icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Diselingkuhi Tunangan Dinikahi CEO Tampan

Bab 5 Terdiam Seketika

Jumlah Kata:1037    |    Dirilis Pada: 20/02/2024

ngan tenang. Sudah memprediksikan sebelum

. Kenapa berter

sekali. Meski sebenarnya hatinya merasa takut

a bisa tid

lik selimut. Takut jika B

kak senga

seperti tadi malam, Dea tetap tidak terima. Ia men

angun dari tidurnya dengan tubuh bagi

ian seperti itu. Dulu kakak angkatnya tersebut sangat ku

ketiduran di mobil. Dan kakak bangunkan

pikir yang tidak-tidak tentang kakaknya. Gadis itu mencob

ilang," ung

rat. Kunci cadangan pun sud

tidur di kamar ini saja. Masih

tuk mandi. Ia akan beran

lahan. "Perutnya kotak-k

di lagi di kamar mandi dekat dapur. Ia mandi se

dan rapi dengan pakaian kerjanya. I

hari ini?" tanya

at. Menyedihkan

a di temp

sedang membutuhkan dua karyawan baru sebaga

i sekretaris K

di karyawan

nya. Ia menuju kamar u

h kesabaran. Meski sebenarnya ia menginginka

encinya sama aku? Harusnya kam

akaian baru. Ia tidak menyangka jika Bian tah

lui kakaknya agar Bian tidak lagi berusa

bil yang dalam perjalanan menuju kantor. Sebelum

lau kita sudah menikah. Kalau t

yang membuat Bian hanya

ak perlu

ringan. Bian merasakan perutn

akak sarapa

nyang. Di man

Bian sambil menunjuk ke arah seseor

Terima

annya tersebut. Ia bersemangat untuk mengetah

erjanji akan membuat Dea bisa menerimanya sebagai seorang suami

aan. Di sana sudah ramai dengan para karyawan yang

pesan dari Reza—papa kandung De

Ada yang ingin papa bicarakan t

r lelaki paruh baya itu tidak serius

jadi tidak enak beg

*

gannya. Melihat ke arah samping di mana ada Naomi—r

Nom?" ajak Dea kep

Aku sudah ada ja

ga bekerja satu ruangan dengan mere

mu mau i

. Nggak papa ka

lan ngajakin Dea makan bareng nggak ya?" De

atang. Ia juga teman bar

a aku aja

sendiri. Ingin menolak,

n aja, ya?" jaw

Dea menerima ajakannya. Diam-diam lelaki itu m

ja mereka. Ketika itu Dea melihat Bia

tinnya penasaran. "Ah, bia

ok malah be

ambil tangannya

ta Bian menatap taj

ap Dea sambil menarik

nghampiri Dea, tetapi ia sudah

k ngajakin Dea sih

dak dilakukan suaminya. Tentu ia tidak terima jika di

ak Bian ketemuan

tin. Gadis itu baru sadar jika sej

ai. Aku pesankan ini. Habisnya kamu dari

ua makanan aku suka k

makan malamnya kemarin dengan Bian. Hanya lelaki itu yang pah

at sama sekali. Berkali-kali ia mengabaikan Da

makan siangnya. Ia hen

lu. Aku sudah b

, Dav. Nanti kalau keterusan bagaimana? Aku mi

kok bayarin kamu se

a. Namun tiba-tiba datang seseoran

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka