TAKDIR CINTA DARI ALLAH
Beruntung sekali wanita itu dicintai begitu hebat oleh Pak Devan.
a wanita itu dibelakang kamu Van.
u kamu mau lihat Papa hanya tinggal n
a, yang Devan cintai itu hanya Azell Pa hanya Azell, pokoknya Devan ngg
enuruti permintaan Papa yang terakhir ini Van ... bai
ya dan keluar dari ruangan tersebut m
a bisa menggelengkan kepalanya tanda dirinya juga tidak mau dijodohkan dengan cara seperti ini. Syifa tidak pernah memilih menikah dengan siapapun. Namun, setidaknya laki-laki it
in bicara sebentar dengan
Umi agar Umi bisa menenangkan Syifa terlebih dahulu semua i
n Syifa untuk keluar dari ruangan tersebut me
depan ruangan Syifa l
ohkan dengan cara seperti i
ang ya Neng Abi lagi bicara sama Pak Bagas." Ucap Umi m
Abi Syifa dan pak Ba
untuk mereka, biarkan mereka mengena
a agar Devan bisa lepas dari wanita
ukannya kekasih Devan itu sa
Devan demi mempertahankan popularitasnya di dunia model, dia begitu baik didepan
dulu Bagas, mungkin kamu salah sangk
gawasi wanita itu sering melihatnya dan aku sendiri pern
na Bagas, putrmu sendiri menolak per
bantu aku kan Rahmad?" Tanya
pa Bagas?"
rlihat keraguan dari raut wajah Abi Syifa, namun pak Bagas
Syifa menanyakan sekali lagi
r aku yakin Devan pasti bisa menjaga Syifa, aku sangat
." Ucap Abi pasrah, dirinya hanya bi
maafkan Abi, tapi Abi ingin kamu mendapatkan laki-laki yan
rencana kita sekarang."
dipercaya ?" Tanya Abi memastikan jika dokter
u tenang saja."
i keluar dengan kepanikan seperti terjadi sesuatu pada pak Bagas, dan
er tolong!!" Teriak
ng berpelukan pun terke
, ada apa ?
da apa ?"
man, suruh dia cepat keruangan Papany
aman untuk mencari Devan. Dokter pun datang dan menjal
ari di taman untuk mencari keberadaa
dimana, bantu hambaMu in
di Mushola coba aku cari kesana." Uca
a, seperti baru saja melaksanakan sholat asar terlihat r
imam." Batin Syif
ukan muhrim kamu Syiff ingat itu Astaghfirul
a kembali men
ualaikum pak." Syifa mengucapkan salam dengan naf
alam." Jawab
ernyata disini." Ucap Syifa yang
diam saja tanpa me
k dihiraukan pu
g-ganteng tapi tuli."
gas." Ucap Syifa tapi Devan masih saja memakai
abaran pada hamba." Ucap Sy
tidak mau jika masih dipaksa menikahi wanit
asa sedikit nyeri mend
asaan itu, sekarang yang lebih p
i dan sangat membutuhkan Bapak." Ucap Sy
di." Ucap Devan yang mulai panik dan langsung ber
aku yang salah sekarang." Ucap Syifa ke
ar Papanya disana sudah
utan melihat sang mama menangis seperti itu,
van disini Pa." Ucap Devan
kenapa?" Tanya Devan pada dokter y
saat ini kondisinya sangat lemah. Kita hanya bisa
pa bangun Pa maafin Devan Pa,
membuka mat