal itupun menjawab dengan anggukandengan serempak, dan Lisa langsu

napa?" tanya pengawal L

tadi malam," jawab Daniel, dengan cengirannya, tepat saat itu juga Mahendr

n itu berhadapan langsung dengan kolam yang sedang di pakai Lisa, de

tidak bisa melupakan Moment-moment yang seperti itu, apa lagi be

mpai-sampai melakukan hal yang sekeji itu

tua itu sajalah

ngan lamunan nya sendiri, Rafael yang mendengar suara cempreng Li

asih memburu tidak beraturan, Lina yang melihat ekspresi sang abang pun merasa

snya, dan melanjutkan renangnya seperti t

renangnya, sedikit mengurangi pikiran Rafael berkat a

rsuara."Lisa kenapa kau tidak ikut sarapan tadi?" ta

a," bisik Rafael, ke Lina yang se

elihat kearah Rafael maupun Lina yang berada di s

asuk ke dalam rumah masih dengan keadaan yang basah kuyub dan sedikit ber

n tidak bisa berka

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka