Cinta dan Dendam Sang Mafia

e mengusap pelan

i sekitarnya, tidak berhasil membuatku percaya. Aku yakin my daughter masih bertahan

ti, sayang.

mengerti karena kau mulai mempersiapkan pemakaman untuknya padahal kita tidak pernah melihat

aat ini karena apa yang dituduhkan oleh isterinya adalah kebenaran. Charlie bukannya tidak percaya h

t pertama kali yang dia datangi. Leonora sudah berlatih disana semenjak dia kecil. Tempat itu berada dalam pengawasan

arlie hanya bisa memeluk, membiarkan seorang ibu itu terlelap bersama mimpi dan kesediha

dari kamar Leonora, dad?" M

inggal. Aku tidak tahu apa yang harus pikirkan saat ini. Apakah aku harus perc

reka berbicara. "Saya bersedia melakukan apapun yang Anda perint

an, Dante. Periksa semua orang tanpa kecurigaan, se

olman sudah lama pindah semenjak kekalahannya dua puluh tahun yang lalu. Te

dah. Klan Holman kembali memiliki kekuatan karena pengaruhnya. Aku mendengar dia bukan pria yang memiliki prinsip. Dia

dah membunuh Leonora saat ini. Ibumu kehilangan harapan untuk selamanya." Charlie mendonga

*

isirkan rambut Leonora. Leonora memperhatikan wajah Brenda selama b

pa detik kemudian menganggukkan k

ra saja? Aku semakin merindukan rumah

ah, Le

"Ibuku juga sering membantu menata rambut. Apakah kau

h." Brenda mengge

ak mengijinkan ka

. "Kekasihku meninggal

orry to he

"Kisah itu sudah terkubur lama

eonora mengerut

bio's F

selama beberapa saat. "Jadi ma

Anda tid

nya sebagai malaikat maut untukku." Leonora kemudian memainkan

a tidak akan pernah menanyakan sosok itu lagi

kan apapun, seolah-olah Mrs. Holman merupakan kata terlarang

dalam kamar." Leono

engijinkan Anda untuk k

r. Perempuan itu menatap pada pintu. "Apakah

ama beberapa saat.

ah kau bertany

r pada Xavier. Xavier menggelengkan kepalanya tegas sambil menatap Leo

bio untuk tidak keluar dari kamar Anda. Kami

ra menganggukkan kepalanya. "Hanya bahuku yang terluka. Aku masih memiliki kaki yang baik un

membawanya mengelilingi rumah Fabio. "Oh, aku mengerti kalian keluarga mafia, tapi rumah ini terlalu kusam. A

an badannya menatap Xavier. "Aku bukan bosmu. Kau tidak perlu

tuk hal yang penting." Fabio muncul begitu saja di dekat Xavi

ak percaya dia harus mendap

an berbicara dengan sia

nya." Leonora memajukan b

kau pulang bekerja diam

di rumah ini. Kau bukan pemilik rumah, jad

u sudah terbiasa banyak bertanya

patuh?" Fabio nyaris mengumpat. Leon

. "Apakah di rumahmu tidak ada perempuan selain Brenda?

ngaturku!" Fabio mendekat

sedikit memberikan pen

nda. Kimberly hanya sesekali d

Kimbe

ng membantuku

a hanya ingat gadis itu memiliki tubuh yang cukup tinggi