icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Wanita Di Dada Suamiku

Wanita Di Dada Suamiku

Penulis: Elisien
icon

Bab 1 Bayangan Masa Lalu

Jumlah Kata:1009    |    Dirilis Pada: 17/08/2023

, ist

yang sudah siap dengan setelan kerjanya. Mariam bukanlah istri yang buruk, namun untuk hari ini dan enam hari kedepan adalah kesempatannya untuk bermalas-malasan karena sedang masa datang bula

Mas. Memangnya men

am tak membuatnya mengingat dengan jelas jadwal mengajar Pak dosen Adam itu. Dia masi

dan memberi rincian tentang

engan mahasiswa yang akan bimbingan," katanya deng

emeluk tubuh kekar itu dengan erat dan me

arus cepat diselesaikan agar dia cepat lulus dan gak meneror untuk me

pak masih mengantuk itu. Jarinya menyelipkan anak rambut Ma

lang mal

ingnya mengernyit, sorot matanya seolah mengisyaratkan pertanya

jalan-jalan

san kaku. Delapan tahun menikahi Adam yang notabenenya duda ditinggal mati sang istri dan memiliki satu anak perempuan, tidak juga menghilangkan rasa cemburu M

membalas belaian Adam p

p apa?" t

aku inginkan, nanti ka

gegas. Tak lupa memberikan kecupan pada bibir yang masih segar dengan warnanya yang menggoda itu. Mariam mengant

nak. Delapan tahun menikah tetapi tak kunjung dikaruniai buah hati tentu membuat hatinya ngilu. Baik

anak, Mas Adam bisa diam di rumah ta

cam itu normal, Mariam adalah istri yang harus menanggung kecemburuannya pada anak dari suaminya yang lebih banyak mend

indah dari tinta di dada kirinya yang melukiskan wajah dengan senyuman indah

a sehingga melupakan rasa cemburu Mariam yang mer

teng bunga mawar putih dan memasuki area pemakaman yang padat itu. Kakinya membawanya pa

hijau pendek dan terurus. Batu nisan bertul

apa dengan lembut. "Maaf saya jarang

akam Medina sudah jarang terlaksana karen

a lagi. "Ini saya datang bawa bunga yang kamu sukai

uk melupakan sosok Medina, rasanya dia sudah sangat berlebihan, tapi apa boleh buat? Medina adalah cinta pertaman

kehadiran si kecil bersama-sama, bahkan saat melahirkan Haru pun, Adam menemani Medina di ruang bersalin, menyaksikan bagaimana i

, Medina harus berpulang. Ada hal serius yang terjadi s

tersapu oleh angin. Siapapun akan hancur apabila ditinggalkan oleh yang terkasih, Adam bahkan membesarkan Haru sendirian, dia hanya fokus bekerja dan mengurus Haru. Beberapa tahun be

k menikahi gadis itu. Hal tersebut menimbulkan pertikaian, orang tua Medina tidak ingin jika cucu mereka–Haru,

ahwa ada Mariam yang kini harus dia cintai. Kakinya melangkah pergi setelah cukup lama berada disana. Dia tak ingin berbohong pada Mariam tentang bimbingan

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka