Istri yang ku sia-siakan ternyata kaya raya
nak saya? Menikahi wanita buta y
t saya buta, suami saya diam-diam menikah
sama-sama terkej
ahabat kamu kan mas? Tapi istri kedua kamu yang baru saja melahirkan
perti kamu. Hanya bisa menyusahkan dan menjadi beban saja. Syafa jauh lebih segala-galanya dari pada kamu dan yang terpenting dia nggak buta. Aku sudah mendapatkan yang lebih baik dari pada kamu. A
erai nanti nggak akan ada la
a bawa anak kamu sekalian. Karena saya nggak sudi mengurus anak kamu sih Ayumi. Cucu saya cumah satu, anak Syafa dan Akram.
anak saya. Kasihan mentalnya bila harus tinggal satu atap sama ibu tiri. Pasti anak saya
arnya. Arumi merupakan lulusan S2 salah satu kampus ternama di London. Punya satu perusahaan, dua restoran mewah
dah itu buta pula. Mau dapat uang dari mana kamu untuk menghidupi anak kamu. Paling setel
menghinanya sepuasnya untuk sekarang
*
i rumah b
mana? Ay
apa papa nggak
s. Ayumi mau nggak?" Arumi sengaja
kursi roda? Mama sudah bisa jalan? Ter
ntun Ayumi menuju dapur dan mengambi
rus menghubungi Saka," batin Arumi. Mem
Li
an lap menyampir di bahunya buru-bur
i sebentar ya. T
ap
mau apa-apa minta aja sama bi Lila," Arumi mengusa
ngangguk
i dalam kamar Arumi mengambil ponselnya dari dalam saku celana,
iri di dekat pagar besi pembatas balkon dan membiarkan helaia
apa kamu telepon
tuh kan, jiwa kepe
ah. Nggak usah melalui telepon atau biar aku aja
dean kamu tuh nggak sembuh-sembuh ya. Semakin parah malahan. Aku
i ke
selin
awa terba
sanya Arumi membenturkan kepala Sa
aku memecat suami kamu cu
lagi mulai sekarang
rusaknya sudah separah itu da
pertama mereka. Belum lagi keluarganya yang kamu tahu sendiri seperti apa, aku sudah nggak tahan. Selama ini aku cumah bisa sabar. Tapi
susahnya minta ampun. Dia yang berhasil memenangkan hati kamu malah disia-
m sebelum kami menikah juga
aku dan dia rum.
am
dal
ganteng, mapan, belum menikah pula. Usia kam
rum. Akhirnya nggak sia-sia aku berdoa s
am
andi dulu gerah. Nanti aku pecat laki-l
H
i
uskan secara sepihak. A
*
marah-marah terus. Oh iya Syafa, jadi kapan kamu akan membawa mama ke rumah kedua orang tu
a ma Syafa bilang begitu,
mu dosen. Tapi kok mohon maaf nih ya, waktu ibu sama ayah kamu menghadiri acara pernikahan kalian mobilnya biasa aja. Terus baju yang dipakai kedua orang tua kamu juga biasa aja. Paling harganya nggak sampai ratusan ju
atanya polisi itu.. mama
semua yang Syafa kat
Elina terlihat
kontrakan biasa ma. Rumahnya juga kecil dan nggak besar. Ayah cumah montir biasa di bengkel tetangga. Ibu
mendengarnya. Ia merasa sudah ditipu selama ini. Selain mencintai wanita itu,
rikan tipe menantu idaman mama itu seperti apa? Yang kaya, yang cantik, yang lulusa
amu lulu
ga SD ma karena ayah dan ibu nggak p
enyesal saya sudah membantu menyembunyikan hubungan kalian selama ini
ternyata aku nggak seperti apa yang kamu harapkan?" Syafa m
kram melepaskan tangan Syaf
i Arumi. Aku sangat mencintai mas Akram. Susah payah aku menying