DENDAM dan JERAT PESONA GADIS yang KUCULIK
an riang nan syahdu itu tidak bisa dirasakan oleh dia yang sedang berada di dalam kamar mandi sederhana. Tampak tidak ada aksesoris yang menarik apalagi mewah. Justru, karatan di setiap sisi cer
yurkan beberapa tetes obat luka di setiap bagian tubuhnya. Di pelipis, rahang, leh
rrgg
yang seolah menertawakan kelemahannya. Seorang Anggara ternyata bisa merasakan sak
emi sedikit bagian-bagian yang ia rasakan begitu nyeri. Seperti ada bekas gigitan yang
..wanita itu
dalam-dalam berusaha unt
Sakit hatinya makin bertambah sebab baru kali ini ada wanita yang bisa menyentuh
ta itu pelajaran, sampai ia akan lupa
ngan celana jeans denim streach yang terlebih dahulu ia kenakan. Ada aksen putih dibagian lututnya ya
*
risikan nasi goreng dilengkapi dengan sebutir telur rebus. Ada 2 telur rebus yang belum dikupas mengambil bagian di atas piring silv
, apalagi pada seorang wanita. Lebih-lebih wanita itu banyak memberikannya bekas cakaran dalam waktu semalam, mengumpat dan meludah
ekas air matanya yang belum kering. Sepertinya dia baru saja tertidu
sebut putih karena tertutupi debu yang sangat tebal. Terdengar ada suara nyaring yang dihasilka
Sepertinya tempat ini memang cocok untuk
ngga sinar matahari seolah menembus masuk. Almaira masih tidak bergerak
tamnya yang kokoh. Masih tak ada respon. Ia mendorong lebih keras lagi, sa
menaikan suaranya berharap tub
agar wajah pemiliknya mendongak lalu membuka matanya. Namun secara tidak sengaja
ng sakit. Terlihat dari bibirnya yang pucat dan kulitnya tia
imbunan pohon yang tiada batas pandang. Kicauan burung yang berganti dengan beberapakali suara tonggeret ya
balik menat
Kamu harus tetap hidup hingga aku bi
at kuning yang sudah mulai memudar. Anggara membuka ikatan di kaki dan tangan Almaira. Ia lal
setelah ini k
menandakan perasaannya s
panjang lalu terhubung dengan besi bulat lainnya yang masing-masing memiliki kunci. Pemuda itu lalu mengaitkannya pada sisi
sendirian walau ia tahu lawan
sa tanpa sadar menghempaskan kerikil-kericil yang ia lewati. Dengan cekatan, ia melepaskan kalung
eraura mistis. Hutan yang dikenal sebagai tempat bekas pembunuhan massal pribumi masa perang. Tempat d
t adalah kelemahan terbesar seorang manusia. Terlalu sakit hidup yang
ngan peristiwa pagi ini. Harusnya ia bisa melanjutkan
pilihan. Mau tidak mau, ga
*
meyerahkan beberapa lembar uang pada
ewasa atau ana
was
rtai
saja. Aku tidak punya
tupi topi hitam. Tatapannya membuat petugas apotik sedikit bergidik. Gadis berseragam putih
ya. Jika selama 3 hari belum sembu
lastik putih dan beberapa lembar
il s
senyum kecil bahkan hampir tidak terlihat. Terlalu tegang rasanya berhadapan dengan laki-laki yang t
minyak goreng. Tidak lupa ia memasukkan garam, penyedap rasa, dan beberapa bumbu siap saji ke dalam troli belanja. Semua itu ia butuhkan untuk bertahan di dalam
an menuju tempat yang sepi, sunyi dan tiada berpenghuni. Tempat yang setiap kaki enggan untuk berpijak. Hanya akan ada dia d
***************
mulailah dengan menggali dua kuburan: satu u
di P
***************