Pernikahan Gila Antara Duda Arogant
. Perj
sendiri tidak bisa menolak ataupun mengubah keputusanny
yang ditinggalkan untuk putrinya. Bukan warisan yang diting
nama Aletta Tya Mahardika terkejut. Usianya baru saja genap d
surat wasiat yang sudah ditentukan untuknya. Dia masih memiliki mi
rumah ini tidak digadaikan." Fiana juga tidak bisa berbuat banyak tentang surat wasiat tersebut, karena hutang yang
ini. Asal Tya tidak menikahi pria itu," ucap Tya berusaha
alahkan mereka. Orang tuanya sangat mencintai dirinya, karena hut
esar hanya bisa dilunasi kalau kamu sudah menikah denga
g-t
rhenti. Fiana segera membuka dan melihat siapa yang datang bertamu. Sement
uan Alfonso," ucap seorang pria dengan peraw
mput putrinya. Sebab, pihak dari keluarga Alfonso tidak mengabarinya
u," ujarnya mempersilahkannya masuk. Sayangnya, pria
ri tuan saya. Dan tidak memiliki hak untuk duduk sebagai tamu apa
edikit merasa bersalah. Akan tetapi ia tidak memiliki waktu untuk mengasihi orang lain, lalu Fi
ang datan
i harus menyerahkan kamu padanya. Tetapi, jika kamu tidak menikahinya rumah dan hutang yang ada
iana tindakan putrinya menerima pernikahan ini adalah tindakan yang tepat. Sementara didalam pikiran Tya, dia ti
ari mulutnya. Mata Tya tak luput berkaca-kaca ketika mengambil keputusan tersebut, i
rapikan baju putrinya lalu membawanya keluar. Mata cantik itu tidak henti-
putrinya. Mereka berdua pun keluar dari kamar, lalu
ri dengan mata takjub menatap mobil sport yang terparkir di luar. Membuat Tya bertanya-tanya tentang pri
, Ia bahkan tidak sadar ketika tubuhnya suda
embungkuk, memberi salam sebagai tanda penghormatan. T
sepatah kata apapun, bahkan pria yang berada di kursi kemudi hanya terdiam. S
mewah yang pernah ia lihat disalah satu stasiun televisi. Gerbang
kjub saat melihat lantai yang terbuat dari marmer
sudah menunggu kedatangannya, "Malam tuan Ben," sapa para
seperti tersesat di rumah besar itu. Namun, Tya cukup menikmatinya saat berjalan sendiri. Terasa seperti putri di negeri dongen saat m
dinding sehingga ia tidak menyadari
s tersebut tiba-tiba muncul dihadap
a yang tidak gatal. Tya sendiri tidak begitu menyukai seni.
anan lain memanggil. "Nona, anda harus bersi
Karena ia berpikir sedari tadi ia berjalan bersama Ben. Akan tetapi, sarat Ben cukup gelisah. Justru Be
pkan dirinya. Dia sempat menoleh pada gadis yang bertanya padanya. Tetapi
a kenakan karena terlihat sangat buruk. Setelan yang ia paka
iri. Kalian bisa keluar," uca
t satu pelayan yang memang sedari awal ti
i dengan pelayan yang akan melayanimu," cetusnya dengan mata menyipi
membalasnya dengan kasar, "Yang bersyukur itu kau atau aku? Pela
rena malu. Kemudian beberapa teman pelayan tersebut memintanya segera
itu. Melihat dirinya mengenakan pakain tersebut di cermin, tentu saja membuat jantungnya ber
gutnya mendengus kesal. Lalu Tya mengganti kembali bajunya den
sedikit menakutkan. Sebab, luasnya tidak seb
a terkejut lalu bergegas sembunyi di belakang
apa