icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Our Happy Ending

Our Happy Ending

Penulis: pinkblush
icon

Bab 1 1

Jumlah Kata:1619    |    Dirilis Pada: 21/03/2023

lumnya adalah pemilik 51% saham Wijaya Group, jatuh dari lantai dua rumahnya satu minggu yang lalu karena sengaja didorong oleh ibu mertuanya sendiri. Bahkan, jasadnya yang dibuang ke danau

-orang yang menonton dan mengikuti perjalanan kasus pembunuhan itu menaruh rasa iba yang besar terhadap Dara, serta tak henti-hentinya mengutuk ibu mertuanya yang kini telah be

n hancur, bengkak, dan membusuk akibat terlalu lama berada di dalam

bih, jenazah itu mengaluarkan bau yang sangat menyengat. Bahkan

ogoti hatinya. Bahkan, tampilannya sudah seperti orang yang tidak terurus karena satu minggu penuh selalu ikut mencari Dara di danau dengan harapan wanita

g digerogoti rasa bersalah. Pasalnya, dia adalah akar dari semua masalah yang terjadi hingga Dara harus kehilangan ny

hbac

sebelum dia pergi. Dia tidak melihat siapa pun ada di sana. Mungki

ias miliknya telah berserakan di atas lantai. Dan t

satu tahun belakangan ini. Kamar itu begitu banyak menyim

an juga kamar itu, tetapi dia tidak memiliki pi

amilannya di atas nakas milik Rendy,

sengaja bertabrakan dengan Galang,

t kecantikan gadis itu. Dia mendekati Dara, dia sed

ndurkan langkahnya perlahan hingga kini dia sudah bersa

, hah?" tanya Dara yang suda

ki paling ganteng di dunia ini," ucap Galang lal

Dara yang ketakutan pun segera berteriak hingg

nanti ada yang denger gimana?

ng yang begitu kuat darinya, namun ha

Dara yang hampir terjatuh. Dia berusaha untuk menyelamatkan gadis itu. K

ak Dara yang masih berpegang kuat pada paga

menjadi panik. Dia ingin menolong Dara, te

a, adiknya, yang melihat hal i

Dara?" gu

ng lain. Dara bisa mati kalo jatuh!" titah

uat kita. Coba pikirkan, kita bisa ambil cap jarinya untuk membuat surat pembalikan harta warisa

jalan mendekat dan mengambil sebuah

air mata yang terus mengalir. Dia menutup mulut

itu. Dia tidak bisa menyelamatkan Dara secara terang

dia mengambil ponselnya unt

a Tante melakukan ini

an, saya Soraya. Adik dari mantan mama m

pot bunga yang dia pegang ke tangan Dara h

aja? Tolong aku, Ma.

t apa. Meskipun hati nuraninya menjerit tak tega melihat Dara seperti itu, t

n pot itu berkali-kali, dan berkali-kali pula Dara menjerit kesa

lebih lama lagi. Dan pegangan tangan itu terlepas begitu sa

di bawahnya. Tak butuh waktu lama, darah segar mulai mengalir dari kepala

ra terjatuh dengan mata kepalanya sendiri. Seluruh tubuh

i tangga dan menghampiri tubuh Dara yang ter

karang?" tanya Zanna den

penjara kalo gini ceritanya," u

Dara nggak ada di

d Mama

atuh dan mati

harus menaruh jasadnya di

g bisa menunjukkan kalo kita membunuh Dara. Lagipula, dia juga nggak akan hi

nna akan membersihkan darahnya. Oh ya, sebelum itu kamu tolong ambil

emua mulai melaksanak

dalam kamarnya. Dia harus bersikap seolah-olah tidak me

ia juga sanggup membunuh seseorang

. Dia mencari nomor Alvin di ponselnya, berniat unt

sama kamu. Dara ... Dara dibunuh di rumah ini," ucap Ros

Kamu jangan ngada-ngada, ya!" Terdeng

n sekarang, mereka mau buang jasad Dara ke danau dekat rumah. Alvin ... Alvin aku mohon tolong kam

, lalu mengirim video y

i, dia takut untuk keluar kamar kalau Zanna, Sora

dan sekarang dia harus mengalami itu semua. Hanya ini yang bisa Rosa lakukan, mes

iselamatkan, dan gadis itu tidak mati deng

hbac

arah peti Dara, lalu menan

kan oleh Rosa, dia tidak tahu harus mengatakan apa karena terla

at sekaligus kuasa hukum Dara, datang dengan membawa sebuah dokumen di tangannya. Dia menyera

, telah mati dengan sia-sia di tangan keluarga itu. Sebelumnya, mereka bahkan sudah memberikan penderitaan kepada

leh Alvin kepadanya, dan langsung terd

, bahwa dia menyerahkan 51% saham Wijaya Grou

arta keluarga Wijaya bersamanya. Dan Rendy, tidak tahu baga

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka