Wedding SexDoll (Pemuas Hasrat Pernikahan)
wah sana. Berulang kali dalam posisi yang sama sekali jauh dari kata nyaman, karena kita
ekali King memang menyukai permainan blow job. Tapi untuk beberapa bulan terakhir ini, dia j
tor, itu sudah pasti. Tapi ak
ugasmu den
melenguh saat itu. Tak berda
engan permainannya di atas tubuhku. Dia kini me
imut bersih yang ada di jok belakang mobil. Aku ha
ang masih tersegel dan meminta
u larang. Atau kau akan mendapatkan hukuman yang jauh
ion. Rupanya saat ini ada ibu mert
raut wajah terkejut di wajah Vivian s
n kondisi tubuhku yang berkeringat dan penuh cai
ja. Dia hanya istri simpananku. Tak lebih." King menyatakan hal i
aku memintamu untuk keluar." Aku menganggu
lain bicarakan. Aku menangis di bawah guyuran air. Meng
kamar mandi. Aku sangat mencintainya, tapi kenapa dia tak bisa sedikit saja memberikan cintanya un
usan. Kuambil ponselku dan
o, Ke
a suaramu terdengar s
Lalu aku menjawab pertanyaan
ku kembali memikirkan
vin
eputusanmu, Love?" Kevin ber
sudah membua
rtanya dengan takut-takut di sana. Mung
dari King. Dan kau berjanji akan
pilihan yang
melupakan semua rasa sakit dan
milih untuk tidur di ranjang dan mengisti
l yang mudah. Sakit, lelah, dan sesak
k tanpa kata dan langsung menuju ke kamar mandi. Dam tidur di sebalah
udah benar." Aku jatuh
*
ak Vivian tahu, jika aku adalah istri simpanan King
ari pernikahan Vivian dan King terlaksana. Mereka berdua membuat
semua orang. Aku ingin sedikit dikenang oleh mereka, sebelum nantinya aku
n yang lain sepertin
arena King dan Vivian yang malam tadi tidur di satu ruangan yang sama. Piki
a melamun. Hingga panci berisikan sup a
kesakitan tanpa berpikir panjang. Dan semua pelayan yang
Aku menangis. Hampir seluruh kakik
sadar, rupanya aku s
engompres kakiku. King bangun dengan wajahnya ya
ku bisa mendengar
dan membawaku ke ruang Telivis
n dan panggilka
k, T
ku sangat ceroboh. Dan mungkin sebe
tebak. King mala
aku bangun?!" Dia bertanya
a sangat gugup saat ini. Dia bertanya lagi. "Dan kenapa kau ke
ja menjadi sangat bodoh untuk menjawab pertanyaan itu. Jadi aku h
ang mendung ini, King." Jawabanku itu tak dihirauka
k waktu yang lama." Dia
meninggalkan dia dan menuntut cerai padanya beberapa hari lagi. Aku
ku dan King. Seseorang masuk secara paksa
kannya semalam aku sudah bilang, jika tiga hari lagi baru membawa
langsung menyambut Kevin. Ibu me
jam nan dingin milik King mem
emari?!" King langsung menghalangi K
King lalu menghampiriku. Dia nampak cemas dengan
ni?!" Kevin baru saja ingin menyentuh tanganku. Tapi tan
!" seru King yang saat ini d
cerai kan darimu? Lalu dia bu
jangkauanmu. Dan aku, aku yang akan menemani dia!" Aku semakin bergetar ke
a itu. Dia menolah ke arahku de
tut cerai dariku?" tanyanya de