The Guardian Husband
Kenzi, "Dimana co
egang tangan Kenzi erat-erat. Dia tak mau Kenzi nekat m
bentak Kenzi emosi. Dia tak peduli lagi dengan tatapan seluruh pengunjung warung kopi yang sontak melihat ke ar
... " pinta Kayla d
h menjadi kelemahannya selama ini. Apalagi sekarang, saat gadis itu terl
t bertanggung jawab karena sudah membiarkan Kayla berpacaran dengan cowok bernama Mar
ayah dan ibumu," lanjut Kenzi tanpa menungg
pi aku takut
jadi kamu juga harus berani menerima segala resikonya," kata Kenzi. Ia b
lam ini juga," tegas Kenzi. Kayla me
siap. Ini juga sudah
tau besok sama saja. L
melepas tangan Kenzi dan mulai meremas tangannya se
ayla bak seorang kakak yang sedang memerintah adiknya. Kayla pun tak punya pilihan lain sela
ibu dan ayah Kayla langsung keluar untuk mengecek dengan siapa Kayla pergi sampai selarut ini. Saat mereka tah
ibu Kayla yang bernama b
nzi diam saja, Kayla akhirnya menjawab, "Kayla dari rumah teman.
10, tapi kami mampir ke warung kopi sebentar m
ir tengah malam," ajak pak Ardhi, ay
enahan cowok itu pergi. Hal itu tentu memb
gin Kayla bicarakan. Jika boleh, saya i
entara bu Diana menyalakan lampu agar ruangan terang kembali. Kayla dan Kenzi duduk di kursi seberang pak Ardhi deng
a duduk di samping suaminya dan menatap Kayla serta Kenzi dengan wajah penuh pertanyaan. Kayla han
k pelan. Rasanya suaranya tercekat di tenggorokan melihat wajah kedua o
sak bu Diana melihat
dah mengecewakan Mama dan Papa,
beberapa saat, Kayla pun akhir
Diana dan pak Ardh
ya dan beranjak menghampiri Kayla. Dengan panik dia memegang kedua bahu Kayla da
uh pak Ardhi sambil menatap Kenzi de
" jawab Kenzi dengan s
api pacar Kayla, M
k bu Diana, "Kok bisa sih Kay
cewa kepada anak gadis satu-satunya tersebut. Begitu juga dengan pak Ardhi. Pria berusia 50 tahun itu hanya bisa berdiri sambil mengepalkan t
ak tahu Kayla sampai kebablasan seperti itu," ucap Kenzi ikut merasa bersalah. Dia ingat kalau pak Ardhi sering menyuruhnya menjaga Kayla d
menghadapi masalah sebesar ini. Sementara Kayla masih saja menangis di kaki ibunya dan bu Diana hanya diam sambil membuang muka. Sakit dan hancur rasanya hati seorang ibu melih
at tapi tegas dan sangat menusuk. Kayla terkejut da
Dia juga akan pulang ke Jerman," kata Ka
itu, lalu bersimpuh dan menangis di lutut ibunya. Kenzi hanya bisa diam terpaku sambil menunduk. Dia merasa ikut masuk dalam masalah keluarga
npa adanya suami," kata pak Ardhi pasrah, "Kamu tetap ha
ni membantahnya sedikitpun. Mereka sadar jika apa yang dikatakan pak Ardhi itu ben
nya bu Diana bingung. Pa
uk menikahi Kayla," jawab pak Ardhi. Kayla menggigit bibir bawahnya. Dia merasa menjadi barang yang sedang diobral murah. Memangn
bicara dengan suaranya yang bergetar. P
aya akan membantu
aya dengan apa pernyataan sah
sampai ketemu!" tegas Kenzi. Dia menatap pak Ardhi dan bu
an. Sebenarnya dia tidak setuju jika Kayla menikah dengan Mark karena dia tahu bagaimana sifat dan sikap cowo
lihat sangat berharap kepada Kenzi. Wajahnya yang tadinya han
ri Mark?" tanya bu Diana memastika
u bagaimanapun, Mark harus bertanggun
un yang mereka kenal sangat baik, tegas, dan bertanggung jawab. Selama ini Kenzi berhasil menjaga
beristirahatlah. Besok pagi-pagi sekali datang
ulang untuk memberi waktu kedua orang tua