/0/27387/coverbig.jpg?v=3423360905209ec93940185a6fe6b924&imageMogr2/format/webp)
Disembunyikan selama bertahun-tahun oleh pemerintah meskipun memiliki kekayaan bernilai miliaran, Grace berpindah-pindah tiga kali di rumah asuh. Di tempat keempatnya, keluarga kaya Holden memanjakannya dengan penuh perhatian, memicu tuduhan jahat bahwa dia adalah penipu ulung. Kebohongan itu sirna ketika seorang rektor universitas menyambutnya. "Profesor, ruang laboratoriummu sudah siap." Seorang CEO terkemuka menyerahkan sebuah map. "Bos, keuntungan kita melonjak 300% tahun ini!" Sebuah organisasi peretas internasional datang mengetuk pintunya. "Pasar keuangan akan runtuh tanpamu!" Colton, seorang taipan misterius, memeluk Grace dengan lembut. "Waktunya bersenang-senang sudah habis. Ayo kita pikirkan tentang masa depan kita." Pipi Grace memerah. "Aku tidak setuju dengan itu!" Dia menyelipkan kartu hitam ke tangannya. "Satu anak dilahirkan, satu pulau diberikan."
"Grace, kedua orang tuaku akhirnya membawaku pulang, apakah kamu benar-benar percaya bahwa kamu masih punya tempat di keluarga ini? Aku beri tahu kamu, tidak ada tempat untukmu di keluarga ini." Jennytersenyum licik saat dia berjalan mendekat, lalu berbicara dengan suara pelan dan mengancam di samping kolam renang.
Setelah selesai berbicara, dia tiba-tiba menjatuhkan diri ke dalam kolam renang, sehingga menimbulkan banyak cipratan.
Kekacauan terjadi saat dia mengayunkan lengannya dan meronta liar, seakan-akan dia hampir tenggelam.
"Tolong! Aku tidak bisa berenang!" Suara teriakannya dipenuhi rasa panik.
Di seberang kolam renang, Grace berdiri dalam diam dan ekspresinya sedingin es. Tidak ada kehangatan atau rasa khawatir saat dia melihat Jennyberjuang di dalam air.
Hari ini, Luke dan Ivy mengadakan pesta untuk merayakan kepulangan Jenny, putri mereka yang telah lama hilang.
Delapan belas tahun telah berlalu sejak Jenny menghilang saat dia baru lahir. Setelah pencarian selama bertahun-tahun, pasangan itu tidak menemukan petunjuk apa pun. Kemudian, mereka mengadopsi Grace dari panti asuhan.
Tidak ada yang menduga bahwa Jenny akan muncul kembali setelah dewasa, sehingga membuat Grace tiba-tiba tidak memiliki tempat di keluarga itu.
"Jenny!" teriak Ivy dari dalam vila. Dia bergegas keluar dan Luke menyusul di belakangnya, wajah mereka berdua terlihat panik.
Ivy menatap Jenny yang sedang meronta-ronta di air dengan panik, lalu tatapannya berubah menjadi tajam dan menuduh saat memandang Grace yang berdiri di tepi kolam renang. "Grace! Kenapa kamu tega sekali? Kenapa kamu mendorong Jennyke dalam kolam renang?"
Luke segera bertindak tanpa ragu-ragu. Dia melompat ke dalam kolam, membiarkan Ivy menunjuk Grace dengan jarinya. "Tinggalkan rumah ini sekarang juga! Kamu tidak pantas berada di sini!"
"Aku tidak menyentuhnya," jawab Grace, suaranya terdengar tenang dan hampir acuh tak acuh. "Jenny sendiri yang melompat ke dalam kolam."
"Kamu bohong!" Suara Ivy bergetar karena menahan amarah. "Kenapa Jenny melompat masuk ke dalam kolam? Kami telah membawamu pulang dari panti asuhan dan beginikah caramu membalas kebaikan kami?"
Pada saat itu, Luke berhasil mengangkat Jenny dari kolam renang.
Tubuh Jenny basah kuyup dan gemetar dalam pelukan ayahnya. Matanya terlihat merah dan berkaca-kaca saat dia bergumam, "Ayah, Ibu, tolong jangan salahkan Grace. Semua ini salahku. Mungkin, seharusnya aku tidak pulang."
Dia terlihat seperti burung rapuh yang terjebak dalam badai.
Ivy memeluk Jenny dengan penuh kasih sayang dan berbisik, "Jenny, kamu terlalu baik hati."
Nada suaranya berubah menjadi tajam saat memberi perintah kepada Grace. "Cepat kemasi barang-barangmu dan tinggalkan rumah ini."
Wajah Luke tampak ragu-ragu ketika mendengar perkataan istrinya. Dia merendahkan suaranya dan mencoba membujuk. "Ketika kita membawa Grace pulang, kita telah berjanji kepada direktur panti asuhan untuk memperlakukannya dengan baik. Mungkin ada kesalahpahaman ...."
Ivy segera memotong sebelum pria itu sempat menyelesaikan kalimatnya, "Salah paham apa yang kamu maksud? Putri kandung kita hampir tenggelam. Hanya ada mereka berdua di kolam renang! Jika Grace tidak mendorong Jenny, apa kamu ingin mengatakan putri kita sengaja terjun sendiri?"
Karena kehabisan kata-kata, Luke hanya bisa mendesah pasrah. Dia mengangguk dan memutuskan untuk menyerah. "Baiklah, kita akan mengatur agar Grace kembali ke panti asuhan."
Setelah beberapa saat, dia menghubungi Ella Fowler, direktur panti asuhan.
Pasangan itu sengaja mengadopsi Grace ketika keuangan keluarga mereka sedang buruk. Setelah mengadopsi Grace, mereka menerima bantuan keuangan sebesar 600 juta dari pemerintah dan uang itu menyelamatkan mereka dari krisis keuangan.
Setelah Jenny kembali, pasangan itu tidak menginginkan kehadiran Grace di keluarga mereka. Mungkin, keputusan terbaik adalah membiarkan Grace pergi.
Grace menyaksikan pemandangan tersebut dari kejauhan, ekspresi di wajahnya terlihat dingin dan tidak dapat dibaca.
Dia memiliki tubuh yang tinggi dan anggun, wajahnya cantik tapi tampak acuh tak acuh. Akan tetapi, tiada ada rasa sakit hati atau dendam yang terpancar dalam tatapannya, hanya ada kedamaian dan tekad yang bulat.
Setelah mengakhiri panggilan telepon, Luke bergerak dengan canggung. "Grace, sebentar lagi Bu Ella akan datang. Kamu bisa membawa semua barang-barangmu dan aku akan memberimu uang sebesar 2 juta."
"Aku tidak menginginkannya," sela Grace dengan wajah datar.
Sementara itu, Jenny yang bersandar di pelukan Ivy terlihat puas. Dia menimpali dengan suara polos, "Grace apakah kamu merasa tidak senang karena aku pulang ke keluarga ini? Aku hanya ingin tinggal bersama kedua orang tuaku dan menjadi anak yang berbakti kepada mereka ...."
"Sayang, kamu tidak perlu meminta maaf, dialah yang seharusnya minta maaf padamu. Dia yang menggantikan tempatmu selama ini," kata Ivy dengan penuh simpati.
Grace memandang Ivy dan Luke dengan tatapan yang tidak dapat dibaca. "Kalian berdua mengetahui kebenarannya. Aku tidak pernah menyentuhnya."
Wajah pasangan itu tampak tegang saat mendengar tuduhan Grace, tapi mereka lebih mementingkan ikatan darah. Keputusan mereka berdua terlihat sangat jelas.
"Tidak ada lagi yang perlu kita bicarakan. Kami telah mengambil keputusan," jawab Luke sambil mengerutkan kening.
Ivy siap untuk menyerang, tapi dia tidak sempat berbicara karena mereka mendengar suara ribut dari depan rumah.
Seorang wanita paruh baya muncul di hadapannya, lalu berbicara dengan sopan. "Pak Luke, saya datang untuk menjemput Grace."
Pernyataan itu membuat Luke terdiam sejenak. Akhirnya, dia mengangguk perlahan. "Silakan pergi, Grace. Bu Ella akan merawatmu."
Mata Ella dipenuhi kehangatan saat berjalan menuju Grace, "Ayo, Sayang. Kamu tidak bersalah dan aku akan berusaha keras untuk membantumu menemukan keluarga yang lebih baik."
Dia mengulurkan tangan untuk meraih tangan Grace. "Apakah kamu ingat Nyonya Julia Holden, wanita yang kamu temui saat berkunjung ke panti asuhan terakhir kali? Dia sangat menyukaimu. Setelah mendengar apa yang terjadi hari ini, dia ingin kamu bergabung dengan keluarganya."
Tatapan Grace sedikit berubah saat mendengar penjelasan Ella. 'Bu Julia yang selalu tersenyum ramah?'
Ella tersenyum ramah ketika melanjutkan, "Keluarga Julia sudah dalam perjalanan. Jika kamu mau, kamu bisa memulai hidup baru dengan keluarganya."
Dia terdiam sejenak, lalu menambahkan, "Aku yakin keluarga ini cocok untukmu."
Ella hanya mendapat empat kesempatan untuk membantu Grace menemukan keluarga angkat. Kesempatan ini merupakan kesempatan terakhir untuknya. Jika masih tidak berhasil ....
Grace terdiam selama beberapa saat. Lalu, dia menjawab sambil mengangguk, "Baiklah."
Rasa lega memenuhi wajah Ella dan dia tersenyum tulus.
Bab 1 Diusir
24/09/2025
Bab 2 Keluarga Baru
24/09/2025
Bab 3 Bertemu dengan Keluarga Holden
24/09/2025
Bab 4 Penghinaan
24/09/2025
Bab 5 Kartu Hitam Tidak Terbatas
24/09/2025
Bab 6 Pertemuan Pertama
24/09/2025
Bab 7 Klien yang Dermawan
24/09/2025
Bab 8 Dua Orang Kakak Laki-laki
24/09/2025
Bab 9 Penawar Tertinggi akan Mendapatkan Barang
24/09/2025
Bab 10 Pertarungan yang Baik
24/09/2025
Bab 11 Perlakuan yang Sangat Berbeda
24/09/2025
Bab 12 Tes Penempatan
24/09/2025
Bab 13 Kelas Baru Grace
24/09/2025
Bab 14 Mengalahkan Gianna
24/09/2025
Bab 15 Menyebarkan Rumor
24/09/2025
Bab 16 Panggilan Mendesak dari Ethel
24/09/2025
Bab 17 Pertemuan Yang Tidak Terduga
24/09/2025
Bab 18 Masih Belum Cukup
24/09/2025
Bab 19 Empat Ratus Juta untuk Cuci Kering
24/09/2025
Bab 20 Tamu Spesial
24/09/2025
Bab 21 Apakah Grace Sudah Tidak Waras
24/09/2025
Bab 22 Melacaknya
24/09/2025
Bab 23 Pil Ajaib
24/09/2025
Bab 24 Dia Jimat Keberuntunganmu
24/09/2025
Bab 25 Gaun Baru
24/09/2025
Bab 26 Membuat Perubahan pada Gaunnya
24/09/2025
Bab 27 Bakat Desain Grace
24/09/2025
Bab 28 Dituduh Mencuri
24/09/2025
Bab 29 Rencana Sempurna
24/09/2025
Bab 30 Membuktikan Ketidakbersalahannya
24/09/2025
Bab 31 Jalan Mereka Terus Bertemu
24/09/2025
Bab 32 Imajinasi yang Jelas
24/09/2025
Bab 33 Seorang Gadis Dalam Kesulitan
24/09/2025
Bab 34 Ketegangan di Udara
24/09/2025
Bab 35 Ujian
24/09/2025
Bab 36 Nama Mana yang Akan Berada di Puncak Daftar
24/09/2025
Bab 37 Nilai Sempurna
24/09/2025
Bab 38 Hadiah Ulang Tahun
24/09/2025
Bab 39 Hadiah Grace
24/09/2025
Bab 40 Kanker Lambung Stadium Lanjut
24/09/2025