Picchi Peach
Buku Picchi Peach(1)
Truth, Faith, and Love
Romantis Ruby, seorang wanita berusia 27 tahun, anak tunggal dari keluarga seorang duta besar, memutuskan untuk tinggal di Edinburgh, selagi keluarganya pindah tugas ke Melbourne. Ruby ingin merasakan hidup mandiri, jauh dari lingkungan media yang selalu menyorot tentang keluarganya. Ruby paling benci menjadi sorotan dari sekitarnya.
Di sisi lain, Ruby ingin mencari suasana baru setelah mengalami pengkhianatan dari mantan kekasihnya, yaitu Vanno. Vanno dan Ruby jarak usianya terpaut 3 tahun. Ruby menyukai Vanno karena kebetulan kedua orang tuanya adalah sahabat baik orang tua Ruby. Secara otomatis mereka sudah menjodohkan Ruby dan Vanno.
Awalnya mereka berdua tidak masalah dengan perjodohan tersebut. Sampai suatu ketika, Vanno memutuskan untuk berpisah dari Ruby karena dia tertarik dengan wanita lain. Hal itu tentu menyakiti hati Ruby. Hingga akhirnya Ruby memutuskan untuk pindah ke Edinburgh dari Manhattan untuk melupakan Vanno.
Ruby berfikir hidupnya selama 5 tahun ini sudah damai di Edinburgh. Namun ternyata dia salah. Karena Vanno secara diam-diam masih mengikuti Ruby selama setahun terakhir. Ruby tidak tahu bahwa ada alasan kenapa Vanno sampai memutuskannya 5 tahun yang lalu. Vanno sendiri sengaja menyimpan rapat kenyataan yang sebenarnya.
Namun perasaan Vanno tidak bisa di pungkiri bahwa dia masih menyayangi dan mencintai kekasih satu-satunya itu. Dia sengaja menyusul Ruby ke Edinburgh untuk memperbaiki kesalahan yang sudah dia buat di masa lalu.
Karena masa lalunya itu lah yang membuat Ruby jadi menutup akses pada semua pria yang ingin menjadi kekasihnya. Di tambah, beban menjaga citra keluarganya yang merupakan pejabat tinggi, membuat Ruby merasa tidak bebas, dia tidak bisa menjadi dirinya sendiri.
Disini lah Ruby harus berusaha memandang semua permasalahan hidupnya untuk melihat kebenaran yang ada, mempercayai dan yakin dengan apa yang dia alami, seingga dapat menemukan kembali cinta sejatinya. Anda mungkin suka
Gairah Citra dan Kenikmatan
Juliana Seto lalu merebahkan tubuh Anissa, melumat habis puting payudara istrinya yang kian mengeras dan memberikan gigitan-gigitan kecil. Perlahan, jilatannya berangsur turun ke puser, perut hingga ke kelubang kenikmatan Anissa yang berambut super lebat.
Malam itu, disebuah daerah yang terletak dipinggir kota. sepasang suami istri sedang asyik melakukan kebiasaan paginya. Dikala pasangan lain sedang seru-serunya beristirahat dan terbuai mimpi, pasangan ini malah sengaja memotong waktu tidurnya, hanya untuk melampiaskan nafsu birahinya dipagi hari.
Mungkin karena sudah terbiasa, mereka sama sekali tak menghiraukan dinginnya udara malam itu. tujuan mereka hanya satu, ingin saling melampiaskan nafsu birahi mereka secepat mungkin, sebanyak mungkin, dan senikmat mungkin.