icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Bisikan dari hutan: Pendeta wanita terakhir

Bab 6 Mata yang tajam seperti perak. - Bagian 2

Jumlah Kata:974    |    Dirilis Pada: 17/12/2023

ntuk makan sesuatu. Dia berpikir untuk membawakan sesuatu

, dia melihat Jack. Dia ingin melambaikan tangan, tetapi ragu-ragu

ereka? -

dan mencari meja. Tanpa menya

kamu se

melompat,

enakut-nakuti Anda. " kata Ja

anya tidak mendu

ngan itu? " kata sebuah suar

a biru. Si pirang belum pernah melihat mata dengan warna itu. Ga

.. " gadis itu menc

merepotkan" kata seorang anak laki-laki yang

rwarna sama dengan rambutnya, tapi matanya berwarna

Dia dan kakaknya baru saja datang, dari yang kudeng

mencoba

s menanggungmu. " kata gadis kedua

i. " kata anak laki-laki terakhir, yang tertinggi kedua setela

nunjuk ke arah si rambut merah. "Jack Prince kau sudah tahu. " Lalu menunjuk ke arah gadis berkulit hitam. "Itu Mirelle Seles, dia mengendalikan

untuk mencium wajahnya,

nmu untuk menggodanya, breng

ntang kalimat yang diucapkan oleh yang lain. Sa

katanya dengan malu-malu. Dia tidak menge

erti itu," tawa si rambut merah. "Sudah b

rken

tahu apa itu?

istiadatnya" jelasnya. "Sebenarnya... "Ragu-ragu" "S

-remas jari-jarinya, cemas. Itu

berhubungan dengan seseorang se

moral bagimu? " tanyanya terkejut,

" Mirelle menjawab d

ran. Kami hanya ber

balas gadis

arena kalimat itu sa

? " dia mengubah

enak badan. " kata

epon terdenga

ntuk pergi.

bangun dan pergi

ra mendengar

membawanya ke sisi be

an pergi? Bukank

lihat. " Di

ack melewati loron

pergi? " tanyanya l

l meletakkan jari-jari

arna kebiruan. Mereka memasuki sebuah taman yang penuh dengan bunga-bunga

nya! " Kendra

esuatu yang lebih baik lag

tanah dan sebuah lubang terbuk

angan sentuh airnya, oke? Ji

itu men

" Kendra bertanya ketika dia menyadari b

a sesuatu. Sebuah gelang denga

ambil berlari ke arahnya. "Apa kamu tida

mengendalikan api, ingat

ngguk masi

u. " mengulur

kasih! " katanya terke

sambil memakaikannya di pergelangan tanga

itu pengecualian. " Wajah

ki itu membe

etidaknya Anda akan tidur dengan nyenyak. Benda ini juga bisa membantu Anda meniadakannya untuk se

ukannya untukku. Kau bisa saja tenggelam. Selain itu, mengapa

ungkin akan berpikir yang tidak-tidak tentang aku. Dan saya tidak ingin meninggalkan Anda sendirian pada jam seg

akan itu, dia ber

andalkanku juga, Jack.

cium ke

kan meninggalka

dan mencoba melakukan hal yang sama. Tapi sulit karena hatinya tidak bisa tenan

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Prólog 2 Bab 2 Catatan Krem Seperti Kertas Tua3 Bab 3 Penyerbu Biru seperti bulan - Bagian 14 Bab 4 Penyerbu Biru bagaikan bulan - bagian 25 Bab 5 Mata yang tajam seperti perak. - Bagian 1.6 Bab 6 Mata yang tajam seperti perak. - Bagian 27 Bab 7 Mata yang tajam seperti perak. - Bagian 3.8 Bab 8 Kunjungan Hitam seperti Langit Malam9 Bab 9 Mata kuning seperti matahari.10 Bab 10 Tanda Oranye yang Terbakar.11 Bab 11 Bertemu dengan Putih sebagai bulu yang paling murni.12 Bab 12 Serangan biru seperti es.13 Bab 13 Serangan biru seperti es. - 2 14 Bab 14 Kehilangan warna ungu sebagai anggur kering.15 Bab 15 Lamaran mata hijau zamrud.16 Bab 16 Racun cair sebagai emas cair.17 Bab 17 Topeng dua warna dan mata berwarna madu. - 1 18 Bab 18 Topeng dua warna dan mata berwarna madu. - 219 Bab 19 Bunga biru dan putih seperti cahaya bulan - 120 Bab 20 Bunga Biru dan Putih seperti Cahaya Bulan - Bagian 221 Bab 21 Penglihatan Biru sebagai Air Laut.22 Bab 22 Bendera oranye kematian.23 Bab 23 Pedang Hitam Tinju Merah.24 Bab 24 Perlindungan kesadaran berwarna biru.25 Bab 25 Semua warna adalah satu. - 126 Bab 26 Semua warna adalah satu - 227 Bab 27 Tempat Tidur Putri Salju.28 Bab 28 Wahyu Ungu sebagai Amethyst. - 1 29 Bab 29 Wahyu Ungu sebagai Amethyst. - 230 Bab 30 Berita pahit seperti warna tembaga. - 1 31 Bab 31 Berita pahit seperti warna tembaga. - 232 Bab 32 Mata yang Putih dan Tulus.33 Bab 33 Biru adalah warna ketakutan.34 Bab 34 Reuni Sayang.35 Bab 35 Bekas luka berwarna oranye seperti api. - 136 Bab 36 Bekas luka berwarna oranye seperti api. - 137 Bab 37 Debu hijau dan cerah seperti neon.38 Bab 38 Percikan merah darah. - Bagian 1 39 Bab 39 Percikan merah darah. - Bagian 2