Kalau Jodoh Takkan Kemana
a di tempa
as," ucap Mitha sa'at mereka tiba di
erkelap kelip layaknya hamparan bintang. Hembusan angin yang semil
nnya. Ia merentangkan tangan sambil memejamkan mata seakan merasakan setiap hembusan angin yang membelai w
a hanya tersenyum dan membiarkan gadis
pat seindah ini?" tanya Mitha d
esekali jalan-jalan liat dunia luar. Tempat ini kan ga
k rumahan yang suka nya di
agus gak t
Gak kalah sama tempat-tempat wis
ari atas bukit. Sepertinya ia sedik
bisa melihat Mitha ter
enuruni motornya dan berjalan beberapa langkah. Lalu i
h
e tempat ini. Dan entah kenapa kalau sudah ada di tempat ini segala
birnya, seakan sependapat dengan
i emang bener-bener bikin tenang.
anisnya yang semanis gula batu. "Jadi gima
ia hanya ingin menikmati suasana bukit yang indah. Seper
di cerita juga gak apa
akhirnya Mitha pun memutuskan untuk me
aku sama M
hbac
ada Saga yang baru saja mematikan ponse
ha?
rputus ketika
yang sebenarnya kamu sembunyikan dari aku, Mas? Siapa Cella?" tan
temu. Ada yang ingin aku jelask
pa
di? Apa yang sebenarnya Saga sembunyikan? Apa jangan-jangan ada perempuan lain dalam hubungan mereka
arena hal sepele. Dan belakangan, Saga seperti menjaga jarak dari Mitha. Bahkan setiap malam minggu Saga sel
g. Sampai Saga benar-benar mau juju
" Mitha mengulangi
... Cella i
t Saga, Mitha bisa menebak bahwa hubun
sia
terdengar lebih tegas. Membuat Saga
" ucap Saga deng
an apa maksu
a yang keluar dari mulut Saga. Mat
tunangan. Dan bulan depan kami
eg
as di wajah Mitha. Ia tak perc
itu kan rencana pe
ercekat menah
ngan ini lagi. Kita udah gak ada kecocokan,
Kamu gak bisa tinggalin aku
melanjutkan hubungan ini lagi," kal
u menghianati aku, Mas? Sejak kapan?" Mitha tampa
rtama kali aku ketemu sama dia. Cella itu anak tetangga kerabatku di
ertunangan dengan wanita lain sa'at masih menjalin hubungan dengan Mitha
, Mas. Kam
ewa dan sakitnya akibat ulah Saga. Ia berlari meski tergopoh menerobos derasnya air huja
tanya Fahri usai mend
un meng
kejadian beberapa bulan lalu. Mungkin kejadian itu adalah satu-satunya rahasia yang akan tetap Mith
a yang begitu sedih. Tapi di sisi lain ada rasa lega karena bisa jadi ia mempunyai kesempatan untuk bisa masuk ke dalam hidup Mitha.
itu," ucap Fahri seraya duduk di atas batu besa
gan perempuan lain. Coba aja kalo Mas Fahri ada di posisi aku, iris hidun
nganlah! Hidung udah mungil, kalo diiris nanti yang ada abis. Emang nya
aan sih kok
ilang iris kupingnya, bukan idungnya,"
diam dan memilih fokus pada kerjaan. Tapi beda dengan malam ini. Si
uk kaleng di warung, akhirnya Mitha pun menguk
bisa senyum,"
senyum lagi hanya karena candaan receh dari seorang Fahri. Meskipun dalam hatinya rasa perih itu masih ada,
ta kan gak boleh pulang
i tangannya. Seketika
dah jam
*
ambu