Birahi Kadang Tak Ada Logika
sh
perjalanan. Di seputar kampung sudah pasti banyak hutan, sungai yang jernih, kebun, sawah dan segala hal khas pekampungan yang j
tau di sungai, makan buah-buahan di hutan, seperti jambu air, jambu biji, mangga dan sebagainya. Kami sering memancing belut di sawah lalu di
ngaji. Mendapat julukan Ustad karena rumahnya dekat dengan masjid, mau tidak mau dia sering adzan dan kadang jadi imam sholat berjamaah. Pekerjaan tetapnya pe
ang hasil bumi yang lumayan maju, sedangkan ibunya juga sering berdagan di rumahnya atau ikut kuli panen guna mendapat bagian p
ang yang bisa dimanfaatkan untuk mandi dan sejenisnuya. Jaraknya sekitar 20 menit berjalan kaki melalui hu
datang ke sana karena memang agak kecil airnya. Penduduk kampung juga banyak yang mandi dan
ari ikan dengan membendung kedua sisi lalu kami keringkan dengan menimbanya. Setelah airnya surut cukup banyak
bumbu hanya garam. Bagi anak-anak makan ikan goreng berbumbu garam saja rasanya nikmat luar biasa. Dan hanya di rumah Melly nasi selalu tersedia banyak.
t. Dari kecil kami selalu telanjang jika mandi di sungai, situasi mulai agak berubah ketika kami sudah masuk SMP. Paling tidak Melly seri
ndi Melly selalu memakai celana dalam dan kaos kutang, jika kaus kutangnya basah, terlihat membayang tonjolan payudaranya yang baru tumbuh. Celana dalamnya y
ena aku dan Ilham sama sekali pernah mempunyai hape. Sejak ada hape itu kami jadi jarang main jauh-jauh dari rumah Melly. Hape dia banyak
ga kami bebas main hape, bahkan setelah main game kami sering ikut makan dengan Melly. Hal itu makin membuat aku dan Ilham betah berlam
rti biasa, dan kali ini Melly menutup pintu, katanya biar ibunya tidak tahu. Aku tidak mengerti dan tidak mau ambil pusing karena lebih
dua orang dewasa. Aku terperangah melihat adegan-adegan dalam video itu. Wajah Ilham juga kulihat merah padam saking kagetnya. Penisku la
tu sama sekali tidak menggugah hasrat seksualku. Tak sedikit pun merasa terangsang apalagi sampai penisku ngaceng saat melihat adegan para binat
am hapenya dan tak sengaja dia menemukannya. Aku yakin video itu milik kakaknya karena hape itu bekasnya. Melly mengatakan kakaknya bekerja di
a game-game seru, menonton video itu lebih mendebarkan. Setelah menonton adegan-adegan aku dan Ilham mulai menyadari bahwa penis bisa dimasukkan ke dalam vagina. Da
punya pemukiran yang sama. Maka ketika kami pulang dari rumah Melly, berembug soal keinginan kami itu. Satu-satunya cewek y
itu, walau sebenarnya dia saudara dekat dan jauh lebih akrab dibanding denganku. Namun yang pastinya juga aku dan Ilham sama-sama makin penasaran ingin meli
ertiga. Aku dan Ilham sudah sepakat mau memaksa Melly mandi telanjang agar kami bisa melihat vaginanya secara langsung. Melly sangat senang dan kami mandi di s
Ilham sepekat tidak memaksanya karena bisa kehilangan jatah makan siang gartis di rumahnya kalau sampai Melly marah atau mengadukan pada Bi Marni
meminta Melly agar jangan menutupi auratnya. Awalnya Melly menolak, tetapi setelah kami bujuk dan menceritakan bahwa sejak
ami. Aku bilang kita kan bersahabat sejak kecil dan sudah lihat sejak kecil, kenapa baru sekarang merasa malu. Aku malah ingin melihat seber
ly memperlihatkan payudaranya yang sudah tumbuh. Bentuknya sungguh menarik dan membuat penisk
Dia berkata malu. Aku dan Ilham mendekati Melly dan menyatakan kembali keinginan kami. Kali ini aku
erangsang sekali. Aku meremasnya dan tanganku ditepiskan Melly. Kata dia jangan diremas keras-kera
ung Suam