MY HUBBY, IS IDOL
siangan pagi ini, ia terburu
rumah. Namun tidak ada bus yang lewat pa
memberhentikan mobilnya ia mengajak Y
pilihan lain Yura
ingin tanya kan kepada Yhansi. Namun ia ragu untuk menanyakan nya langsung
rhentikan mobilnya lumayan jauh da
yang mengetahui bahwa
a saja orang yang melihat
n di belakang mereka sangat penasaran d
Tanya mereka y
nganan" jawab Yuran sambil men
sudah d
gia hari ini. karena akan ada to
enjadi tradisi s
swa sudah menungg
berkunjung ke sebuah perdesaan yang sang
t gembira karena sama seperti yang
ftar nama mahasiswa yang ikut serta da
a menawarkan untuk Yhansi ikut serta dalam tour tersebut. Namun Yhansi langsun
ia berjalan sangat pelan, deng
yang bertanya apa yang membuat nya begitu tidak
isa ikut tour besok
ian dengan Yhansi, mentor tampan yang jadi idola mereka. Sedang kan Yuran, jus
_
mereka tidak ke coffe shop seperti biasanya. Karena kali ini m
i pulang kerumah, ia melihat rumah sangat gelap dengan lampu tengah ya
lum pulang(Yur
ansi pulang langsung sa
sudah
angsung masuk ke kamar nya.
ebahkan bahunya di sofa dan menonton televisi. tak lama Yhansi membuka pintu
kerja Masih kerja aj
ika berbunyi ada p
Udah minta izi
ni oleh orang tua. dan harus di bawa besok, namun jika Yuran minta ke
berfikir untuk minta
pintu ruang k
a Yhansi terdengar
kaos oblong warna putih lengkap dengan kaca matany
n membawakan seca
kopi berserta surat ters
Yhansi dengan sedikit
ar Yuran seraya mengambil pena d
datan
wab polo
Apa anda lupa
tandatangani saja aku mohon" Celoteh Yuran yan
saya adalah...?" Y
nda
in it
ena lupa, bahwa Yhansi adalah Idol K-Pop, d
u kau tahu"
harus memiliki tanda tangan orang tua agar bisa ikut
ngani surat tersebut. dan bert
gu" seraya bergegas keluar dari ruangan tersebut
a, Yuran berangk
berkumpul di depan bus
kan bahwa tuor kali ini kita kedat
an mengunakan pakaian serba hitam
n balutan jas yang sangat mewah. Namun kali ini mereka hanya melihat Yhansi menggunakan celan
wa berbi
tidak bisa ikut ka
h akhirnya kita bisa tour sama Yhansi" Uja
api
, sehingga bersedia ikut serta" Masih ada sa
g penting kita t
masuk kedalam bus, dan banyak juga diantara mereka sudah
untuk ikut karena tidak mau
ga merasa bosen kalau